Populer

1.8K 177 7
                                    

"Uwah..."

"Itu Sasuke!"

"Itu Sasuke!"

"Sudah lama sekali tidak melihatnya!"

Sakura menatap Sasuke yang sedang melayani beberapa gadis di sudut ruangan. Ia bisa melihat wajah centil para gadis yang sedang mencoba berbincang dengan Sasuke.

"Silahkan." Sakura menyuguhkan pesanan dua lelaki yang sedang menatap dirinya dengan muram, masih dengan menatap interaksi Sasuke dan para gadis itu.

'Dia tidak melihat ke sini.' batin gadis itu muram.

🍅🍒


Sasuke Uchiha, teman masa kecil Sakura yang usianya dua tahun lebih muda darinya. Pemuda yang suka sekali membuntuti Sakura kemanapun gadis itu pergi.

Entah mungkin sampai saat ini.

"Sayang sekali padahal dia keren."

"Apa maksudmu?" Tanya Sakura.

Sakura sedang membuatkan Takoyaki dan Ino sedang membuat jus di dapur.

"Si Sasuke masih kelas tiga SMP, 'kan? Kalau dia setahun lebih tua dariku pasti kuincar. Sayang sekali."

Sakura menoleh dengan wajah terkejut, "Eeh?! Kau ingin memasukan dia ke dalam daftar cowok-cowokmu?! Hentikan! Itu mustahil."

Sakura bahkan sudah berkhayal jika Sasuke akan menjadi domba peliharaan Ino yang gemar sekali memperbudak lelaki. Mengerikan.

"Menggoda anak SMP termasuk tindakan kriminal, ya?" Gumam Ino tanpa mempedulikan ucapan Sakura, "Tapi, kalau kau ada kemungkinan. Secara mental, kalian dekat."

"Hah?"

"Bila teman masa kecil, biasanya bakal pacaran, 'kan?" Timpal Ino dengan senyum misterius di wajahnya. Gadis itu berjalan menuju pelanggan dengan minuman di tangannya sebelum mendengar teriakan Sakura.

"Haah?!" Sakura tercengang, "Tapi Sasuke 'kan masih SM..."

"Kamu memanggilku?"

Sakura terlonjak kaget dengan wajah bersemu saat Sasuke secara tiba-tiba berdiri di belakangnya. Apa bocah itu mendengar pembicaraan mereka?

Semoga saja tidak.

"Nggak, kok! Ini, Takoyaki-nya sudah jadi!" Sakura terkekeh, dengan cepat memberikan piring kertas berisi takoyaki kepada Sasuke.

"Oh..." Dan Sasuke menerimanya dengan perasaan penuh tanya.

🍅🍒

"Sudah ku bilang, nggak mungkin aku jadian dengan Sasuke!" Sakura terus mengikuti Ino yang saat ini sedang mencuci piring, "Tipe idamanku itu yang seumuran denganku! Aku ingin pergi-pulang sekolah bareng! Belajar buat ujian bareng!"

Ino tersenyum namun raut wajahnya seakan menahan kesal, "Iya, iya! Memangnya kau anjing ya, sampai mengikutiku terus."

Ino meletakkan piring kotor itu di wastafel. Sedangkan Sakura berjongkok karena memikirkan ucapan sahabatnya.

"Gimana kalau kau latihan pacaran sama Sasuke?"

"Latihan?" Gumam Sakura.

"Tapi kelihatannya dia populer dan sudah punya pacar."

'Sasuke udah punya pacar?!'

Sakura dengan cepat berdiri dan membuka sedikit gorden yang menutupi jendela tanpa kaca dapur. Dari sana, ia bisa melihat sekaligus mengintip ke arah di mana Sasuke tengah melayani para pelanggan.

"Sakura! Ino! Kalian udah boleh pulang! Tamunya udah tinggal sedikit." Teriak Karin dari pintu dapur.

"Benarkah?! Terima kasih!" Sahut Ino.

"Sasuke, kami mau pesan."

"Baik."

"Foto bareng dong."

'Dia memang... Populer..' batin Sakura lemas sambil menutup gorden itu.

Stuck in Your Love [ CerPen ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang