06

1.2K 87 0
                                    

Masih hari yang sama

Gue terus berlari tanpa menghiraukan kendaraan yang melintas hingga gue tertabrak mobil yang sedang melaju.

"HYUN CHA!!!"teriak seseorang yang suaranya gak asing lagi dia adalah Hyunjin.

Hanya kata itu yang gue denger terakhir kali dan seketika pandanganku berubah menjadi hitam.

Setelah beberapa menit aku tersadar....

"Aku dimana"ucap gue sambil menormalkan pandangan gue yang masih kabur.

"Kamu di UKS tadi kamu tertabrak mobil"ucap orang itu dan perlahan pandanganku kembali normal.

"Hyunjin?

"Hyunjin kenapa mereka tega sama aku?!"ucap gue sambil menangis dengan sigap hyunjin memeluk gue agar gue merasa tenang.

"Udah kamu tenang aja masih ada aku disini"

"Tapi kenapa Changbin mau ngejalanin hubungan sama gue kalau ujung-ujungnya dia bakal selingkuh sama cewek lain".

Hyunjin semakin erat memelukku sambil mengelus rambutku.

"Udah kamu yang tenang"

"Gimana kalau sepulang sekolah kita ke taman dulu"Katanya yang gue anggukin.

"Oke"

Sekarang gue dan hyunjin sebangku.Hyunjin berusaha menghibur meskipun gue gak menanggapinya tapi dia masih bersabar dan mencoba mengalihkan pikiranku yang saat ini masih kacau.

Setelah bel pulang berbunyi hyunjin segera mengajakku
pergi ke taman yang ia bilang tadi.

"Yaudah yuk Cha kita ke taman,kamu udah bilang bang Chan belum?"

"Belum,bentar biar gue line dulu"

"Iya"

Line

"Bang gue pulang sama hyunjin"

"Oke"

Read

"Udah"

"Yaudah yuk"ajaknya dan gue anggukin.

Setelah sampai di taman gue melihat ada penjual kembang gula"rupanya asyik deh kalau makan itu"batin gue.

"Hyunjin...."

"Apa?"

"Beli kembang gula yuk"ajakku sambil cengengesan seperti anak kecil yang merayu untuk dibelikan sesuatu.

"Iya bentar kamu tunggu disini aja ya jangan kemana-mana"

"Iya"

Setelah itu hyunjin kembali dengan membawa kembang gula yang gue minta tadi.

"Kok cuma satu?"

"Iya itu buat kamu aja"

"Yaudah gakpapa makasih ya, kalau gitu kita berbagi aja"

"Udah buat kamu aja"

"Nih"ucapku sambil menyuapkan   kembang gula ke dalam mulut hyunjin tapi kembang gulanya kebanyakan sampai-sampai mulut hyunjin penuh.

"Hhhh"tawa gue dan hyunjin balas dendam kepada gue malah dia ngasih kembang gulanya kebanyakan.

"HYUNJIN!!!!"teriakku lalu dia berlari dan akhirnya kita berdua kejar-kejaran sampai aku terjatuh.

"Aaauuu...."keluhku dan akhirnya hyunjin nyamperin gue.

"Kamu gakpapa Cha?"tanyanya panik.

"Gakpapa cuma luka kecil kok"

"Luka kecil gimana darahnya gak berhenti gitu, bentar kamu tunggu disini dulu aku mau beli plester buat lukamu untuk sementara"

"Iya"

Setelah beberapa saat hyunjin kembali, lalu dia mengobati luka gue dengan sangat telaten.

"Makasih ya"

"Iya, yaudah yuk pulang nanti kamu dicariin sama mama papa kamu"

"Iya"

Setelah beberapa saat diperjalanan akhirnya sampailah di rumah gue.

"Makasih ya hyunjin.Kamu gak mampir dulu?"

"Sama-sama.Enggak deh Cha soalnya keburu maghrib"

"Oke deh hati-hati ya"

"Iya.See you"

"See you too"jawabku dan segera masuk ke dalam rumah.



~~~~~

Bahasa non baku:'

My Husband [hwang hyunjin]✓ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang