"Permisi... ada orang di rumah?."
"Eh... Trish. Ada apa? Ayo masuk dulu."
"Vin, Melan ada?"
"Melan belum pulang Trish. Mau nitip apa ke aku aja?"
"Kalo Fino?, Reno?."
"Fino juga masih kuliah. Kalo Reno dia ada lagi di dapur."
"Oh, Vin boleh dipanggil gak Reno nya?."
"Oh boleh boleh. Bentarya."
"Ok."
"Halo Trish apa kabar."
"Baik."
"Waaah, ada apa nih nyariin gue?."
"Hmmm, Vin boleh gak aku bicara berdua aja sama Reno?."
"Oh jadi ngusir?, canda canda boleh ko."
"Heh ada apa?, keppo nih."
"Ren aku punya kabar buruk."
"Hah serius apaan?."
"Kamu tau Jason gk, temen deketnya Fino?."
"Oh tau tau, cowok Korea itu kan?. Dia juga sering kesini."
"Beneran?, ngapain?."
"Ngurusin sekolah mungkin, kan mereka dulu OSIS."
"Nah, sekarang Jason sama Fino gak sedeket dulu kan?."
"Iya. Mungkin gara gara beda fakultas kan, bisa jadi."
"Dulu pas sering datang ke sini, suka berapa orang?, banyakan?."
"Engga berdua aja."
"Nah kamu peka gak?."
"Enggak, apa gitu?, udah langsung ke intinya aja keppo sumpah."
"Dulu Jason sempet suka sama Fino."
"Anjir demi apa gak percaya."
"Huh... jadi gini intinya Jason suka sama Fino karna kedeketanya. Tapi ternyata Fino biasa biasa aja. Terus Jason gak bisa ungkapin itu langsung jadi Jason mau deketin Melan nikah sama dia biar bisa deket terus sama Fino."
"Wah Trish, lo jangan sembarangan tau dari mana lo?."
"Dari Jason nya langsung."
"Lho kok bisa?."
"Jadi dia yang ajakin gue buat nyusun rencana ini. Gila kan rencananya jahat banget."
-
-
-
-
Contunued...
KAMU SEDANG MEMBACA
UNNORMAL #2
Short Story"TERSERAH. Kalimatku hanya satu yaitu 'KAU BUKAN KAKAK KU!' tolong kecamkan itu." "Kalau kita ditakdirkan untuk bersama, walaupun tidak berjodoh. Aku akan tetap sangat bersyukur."
