1.Lahir

24 10 24
                                    

Emmmmmmmmm..emmmmmm..

"Tarik nafass bu,ibu pasti kuat,coba sekali lagi ya bu".Kata Dokter.

Haaaaaaaaaaaaaaaa....

Eakkkkkkk...Eakkkkk...Eakkkkkk...

Terdengar suara bayi dari balik kain putih yang menutupi ruangan itu.

"Ibu ini pingsan dok".Kata Suster

"Bersihkan dulu bayinya". Kata Dokter kapada suster.

"iya dok".kata suster

Dokter langsung Keluar ruangan untuk menemui suami ibu tadi.

"Selamat yah pak anak bapak perempuan".Kata Dokter kepada suaminya itu.

" Apa!".Lelaki itu tidak menyangka.

"Kenapa memangnya pak?".Tanya Dokter.

" Tidak Dok,apakah saya bisa langsung melihat keadaan istri saya?".Lelaki itu ingin masuk ke ruangan.

"Boleh pak".Kata Dokter.

Suaminya langsung kedalam ruangan untuk bertemu istrinya.

Istrinya sudah sadar dari pingsan.

Tiba-tiba...

" Apa kamu gak bisa mikir biaya rumah sakit itu mahal,kamu malah ngelahirin anak itu!". Suaminya kesal entah mengapa seperti itu.

"Astagfirullah Pah,Sadar harusnya kamu bersyukur atas Karunia nya Dari Allah". Istrinya kaget mendengar nada tinggi dari suaminya.
Biasanya tidak seperti begitu.

" Halah, papah yang pusing mah harus cari uang kemana,mana sekarang bangkrut lagi di perusahaan,itu juga gara-gara kamu!,kalo dari awal udah ngegugurin, kita gak bakal pusing kayak gini,udah papah mau keluar dulu pusinggg!".Suaminya keluar ruangan.

Suaminya keluar untuk menuju keruangan bayi.Dia sembunyi-sembunyi untuk mengambil bayi itu...

Brakkkkk.. Buku catatan yang di pegang oleh suster jatuh karena kaget.

"Kemana bayi ini..Tolongggg...Tolongggg...Tolonggg....".
Suster itu meminta tolong untuk mencari bayi itu.Padahal bayi itu tadinya ada disitu sekarang jadi tidak ada.

Dokter dan suster lainnya mendengar teriakan suster yang diruangan bayi itu.

" Ada apa sus?".Tanya dokter.

"Bayi yang ada di kasur ini kok hilang padahal saya sudah menyimpannya disini, Pas saya balik lagi kesini sudah tidak ada".
Suster itu menceritakan kejadian sebelumnya.

Tiba-tiba suami ibu yang tadi baru ngelahirin datang.

" Maaf sebelumnya,saya tadi sudah mengambil anak itu,tapi jangan bilang istri saya..Saya sudah membayar administrasi dan ini saya bayar kalian untuk tutup mulut".Lelaki itu sambil membawa uang di saku baju nya.

"Memangnya kemanakan bayi itu,bukannya bayi itu anak bapak sendiri,dan lucu lagi". Tanya Dokter.

"Saya sudah membuang di depan rumah orang". Lelaki itu sambil mengasihi uang ke mereka.

" Nihh..Bilang saja apa kek awas kalo berani beraninya ngeceritain".Lelaki itu mengancam mereka.

Dokter langsung ke ruangan untuk bertemu ibu tadi.

Ibu tadi langsung menanyai anaknya.

"Dok mana anak saya?,keadaannya baik-baik saja kan dok". Ibu itu sambil tersenyum senang.

" Maaf bu,anak ibu sudah meninggal".Kata Dokter sambil berbohong.

"Dokter pasti bohong,gak mungkin anak saya meninggal". Ibu itu tidak yakin kalo anak nya sudah tiada.

" Ibu sabar ya bu".Kata Dokter.

"Anakkkuuu,kamuu kemana nakkk...". Ibu itu langsung teriak-teriak anaknya sambil menangis.

Suaminya Masuk kedalam ruangan.

Istrinya itu menanyai anaknya ke suaminya.

"Gak mungkin pah anak kita sudah tiada,Bukannya tadi baik-baik saja".Istrinya menangis.

"Iya benar mah.mamah sabar ya". Kata suaminya.

Sebuah Tanda TanyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang