+ Keteguhan Hati yang Diuji +
———
Seoul Hospital Center.
July 7th, 9 years ago.———
Dua pasang mata kedua insan itu membulat. Meski tak menunjukkannya secara terang-terangan, tersirat sebuah gurat keterkejutan dari wajah mereka. Kim Sojung—yang ditemani Kim Seokjin—dadanya mendadak sesak saat mengetahui penyakit apa yang dideritanya selama ini.
"A-apa, Uisa-nim? A-alzheimer?" tanya Sojung dengan rasa bingung yang mengungkung.
[Uisa: Dokter.]
[nim: sebutan sopan bagi seseorang.]Perempuan itu masih tak percaya atas apa yang dokter ungkapkan kepadanya perihal vonis penyakit yang dideritanya setelah menjalani sejumlah pemeriksaan mendetail di rumah sakit tersebut.
Lelaki berusia empat puluh tahunan berkacamata itu mengangguk ringan. "Ya, Nona Kim. Berdasarkan pemeriksaan atas gejala yang terjadi pada diri Nona Kim, Anda menderita Demensia Alzheimer, atau lebih sederhananya adalah gangguan ingatan jangka pendek. Alzheimer ini merupakan penyakit yang berhubungan dengan terganggunya ingatan yang disertai juga oleh penurunan fungsi mental lain," perjelas sang dokter.
"Umumnya, alzheimer menyerang seseorang yang berusia 65 tahunan ke atas. Tapi, tidak menutup kemungkinan juga bahwa seseorang yang masih muda bisa pula terjangkit penyakit ini. Sayangnya lagi, ahli medis terkadang kesulitan melakukan diagnosa alzheimer pada usia muda. Sebab, gejalanya yang terbilang tampak hanya seperti orang stres akibat tekanan aktivitas sehari-hari," tambahnya lagi.
Gurat kerutan lantas terbentuk di dahi milik Seokjin. Lelaki itu masih belum paham betul akan apa yang dijelaskan sang dokter. Dokter bilang alzheimer menyerang pasiennya yang sudah berusia lanjut, tapi bagaimana bisa Sojung menderita penyakit alzheimer? Di saat usia Sojung sendiri bahkan baru saja menginjak dua puluh enam tahun. Ini sedikit tidak masuk akal, pikir Seokjin.
"Uisa-nim, tapi bagaimana bisa Sojung divonis menderita alzheimer? Usianya saja masih sangat muda dan belum genap tiga puluh tahun. Bisakah Anda lebih jelaskan lagi alasan rincinya, Uisa-nim?" tanya Seokjin penasaran.
"Sebenarnya para ahli medis pun belum mengetahui sepenuhnya tentang penyebab terjadinya alzheimer pada usia muda. Untuk memastikan, masih diperlukan penelitian lebih lanjut lagi mengenai penyakit ini," jawab pria yang duduk di hadapan Seokjin dan Sojung.
Dokter itu menghela napas sejenak sebelum akhirnya kembali melanjutkan, "Tapi ... ada beberapa penyebab yang membuat seseorang berusia di bawah 65 tahun bisa mengalami alzheimer. Beberapa di antaranya adalah seperti yang terjadi pada Nona Kim untuk saat ini."
Dokter menunjukkan hasil pemeriksaan dari laboratorium pada Seokjin dan Sojung. "Berdasarkan pemeriksaan, terjadi penumpukan protein di otak yang disebut amiloid. Disamping itu, terdapat pula sebuah kerusakan sel di dalam otak Nona Kim. Kondisi ini bisa memengaruhi cara berpikir, yang kemudian mengarah menjadi alzheimer."
"Penyebab selanjutnya adalah karena mutasi pada gen yang diwarisi oleh orangtua atau kakek nenek yang menderita alzheimer. Seperti yang Tuan Kim bilang, Nona Kim pun mempunyai seorang nenek penderita alzheimer. Sehingga tidak menutup kemungkinan bahwa Nona Kim pun akan terkena penyakit ini," sambung dokter yang menangani penyakit Sojung.
Dengan rasa pening yang mulai mendera kepala dan bibir setengah bergetar, Sojung kembali berusaha membuka mulutnya. "G-geunde, Uisa-nim, alzheimer-ku ini tergolong penyakit ringan, bukan? P-penyakit ini bisa disembuhkan, bukan?" tanya Sojung lagi.
![](https://img.wattpad.com/cover/178572388-288-k8984.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Wanita Yang Disetubuhi Rindu +Seokjin • Sojung+
FanficNamanya Kim Sojung. Menurutku, Ia patut dinobatkan sebagai salah satu wanita yang paling tabah di dunianya. Mengapa? Karena Ia adalah wanita yang acap kali disetubuhi oleh rindu, namun selalu rela untuk tidak dibayar. ••••••• Genre: Alternate Univer...