1) KESEL BANGET

3.2K 75 0
                                    

'Diharapkan kepada seluruh siswa kelas 10, 11, dan 12 untuk menuju ke Lapangan belakang untuk melaksanakan kegiatan senam pagi!'

Itulah suara yang paling gue benci. Berbaris di tengah lapangan dengan matahari serasa sejengkal dari kepala.

"Anyaa!!" Teriak Dina temen sebangku gue yang amping amping di ambang pintu sambil berkacak pinggang. Dina merupakan salah satu murid disiplin, dan itu berbanding terbalik dengan Kania Augetha. Yang biasa di panggil Anya ketika di sekolahnya.
"Hm." Gumaman gue untuk menjawab panggilan dari Dina.
"Buruan ke lapangan!" Tanpa basa basi lagi gue langsung melepas heandseat dari telinga gue dan beranjak dari duduk.
"Ada razia ga nyet?" Tanya gue pada Dina untuk memastikan Hp gue ga kena razia.
"Gak. Buruan!" Kita langsung berjalan santai menuju lapangan belakang.

Sumpah demi apa hari ini panas banget, sekujur tubuh gue udah basah karena keringat sialan ini. Gue ga peduli kena marah, gue kemudian berjalan menuju bawah pohon besar di pinggir lapangan untuk berteduh. Perlu kalian ketahui kalo kegiatan senam ini belum berakhir.

"Nyet, lo diliatin ketos tuu!" Teriak Virgin, temen se-genk gue.

Gue hanya memalingkan muka sambil mengibas ngibaskan tangan gue karena kepanasan. Dan gue ga krasa tiba tiba gue ketiduran di kursi bawah pohon karena terbawa suasana. Tiba tiba gue ngrasa ada yang menendang pelan kaki gue. Seketika gue bangun.
Gue mengerjap-kejap kan mata gue untuk menetralkan penglihatan gue.

"Enak ya tidurnya,"ucap cowo didepan gue dengan nada santai.
"Lo siapa?"
"Ikut gue ke ruang OSIS sekarang juga!" Eh buset kenapa dia tiba-tiba ngegas nih.
"Gak." Ucap gue datar sambil berlalu meninggalkan cowo sinting itu.
"GUE KETUA OSIS DI SEKOLAH INI! GUE PANGGIL ELO SEKARANG JUGA KE RUANG OSIS KARENA ELO SALAHH!!!"tiba tiba dia berteriak saat gue baru melangkahkan kaki.

Ya karena gue ga mau ribut sama tuh ketos mending gue ke ruang OSIS sekarang.

Diruang OSIS

"Adem banget nih ruangan. Kalo gini mah gue betah lama lama an di sini." Ucap gue santai sambil menyilangkan kaki. Lalu pintu terbuka melihatkan seseorang cowo yang gue ketahui dia itu ketos yang tadi.

"Duduknya yang bener. Ini bukan warteg!" Tegur ketos tersebut kemudian duduk di kursi di depan gue.
"Suka suka gue lah. Masih untung ya elo, gue mau datang kesini huh" ucap gue kesal sambil menyilangkan tangan kemudian berkata lagi, "ada apa lo nyuruh gue kesini? Buruan gue mau ke kelas!"
"Hm. Tadi waktu pelaksanaan senam ngapain elo di bawah pohon trus tidur?!" Tanya ketos itu tegas.
"Panas." Jawab gue datar.
"Dasar cewek lebay!"
"Jadi elo nyuruh gue kesini buat denger ocehan elo ini? Ck kuker banget mending gue ke kelas." Ucap gue sambil berlalu meninggalkan ketos sialan itu.
"WOY TUNGGU!" Teriak ketos itu kemudian menghadang pintu yang mau gue lewatin.
"Apasih?" Tanya gue lagi.
"Hukuman buat lo, pulang sekolah elo bersihin toilet deket kelas 11 Mipa B. " ucapnya datar lalu berlalu.

'Shit dasar cowo sialan!' umpat gue dari hati.

Kemudian gue bergegas ke kelas untuk memastikan keadaan ponsel gue, dan tentu saja.. mengikuti pelajaran IPA yang membosankan.

"Darimana lo?" Tanya Virgin.
"Ruang OSIS."
"Lama banget. Elo mesra mesra an dulu ya sama tuh ketos ganteng?" Goda Virgin dengan nada alay bat.
"Najis!" Gue berlalu dan segera duduk di bangku gue, samping Dina. Tak lama kemudian guru IPA datang dan segera mulai pelajaran.

Setelah melewati masa bosan yang berabad abad akhirnya bel istirahat berbunyi juga.

"Ke kantin yuk nya!" Ajak Daniel temen sekelas gue yang katanya sih dia suka gue. Tapi gue b aja sih.
"Hm." Jawab gue lalu berdiri untuk menuju kantin. Gue lapar banget tadi belum sarapan ditambah ocehan ketos tadi.

Dikantin gue segera memesan bakso dan es jeruk, kemudian membawanya menuju tempat andalan genk ku. Yaitu kanan pojok. Tapi sialnya tempat itu sudah didahului oleh segerombolan cowo yang sedang menyanyi dengan suara jeleknya dengan gitar. Gue lalu meletakkan mangkok dan es gue di meja lainnya lalu berjalan dengan kesal menuju gerombolan cowo cowo sialan itu.

"WOY!" teriak gue yang menyuluh perhatian dari mereka. "Ini itu tempat biasa gue dan genk gue tempatin ya, kalian pergi ga dari sini!" Ucap gue sambil berkacak pinggang.
"Lo lagi lo lagi." Oh shit, dia ketos sialan yang tadi pagi marahin gue.
"SMA ini sempit ya." Ucap gue datar. "Pergi ga dari sini, ini tempat gue!" Ucap gue lagi.
"Heh bocah tengil, ini itu milik siapa aja. Jadi gapapa dong kita duduk disini!" Ujar ketos itu dengan kesal.
"Tapi ini tuh udah jadi basecamp kita tau gakk eloo haa! Mentang mentang elo ketoa jadi seenaknya gitu ha?!!" Ujar gue yang ga kalah emosi.
"Udahlah Nard daripada ribut mending kita pindah. " ujar salah satu teman ketos itu.
"Gak." Ujar Keynard (ketos) datar.
"IH AWAS AJA LO, NANTI PULANG SEKOLAH GUE GA BAKAL BERSIHIN TU TOILET!!!!" Bentak gue lalu pergi menuju ke meja lain.

♡♡♡

Makasih udah bacaa

Badgirl Vs KetosTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang