Jangan lupa like & komen ya kak.
Masih pemula😂"Segitu cintanya kamu sama dia, sampai-sampai kamu belum bisa lupain diaa meskipun kamu udah lama sama aku"gumam lisa disela-sela tangisan diam lisa.
Lisa mengingat betapa susahnya lisa untuk mendapatkan habin, meskipun lisa sudah mendapatkan habin tetapi tidak dengan hati habin yang masih tetap mencintai jenni si cinta pertama habin.
Selama ini lisa berfikir ia mulai mendapatkan hati habin karna sikap habin padanya yang terkadang cuek tetapi perhatian padanya.
Bahkan lisa rela menunggu habin untuk pulang, terapi pikiran lisa salah akan habin yang mulai menerima dan membuka hati untuknya, nyatanya cinta habin tetap untuk jenni."Gue gabisa kek gini terus, mungkin habin memang takdirnya sama jenni,gue gak boleh egois untuk maksa habin untuk tetap disampingku.ayo lisa kamu bisa" gumam lisa sambil menghapus air matanya.
Lisa menghela nafas panjang kemudian beranjak dari duduk dan bersiap untuk pulang tak lupa dengan senyum palsu nya.
"Assalamualaikum Lisa yang paling cantik sejagat raya combekkkkkk " ucap lisa sambil membuka pintu rumahnya.
"Walaikumsallam sayang,gausah teriak-teriak juga gak malu apa sama habin" ucap sang mama lisa pada anaknya.
Seketika senyum yang ada diwajah lisa luntuh perlahan mendengar mama nya menyebut nama habin,ia kemudian melihat habin yang duduk diruang tamu sambil melihat kedatangan lisa.
Tetapi lisa buru-buru mengubah mimik wajahnya agar sang mama tidak khawatir."Oh ada habin toh.mama masak apa,lisa laper mau makan"ucap lisa sambil memeluk mamanya,tapi menoleh ke habin.
"Makanan kesukaan mu,udah mama ke dalem dulu,habin ini lisanya udah dateng mama tinggal dulu ya"ucap mama lisa,sambil berjalan meninggalkan mereka berdua dan hanya di jawab anggukan oleh habin.
Ketika mamanya sudah dipastikan pergi lisa bertanya pada habin kenapa ia datang kemari.
"Mau jelasin tadi"ucap habin singkat,sedangkan lisa tidak mengerti maksud habin.
"Jenni"ucap habin yang melihat wajah lisa yang tak mengerti maksud nya.
"Kenapa emangnya,bukanya tadi pergi sama lo tadi, ngapain tanya gue?"ucap lisa seadanya yang tanpa sadar mengubah kata kamu-aku jadi lo-gue.
Sebenarnya lisa tak mau membahas masalah ini karna ia belom siap untuk melepaskan habin,anggap lisa kekanak-kanakan tetapi ia juga tak bisa terus-terusan menahan habin untuk disisnya.
Sedangkan habin yang mendengar bahasa lisa awalnya terkejut tetapi ia menanggapi dengan sifat tenang dia."Aku sama di-" belum selesai habin menjelaskan tetapi lisa memotong ucapan nya.
"Ayo akhiri ini semua" ucap lisa tegas sambil menatap habin.
Sedangkan habin yang mendengar ucapan itu dari lisa kaget bercampur marah,dengan mudahnya lisa megatakan putus padanya."Apa maksudmu lisa"jawab habin sambil menahan amarahnya.
"Hubungan kita sampai sini" ucap tegas lisa, kemudian ia berdiri hendak meninggalkan habin,sambil menahan air matanya.tetapi ucapan habis menghentikan langkahnya.
"Oke kalau itu maumu aku pergi"ucap habin sambil pergi meninggalkan lisa.
Lisa yang mendengar ucapan habin langsung pergi ke kamar mengunci pintu dan menangis.ia berfikir bahkan habin tidak mencegah lisa,atau menolak ucapan lisa untuk putus.
Cukup lama lisa menangis,akhirnya ia menghentikan tangisnya karena mulai berfikir percuma ia menangis seseorang yang belum tentu seseorang itu juga menangis ia.
Oke tunjukkan bahwa kamu bisa lisa-guman lisa menyemangati diri nya sendiri.
Tetapi tanpa disadari lisa,habin..