iya kau benar mana mungkin bumi bisa menyentuh langit, perumpamaannya seperti ini aku ini bumi dan kau ini langit, bumi sering sekali diinjak injak meski tak tau apa salahnya, sedangkan langit? mana mungkin langit diinjak? bahkan langit sering di jungjung tinggi, iya meski diatas langit masih ada langit lainnya, begitulah perumpamaan kamu dengan saya, jauh bukan?
KAMU SEDANG MEMBACA
Tetesan kata
PoesíaHARGAI KARYA ORANG LAIN. THIS IS MY WORD. JANGAN JADI PLAGIAT. HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG UNDANG.