pergi (taehyung)

23 4 14
                                    




"Y/n,bangun"suara itu lagi. Aku merasa deruh nafasnya menggelitik leherku."bangun putri tidur ku💜."

Tubuhku tidak bergerak masih di balutan selimut tebal. Tapi,sepertinya dia belum menyerah juga.

"Aku tidak mau bangun. Dingin."

Kemudian tubuh ku terangkat. Dia menggendong ku dengan tangannya yang kekar dan lebar. "Ya tuhan,hey turun kan aku!" Aku teriak dan meronta agar pria tamvan ini menurunkan aku. Tapi,dia malah menggendong ku dan menuju ke meja makan.

Setelah sampai di meja makan. "Mari sarapan." Ucap pria itu sambil menyodorkan roti panggang selai cokelat padaku. "Aku tidak mau sarapan sekarang,aku hanya ingin tidur taehyung."kata ku menyanggah. Tetapi taehyung hanya tersenyum manis di hadapanku.

"Kau tidak peduli dengan dirimu sendiri. Kau tidak makan malam kan? Bagaimana bisa kau akan berangkat kerja nanti,jika perutmu dalam keadaan kosong? Sekarang buka mulut mu.aaa......"

Aku menggeleng,tapi taehyung ini memaksa. Terpaksa aku membuka mulut dan sepotong roti itu perlahan mendekat. Aku menggigit roti itu,tapi hanya sedikit. "Sedikit sekali kau menggigitnya,ayo makan lagi." Kata taehyung dengan senyum manisnya.

"Aku akan mengunyah yang di dalam mulut dulu oky?" Kata ku. Taehyung menyodorkan roti itu dan menyuruhku membuka mulut.
"Gigit besar-besar supaya cepat kenyang y/n." Katanya. Dari caranya menyebut namaku,membuatku seakan terhipnotis. Dan aku membuka mulut untuk kedua kalinya. Aku menggigit roti itu besar-besar dan mengunyahnya perlahan.

Taehyung tersenyum puas dan mengelus kepalaku"gadis pintar." Lalu bel rumah ku berbunyi."aku akan membukakan pintunya. Kau habiskan saja rotimu yah. Aku menyayangimu,y/n." Kata taehyung. Setelah mengecup keningku,taehyung pun pergi ke depan. Dan aku menghabiskan roti panggangku sendiri.

15 menit pria itu belum juga kembali."kenapa lama sekali?" Pikirku. Karna aku khawatir,aku memutuskan untuk menyusulnya ke depan. Sampai di depan pintu,aku tidak menemukan taehyung. Aku jadi khawatir,lalu kucari dan ku memanggil namanya berkali-kali. Tetap saja,hasilnya aku tidak menemukan taehyung.

"Taehyung!taehyung!" Aku tidak menemukannya. Kemana dia? Aku berteriak di luar,aku takut sesuatu akan terjadi pada taehyung. Aku tidak ingin kehilangan orang yang aku sayang untuk ke2 kalinya.

Akhirnya, aku menyerah. Aku terduduk dengam pipi yang di  basahi air mata dan tenggorokanku yang parau."taehyung,kau di mana? Jangan tinggalkan aku sendiri! Aku mohon taehyung ku mohon hkis..hkis.." aku menangis dengan keras,lalu semua gelap. Kepalaku pusing dan aku pun pingsan.



_"_

Saat aku siuman,orang pertama yang kuliahat adalah ibuku. Tapi,aku tidak dapat mendengar apapun sementara. Saat aku memiringkan kepalaku,aku melihat sebuah foto di figuar di atas nakas kamarku. Foto pengantin yang begitu serasi. Sang pria berambut biru laut itu tersenyum sangat tamvan. Dan wanita cantik bergaun putih itu adalah aku. Pengantin itu adalah aku dan taehyung 6 bulan yang lalu. Tapi, sekarang.....

"Y/n sayang, kamu dengar ibu nak?" Seketika aku menoleh pada ibuku yang tengah menangis. Aku masih tidak mengerti,dan bingung.kenapa ini semua sangat aneh.

"Sepertinya taehyung merindukan mu. Bersiap-siaplah nak, kita akan pergi ke pemakaman. Ke peringatan 5 bulan meninggalnya taehyung,suami mu."

Tbc.
Maaf gyus baru update wkwk
Soalnya aing lupaa😭
Tapi sebelumnya jangn lupa menekan bintang cantik dan komen yeewkwk
Babayy🙋🙌

BTS!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang