Janda 10 Anak ┉ Kwon Eunbi ft. Family✰

5. reaksi

♢、

"mami pulang"

"hai mami cantik" inyong menyambutku duluan.

"mami yakin banget, jujurnya inyong nurun dari mami"
"baydewey, kalian udah makan?" tanyaku ke semua penduduk rumah aijewon yang udah lunas bulan lalu.

"belum mih, tadi kita baru mukbang taro sama chitato doang" kata Hyewon.

"abis berapa?"

"abis 25 bungkus mih, bentar bentar-" setelah menyebutkan jumlahnya yena langsung cepet cepet ngejelasin, "kita mah perorang satu bungkus mih, tapi si hyewon makan 13 bungkus. suer"

penduduk yang lain setuju sama omongan yena, sambil mengangguk angguk. sedangkan hyewon malah tersenyum sambil cengengesan tak jelas.

emang ya, gen eunbi arabelle ini susah boongnya. nurun dariku pastinya. karena aku tau aku pasti baik hati dan tidak sombong. tink.

"maaf mih, kebablasan tadi. laper banget soalnya ehehehe"

aku langsung menunjukan ekspresi sedih, sambil berkata "maaf ya anak anak mami, mami belum kasih kalian makan"

"sekarang mami bikinin makanan dulu ya? kalian beres beres kamer oke?" lanjutku agar yang lain ga begitu boring dirumah.

"siap mi!"

semua beres, kamer udah rapih, dapur rapih, ruang keluarga rapih, rumah tangga rapih, pokonya semua rapih lah.

setelah beres beres aku memanggil yang lain untuk makan. "PENDUDUK AIJEWAN MAKAN DULU!"

tapi anehnya tidak ada yang bergeming, karena aneh jadi kupanggil dua kali, "SAKURA HYEWON YENA CHAEWON CHAEYEON MINJU HITOMI NAKO YURI YUJIN WONYOUNG"

"CEPET KEBAWAH, MAKAN!"

tapi tidak ada yang bergeming, terpaksa aku harus keatas mencari alasan mengapa mereka ga turun turun.

target pertama kamar yang paling dekat, kamar wonyoung, yujin, yuri dan chaeyeon.

Tapi tidak ada orang disana, maka aku bergegas ke kamar sebelahnya. yaitu kamar hyewon, sakura, minju.

sayangnya yang kutemukan hanyalah peralatan make up. maka yang terakhir adalah kamar nako, chaewon, yena dan hitomi.

lagi lagi, mereka tidak ada dikamar terakhir. aku mengecek semua ruangan, sampai berpikir keras.

bodohnya aku tidak ingat kamarku sendiri, maka aku bergegas ke kamar

"kalian ngapai-" aku memotong kata kataku ketika melihat kesebelasan anak anak itu membuka album foto lamaku yang penuh foto lama.

"mami! mami dulu gemuk beut!" teriak chaewon dari kejauhan.

aku tak lama kemudian meng-kelikitik chaewon dan langsung melihat ke arah hitomi dan nako yang sedang lempar lempar bantal.

ga cuma mereka minju sama hyewon lagi coret coret muka pake make up. terus yena dan yuri yang lagi nge-jokes bareng bebek ku yang sengaja ditaro situ.

tapi leganya masih ada dua anak yang kalem, ya chaeyeon dan sakura lagi sender senderan.

pandangan terakhir menuju yujin dan wonyoung yang hampir buka album foto pernikahanku.

"WONYOUNG! YUJIN! KALIAN SEMUA!" sontak aku berteriak.

"KALO MAU KE KAMAR MAMI JANGAN MAIN MAIN! KELUAR"

mereka yang masih mengumpulkan jiwa keluar kamar dengan sangat sedih.

sebenernya aku sedikit menyesal karena marah marah. padahal mereka cuma mau main di kamarku.

akhirnya tanpa berpikir panjang aku berlari dan mengambil toa.

"AIJEWON GIRLS!!! KUMPUL DI RUANG KELUARGA!!!"

mereka nurut (akhirnya), dan berkumpul di ruang keluarga.

"khm, mami minta maaf yaa. udah marah marah tadi.. biar lengkap, mami udah pesenin ayam goreng kesukaan kalian semua"

suasana yang sedih keruh suram, berubah sekejap karena kata "ayam goreng". ok. memang bener semuanya gen arabelle banget.

beruntungnya satu persatu memelukku, dan semuanya selesai.

👸🏻 : JANSENAK

setelah semua selesai makan, beres beres dan kenyang (pasti karena udah makan masakanku, makan ayam juga). akhirnya waktunya tidur, dan hari ini benar benar capek. walau ga secapek hari hari dimana aku harus berjuang sendirian kali itu sih.

ah sudahlah, ko jadi flashback. masa lalu biarlah masa lalu.

"MI!" teriak yuri dari balik pintu wc. "ASTAGFIRULLAH KAPJAGIYA"

mungkin kalo yang teriak selain yuri gabakal se kaget ini. karena yuri ini kalo manggil aku pasti pake highnote.

"kenapa sayang? kok ngumpet di wc?"

"ga ngumpet mi, aku tadi lagi relaksasi suara aja. biar makin bagus suaranya hehe."

yah, aku cuma bisa tersenyum maniez.

"mah, tadi aku lihat album foto mama sama cowo gitu, itu siapa sih? kok aku kayak kenal?"

album foto? cowo? JANGAN JANGAN--

"mmm, itu foto mami pas kuliah sayang. jangan dihiraukan yaa!"

yuri terlihat bingung dan terdiam sejenak. lalu memandang ku sambil memasang muka misterius, "okei mi, good night!" sambil tersenyum

aku langsung mengiyakan dan mengecup dahinya, huft, untung saja dia tidak sadar fotoku bersama minhyun. mungkin akan gempar nanti kalau ketahuan..

HAI GAIS, astaga aku lama banget upnya. mian mian. aku selama ini galau dan ga begitu mengikuti izone lagi, karena tugas banyak banget🙃 mungkin tinggal beberapa chapt lagi? 🥲

anyway, thankyou buat yang nungguin kisah kisah JANSENAK ini! walau gaje dan ga ber faedah, semoga aku bisa menghibur hari kalian lewat cerita yaa-!

have a great day everyone!<3

-revena