Warning : ini hanya oneshot jadi gak ada kaitannya dengan cerita. Yang lain juga sama.
Sesshomaru × Inuyasha
Kissing
No yaoi
OoOoOoOoO
Di sebuah gubuk yang ada di sudut terpencil suatu desa, terlihat sekelompok kecil orang yang tengah mengelilingi sebuah api kecil.
"Haaah... Hari ini juga harus beristirahat di tempat seperti ini." ujar seekor siluman bertubuh kecil yang bernama Shippo.
"Apa boleh buat. Soalnya sudah hampir malam." ujar seorang perempuan bernama Sango. "Tidak baik meneruskan perjalanan saat malam merangkak naik seperti ini. Apalagi dengan kita yang memilliki pecahan Shikon no Tama. Pasti banyak sekali siluman yang mengincar kita."
"Tapi aku lapar sekali!" rengek Shippo.
Dia menarik narik lengan kimono milik pemuda bersurai perak di sebelahnya. "Inuyasha! Ayo kita cari makanan!"
Inuyasha bergeming. Merasa tidak direspon, Shippo menoleh ke arah Hanyou di dekatnya.
"Inuyasha!"
"Berisik!"
"Aku lapar!"
Shippo merengek pada Inuyasha, sementara urat kekesalan sang hanyou mulai berkedut karena siluman yang tengah menarik narik lengan kimono merahnya. Dengan sekali sentakan, sang siluman anjing menghempaskan Shippo hingga dia terlempar ke arah Miroku.
"Huwaaaaa...! Inuyasha jahat!"
"Duduk!"
Brak
Dengan satu perintah ringan dari Kagome, tubuh Inuyasha tersentak jatuh. Membuat Shippo tertawa puas melihat sang Inu hanyou terjatuh di atas tanah.
Bulan mulai merangkak naik. Malam makin mencekam. Inuyasha dapat merasakan kehadiran siluman siluman di sekitarnya. Kebanyakan dari mereka cukup kuat.
Inuyasha bangkit dari duduknya, meregangkan tangannya dan menyeringai senang.
"Inuyasha... Mau kemana?" tanya Kagome padanya. Inuyasha tidak menjawab. Dia berjalan mendekati pintu gubuk itu dengan tangan yang melayang menuju gagang Tessaiga.
"Kalian tunggu disini. Aku tidak akan lama." ujarnya masih menyeringai. Detik berikutnya, sosok bersurai perak itu menghilang di kegelapan malam.
Kagome menghela nafas. Inuyasha itu terkadang membuatnya cemas dengan sikapnya yang sok kuat dengan memburu segala jenis siluman kelas teri.
"Kagome aku lapar!" keluh Shippo. Gadis bersurai hitam itu tersenyum.
"Kalau tidak salah aku masih membawa beberapa makanan."
OoOoOoOoO
Inuyasha melompati dahan dahan pohon besar yang menjulang tinggi di sekitarnya. Dibelakangnya telah bertebaran bangkai dari siluman siluman yang sejak tadi telah berhasil dihabisinya. Namun langkahnya terhenti ketika dia merasakan hawa siluman murni yang buas. Seringainya semakin melebar, dia berbalik cepat dan menemukan seekor siluman serigala bertubuh kekar di belakangnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Melindungi
FantasyKetika Inuyasha muncul di hadapan saudaranya, dia terluka secara emosional dan fisik, pertanyaan yang telah menghantui Seshomaru akan terjawab; "Siapa yang harus kamu lindungi?"