Kisah kelam seorang anak Remaja yang dulu diusir oleh kedua orang tua nya dan kakaknya,, yang dulu dia ceria,, manja,, ramah senyum,, dan sekarang kejam,, cuek,, dingin sedingin kutub utara,, dan mungkin bisa2 saat orang yang menatapnya bisa pingsan...
"yaudah kita pulang ke mansion sendiri² " kata Devina
"Siap Boss q" kata mereka berempat serempak lagi kecuali Devina
Skip
Pov Aurora
Saat sampai di mansion sudah disambut ramah sama bibi dan supirnya
"sore non" kata bibi dan penjaga Rumahnya Aurora
"sore juga bi aa" kata aurora dengan senyumnya,, lalu mereka balas senyumannya juga.
"bi aku kekamar dulu yah nanti kalo udah selesai masak malam panggil aja" kata aurora lalu pergi kekamarnya menaiki tangga dan membuka pintu yang berwarna Hitam.
Saat aurora rebahan di kasur tiba² ada yang menelfon nya
"akhhh sial siapa sih yang nelpon" kata aurora sambil mengambil handpon nya di saku kantong celananya
"to the point" kata gue dingin dan tegas
"jadi tadi kita diserang oleh KB (king Black)" kata syailly
"APAA,, cepat cari tau tentang mereka,, dan kalo bisa bawa Tangan Kanan mereka mati atau hidup didepan gue" kata gue dan berteriak bilang apa,, lalu menetralkan kembali suara gue
"Baik,, saya permisi" kata syailly diseberang sana
"dan ingat gue kasih waktu 1 jam,, MULAI DARI SEKARANG" kata gue sambil menekan kata² terakhir
"Baiklah" kata syailly,, lalu gue langsung menutup telepon dengan sepihak
Di Grub
SBM Squad 😈
Aurora.BD Woi ada berita satt
Feby.AD Ada masalah apa lagi?
Syifa.KD --1--
Andhin.TG --2--
Devina.BE --3--
Feby.AD Yee pada ngikutin kagak ada bahasa lain apa
Devina.BE Gak ada
Andhin.TG --1--
Syifa.KD --2--
Devina.BE Bangsul yahh lu bedua
Syifa.KD Kok gue ikut²an sih,, kan gue cuman ngikutin andhin
Devina.BE Auahh males gue
Feby.AD Woyy berantem mulu ,, mulut lo bedua gue sumpel pakai pisau biar gak bisa ngomong sekalian atau gak bisa bernafas seumur hidup,, pilih yang mana
Devina.BE Heheh,, kami cuman becanda doang jangan marah dong,, kita kan cuman becanda doang bener gak syif😅
Syifa.KD Hm hm bener tu kata dedev,, kami cuman becanda doang kok
Feby.AD Yaudah kali ini gue maapin,, tapi lain kali gak bakal gue maapin.
Aurora.BD Sudah debatnya
Syifa.KD Udah kok😅😅
Devina.BE --1--
Andhin.TG --2--
Feby.AD --3--
Aurora.BD Kalo sudah gue pengen bilang,, markas kita diserang oleh KB
Syifa.KD Dimana
Andhin.TG Kapan
Aurora.BD Hmm barusan,, jadi gue pengen cerita dan buat misi nya di cafe L'Say,, tempat biasa kita kumpul
Devina.BE Eh She Up
Feby.AD Oke kita sekarang kesana
Read 4
End Pov Aurora
Saat aurora pengen keluar bibi memanggil
"Non Aurora pengen kemana" kata bibi dengan lembut
"pengen keluar bi,, dan makanan bibi sama aa aja yang abisin,, soalnya rora pengen keluar bi" kata Aurora ke bibi
"baik non"kata bibi
Setelah Aurora minta izin dari bibi dia ke garasi mobil² dan motor² sport nya dia,, dan sekarang dia dia memakai motor kesayangannya yang berwarna hitam doff dan bercampur berwarna merah
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Lalu Aurora membelah jalanan LA dengan kecepatan diatas rata² dia tidak memperdulikan sumpah serapah dari orang sekitar.
End Pov Aurora
All Pov
Ting
Bunyi suara cafe yang berartikan ada orang masuk,, dan saat Aurora masuk banyak tatapan kagum,, iri,, terpesona,, dll tapi dihiraukan oleh Aurora dengan muka cuek,, datar,, dingin. Lalu Aurora melihat sahabat²nya yang dia anggap sebagai saudara sendiri di pojok sebelah kanan dekat jendela.
"Hey guys" sapa Aurora dengan muka jutek nya+dingin
"yaelah baru juga ketemu udah dingin aja,, heyy kita ini sahabat lo jangan dingin² amatlah" kata Devina,, lalu diangguki semuanya
"iya iya ah,, mau jadi gak bahas tentang KB,, kalo mau cepat jangan banyak BACOT" kata Aurora dengan menekan kata terakhir
"Iya²" all
"yaudha kita ke pesen dulu" kata Aurora lalu geng Five Evil semunya ke kasir untuk memesan tempat VVIP khusus untuk mereka berlima,, karena cafe tersebut punya Aurora. Saat sudah memesan dan masuk keruang VVIP
"Woi apa yang mau lo bilang" kata Andhin
"kita harus memperketat penjagaan markas,, dan kita bakal lihat tanggal mainnya yang pas" kata Aurora dengan nada tegas dan jangan lupa smirk nya yang membuat ruangan tersebut menjadi dingin dan seram.
"oke,, tapi......."
----------------------------------------------------------------- Ada yang mau tau kelanjutannya apa Jangan lupa dikasih bintang biar Author sering UP
Mian yah ngegantung
Jadi biar lebih enak panggilannya ke Author : Mimin Aja biar enak.
