The Lost Love [BTS X BLACKPINK]

Get Ugly

08.00 p.m

Gelap dan sesak.

Itu yang dirasakan Lisa sejak membuka matanya beberapa saat yang lalu.

Dia mengingat hal yang terakhir kali dia lihat dari tempat yang gelap adalah Jungkook berdiri dengan kebingungan mencarinya, lalu pergi begitu saja seiring kesadarannya hilang.

Lisa berniat memegang wajahnya tapi dia baru sadar kalau kedua tangannya terikat di belakang punggungnya.

Saat itu dia menyadari satu hal..

DIA TERSEKAP!

Lisa melihat sekitar, tapi dia tidak dapat melihat apa-apa karena gelap.

Lisa mencoba memberontak tapi sia-sia, tali itu merekatnya dengan kursi yang ia duduki dengan kencang.

"WOY TOLONGIN GUE HMPH-" dia berteriak mencoba meminta pertolongan tetapi tiba-tiba ada tangan yang mendekap mulutnya.

"Diam atau resiko yang akan kamu dapatkan lebih berbahaya!" ujar pria yang mendekap mulutnya dari belakang.

Bukan Lisa namanya kalau dia takut dengan ancaman-ancaman tidak berguna itu, dia malah semakin memberontak dengan menggigit tangan itu.

Setelah mendengar rintihan temannya kesakitan, komplotannya mulai berdatangan dan menutup mulut Lisa dengan lakban.

Lisa yang diperlakukan seperti itu tidak terima dan menggerak-gerakan tubuhnya agar dapat segera keluar dari tempat itu.

Beberapa pria bertubuh kekar itu langsung berusaha mendiamkan Lisa.

"Kita gak bisa lama-lama begini, cepat panggil bos besar supaya anak ini gak keburu  kabur!" Tegas salah satu pria yang mendekap mulutnya tadi.

Temannya pun pergi untuk memanggil bosnya dan tak lama kemudian bosnya pun datang seraya membuka lakban yang merekat pada mulut Lisa dengan kasar sehingga menghasilkan rintihan dari Lisa.

"Hai, keponakanku yang cantik" sapa pria dengan setelan berjas hitam dan celana senada.

"Om?" Lirih Lisa seakan gak percaya dengan apa yang dilihatnya.

Orang yang menculiknya adalah saudara kembar dari ayahnya sendiri.

"Kenapa sayang? Kamu takut?" Tanyanya dengan lembut.

"Kenapa Om tega nyulik Lisa? Kenapa Om  nyuruh orang-orang sialan ini buat nyulik Lisa?! Kenapa Om?!!" Tanya Lisa dengan mata berkaca-kaca.

"Kamu bakal tau" jawabnya singkat.

"JAWAB OM!" Bentak Lisa.

"Ini semua salah Ayah kamu" cetusnya.
"Gak ada hal bisa membuat Om memaafkan Ayah kamu, kecuali pembalasan dendam" lanjutnya lalu lantas pergi.

"Hiks hiks maksud Om salah Ayah tuh apa?" Kata Lisa dalam isakan tangisnya.

Ya, selama ini Lisa selalu diperlakukan buruk oleh Om nya sendiri atas nama Ayahnya. Lisa sendiri gak tau persis apa alasan dari Om nya melakukan semua itu. Yang dia tahu, mungkin mereka mempermasalahkan warisan atau apalah itu Lisa gak terlalu peduli.

Selama ini Om nya cuma dingin dan ketus sama dia tapi kali ini perbuatannya bener-bener keterlaluan.

Ini sudah malam, pasti temen-temennya khawatir nungguin dia hilang entah kemana.

"Guys, please jangan marahin gue ya, gue gak ngayap kok" gumamnya.

Setelah orang-orang itu pergi, Lisa mencari cara buat kabur.

Sebentar..

Kayaknya ada yang dia lupa

Tapi apa ya??