Part 7

6.8K 226 3
                                    

Ryan POV

Ryan dan Bella bertemu di kafe *blablabla*

"Ryannnnn" teriak Bella salah satu gebetan nya Ryan

"Hai sayang" ucap Ryan sambil cipika-cipiki

"Kamu kemana aja si, dari kemaren aku chat ga di bales, aku telpon ga di angkat?" Tanya Bella

"Aku ada urusan keluarga"

"Ko ga bilang bilang si"

"Itu acaranya mendadak banget" ucap Ryan agak sedikit gugup

"Eh kamu udah pesen makanan belum?" Tanya Ryan.

"Belum, tadi aku nungguin kamu dulu"

"Yaudah, kita pesen sekarang"

"Mbak" Ryan memanggil salah satu pelayan sambil melambaikan tangan

"Ada yang bisa saya bantu" ucap mbak mbak pelayan

"Saya pesan nasi goreng seafood, sama jus jambu nya satu, kamu pesen apa bel?"

"Samain aja, tapi minum nya milkshake coklat"

"Jadi nasi goreng seafood nya 2, minumnya jus jambu 1 sama milkshake coklat nya 1, ditunggu ya" ucap pelayannya.

Setelah makan, mereka pergi ke mall, karena Bella ingin shoping.

"Ryan, aku mau ini" ucap Bella memegang sepasang sepatu model baru.

"Yaudah ambil"

"Habis ini kita ketempat tas ya" ucap Bella setelah membayar sepatu yang ia pilih.

"Bisa bangkrut gua" batin Ryan.

Setelah membeli sepatu tas dan baju, kini Ryan dan Bella pulang ke apartemen milik Ryan. Setelah memencet tombol password, Ryan memasuki apartemen nya dengan perasaan deg degan, bagaimana jika Letta tiba-tiba muncul dan ada Bella di apartemen nya.

"Sayang aku ke kamar dulu ya" ucap Ryan kepada Bella

"Oke aku tunggu disini, jgn lama² ya" jawab Bella

Mendengar ada suara dari luar kamar, Letta beranjak untuk keluar dari kamar, namun di saat membuka pintu, ia menabrak Ryan, dan Ryan langsung menarik nya untuk masuk kedalam kamar.

"Ehhh, apaan si ko tarik tarik" ucap Letta sambil melepaskan tangannya dari Ryan.

"Pesenan gua mana?" Tanya Letta

"Gua ga beli" jawab Ryan.

"Ko ga beli si" ucap Letta agak sedikit teriak, dan Ryan langsung membekap mulut Letta.

"Ish lepasin" suara orang di bekap, (tau kan ya, yg kaya di sinetron itu:v)

"Shuttttt bisa diem ga sih Lo, nanti ketauan"

"Emang ada siapa si"

"Ada Bella"

"Bella? Bella siapa?

"Bella gebetan gua, buat masalah pizza nanti gua beliin, sekarang lu diem aja disini, jangan keluar keluar" ucap Ryan sambil memegang pundak Letta. Letta melongo dan mengangguk sebagai jawaban nya, kemudian Ryan kembali ke ruang tengah.

"Maaf ya lama" ucap Ryan kepada Bella.

"Kamu habis ngapain si dikamar"

"Tadi beresin baju baju dulu, soalnya agak lama ga kesini, jadi agak berantakan"

Bella hanya ber oh ria.

"Eh aku pulang ya, kakak aku udh jemput"

"Ko cuma sebentar si sayang?" Tanya Ryan

Musuhku Teman HidupkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang