part 3 perasaan

8K 60 0
                                    

Kaila dan azka saling menatap.
"Kata argi kamu menemuinya,untuk apa?"tanya azka
"Aku ingin tahu soal kakak"jawab kaila
"Tapi kau belum tahu aku dengan baik, akan aku beritahu. Aku bisa melindungimu tapi aku juga bisa menyakitimu. Aku bisa melakukan apapun padamu tanpa peduli pada orang lain. Jadi sekarang pilih kau akan tetap di dalam hatiku atau kau akan keluar dari hatiku?!"ucap azka
Kaila hanya diam dan menatap azka.
"Kau yang masuk bukan aku yang menarikmu masuk ke dalam hatiku"lanjut azka
Keduanya saling menatap.
Ayah dan ibu sudah pulang, ayah memberikan hadiah untuk azka dan kaila.
"Ini hadiah untukazka dan kaila"ucap ayah
"Aku akan pindah kerumahku yang dulu"ucap azka
"Kenapa?apa kamu tidak nyaman disini?"tanya ayah
"Aku hanya ingin mandiri saja"jawab azka
"Baiklah"ucap ayah
"Aku akan ikut kakak"ucap kaila
Beberapa saat mereka berada di kamar. Azka marah pada kaila.
"Ikut?apa kau gila?apa kau akan membuat ku semakin sulit mengendalikan perasaanku?"tanya azka marah
"Ini satu-satunya untuk mengenal kakak"ucap kaila
"Baik. Tapi jangan salahkan aku jika kamu merasakan perasaan yang sama denganku"ucap azka
Keesokannya mereka sampai rumah azka. Mereka membersihkan rumah dan merapihkan tempat tidur.
"Kita sekamar?"tanya kaila
"Tidak. Kita pisah"jawab azka singkat
Azka berada di kamar ayahnya. Ia tampak sedih.
Hari sudah malam,keduanya duduk menonton tv.
"Kenapa kau tidak menjauhiku?"tanya azka
"Karna kau kakakku. Karna kita keluarga"jawab kaila
"Keluarga?Aku suka itu"ucap azka
"Besok ada acara reuni smp. Aku harus pergi,kau disini"lanjut azka
"Tidak. Aku akan ikut"jawab kaila.
Keesokan sorenya,azka dan kaila pergi ke acara reuni smp azka.
"Akhirnya teman kita yang tomboy datang juga"ucap tomi
"Bagaimana kabar kalian?"tanya azka
"Alhamdulillah baik"jawab rizal
"Dia adikku kaila"ucap azka
"Cantik."fuji tomi
Tiba-tiba seorang wanita merangkul tangan azka Ia adalah dewi.
"Dia cantik. Kau suka padanya?"tanya dewi
"Diam!"ucap azka dingin
Kaila yang melihat itu tampak kesal dan marah.
"Ia bisa tersenyum ceria juga. Kenapa tidak padaku?"guman kaila
"Jika dia mendekat dan marah. Artinya dia menyukaimu"ucap dewi.
Kaila mendekat pada azka dan dewi.
Kaila mendorong dewi menjauh dari azka.
"Menjauh dari kakakku!"ucap kaila
Kaila lalu pergi keluar.
"Lihat!dia cemburu"ucap dewi
Azka mengikuti kaila keluar.
"Kenapa?"tanya azka
"Tidak ada. Hanya saja wanita itu menyebalkan"ucap kaila
"Sang adik mulai merasakan hal lain dalam hatinya untuk sang kakak"suara kaila
"Ayo pulang. Kita sudah dua jam disini"ajak kaila
"Iya. Ayo"ucap azka
Azka masuk ke dalam dan pamit pada teman-teman nya.
Mereka dalam perjalanan,namun sebuah geng motor menghadang mereka.
Azka melawan geng motor itu,ia terkena pukulan.
"Itu karna kau sok hebat"ucap pria
Geng motor itu pergi dari sana.
Azka dan kaila sampai rumah,kaila mengobati luka azka. Keduanya saling menatap sendu dan dalam.
Kaila tidur di kamar azka,ia menatap azka yang tidur. Perlahan ia menyentuh wajah azka sesuai struktur wajah azka.
Kaila menyentuh bibir azka,ia langsung menarik tangan nya. Kaila merasakan hatinya yang berdebar.
"Orang yang sulit ditebak. Aku rasa ada yang aneh dalam hatiku"ucap kaila
Keesokannya,mereka kuliah. Kaila melihat azka bersama seorang wanita cantik.
"Azka tolong aku dong"ucap lita
"Baik"jawab azka
Mereka masuk perpustakaan,azka membantu kita mencari buku.
"Ini bukunya"ucap azka
"Terimakasih"ucap lita
Azka berjalan didorong kampus,kaila mendekat padanya.
"Siapa wanita itu?:tanya kaila cemburu
"Lita."jawab azka singkat
Mereka pulang,azka berhenti lebih dulu karna mendapat telpon dari naura.
"Noona,?"ucap azka
"Azka jemput aku dong"ucap naura
"Iya"jawab azka
Azka menutup teleponnya.
"Kaila, ,kamu pulang naik taxi aja ya"ucap azka
"Kenapa?"tanya kaila
"Ada hal yang penting"jawab azka
Kaila turun,azka langsung pergi.
Azka sampai,ia tersenyum melihat seseorang yaitu naura.
"Noona?"ucap azka
"Azka, akhirnya kamu datang"ucap naura
Mereka berpelukan dan tampak senang bertemu satu sama lain.
Azka membawa naura ke rumahnya.
Naura adalah teman,kakak,keluarga untuk azka. Ia satu-satunya orang yang memahami dan satu-satunya yang selalu bersama azka.

Next one👉

real story  (lesbi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang