[一]Why Not Me? | Ongniel✔

17일

Seongwoo sedang mempacking barang-barangnya. Dia sudah memutuskan akan pergi ke Busan beberapa hari untuk menenangkan dirinya.

Pagi-pagi sekali Seongwoo sudah berangkat. Daniel pun sudah tahu mengenai hal itu. Dia juga sudah berjanji pada Seongwoo akan datang menjenguknya saat anniversary mereka yang ke 1 tahun. Dan Seongwoo hanya mengiyakan perkataan Daniel.

Jujur, sebenarnya Seongwoo tak benar-benar mempercayai apa yang Daniel janjikan padanya, mungkin karena perihal kemarin malam.

Seongwoo berpikir, jika dirinya pergi dia tidak perlu melihat Daniel yang dekat dengan wanita lain karena itu sudah pasti akan menyakitinya.

Seongwoo pergi dengan menaiki Subway. Dan Daniel hanya bisa mengantarnya sampai pintu depan Apartemen saja. Dia bilang dia masih mengantuk, Seongwoo juga tidak berharap jika ia akan mengantarkannya sampai stasiun.

Setengah jam menunggu, akhirnya subway yang ditunggunya datang.

Seongwoo buru-buru masuk kedalam sebelum tidak mendapatkan tempat duduk.

Beruntunglah subway tidak terlalu padat, seperti biasanya dan saat ini dia mendapatkan kursi di pojok kanan. Satu setengah jam perjalanan. Dan akhirnya, Seongwoo sampai di Busan.

Sudah bisa di tebak jika Busan tidak akan pernah sepi. Kota metropolitan negara gingseng ini memang terkenal akan pelabuhannya dan pasar ikan segarnya.

Untungnya rumah orangtua Seongwoo dulu ada di Busan jadi dia tidak perlu susah-susah menyewa hotel.

Tidak mewah memang tapi cukup membuat Seongwoo nyaman.Khas rumah tradisional korea jaman dulu.

Seongwoo membereskan baju-bajunya kedalam lemari. Setidaknya disini beberapa hari bisa mengembalikan mood Seongwoo.

Lagi pula ada ladang yang bisa Seongwoo urus dan bisa Seongwoo ambil hasil ladang tersebut untuk makan sehari-hari dirinya selama di Busan.

Karena jujur, dia sama sekali tidak menyentuh uang pemberian Daniel dan meletakkannya di laci kamarnya. Dia hanya membawa uang tabungannya dan sisa gaji kemarin saat dirinya bekerja.

Jauh dilubuk hatinya Seongwoo benar-benar ingin mengakhiri pernikahan ini, tapi rasa cintanya pada pria bodoh itu menolak hal tersebut dan menyuruh Seongwoo untuk terus memperjuangkannya seperti apa yang Jungkook bilang saat itu.