13 - Kehidupan Baru

5.5K 676 123
                                    

EHE >_<
Vara cute girl vote dwong..





Minho masih memulihkan diri dari kejadian yang ia alami di Jeju kemarin. 2 hari sudah ia dirawat di rumah sakit kini keadaan sudah sedikit membaik, luka lebam diwajah tampannya sudah sedikit memudar.

Di rumah sakit yang Minho kerjakan hanya mengecek media sosialnya main game di ipad nya atau mengobrol dengan mertuanya Proff. Han, sedangkan Jisung istrinya jarang sekali menampakan diri. Minho juga tak mengerti kenapa, apa Jisung masih marah karena Minho menggodanya kemarin? Entahlah Minho juga tak tahu.

Jisung datang jika ada pengecekan kesehatan Minho atau saat waktunya Minho makan dan minum obat saja. Membuat Minho merasa gelisah, entah kenapa ia merasa ingin bertemu dengan istrinya, apa Minho merindukan Jisung? Kata Minho sih tidak, Minho tak merindukan Jisung ia hanya ingin melihat istri gulanya itu.

Minho turun dari ranjangnya berjalan dengan mendorong tiang infusnya dan menuju keluar ruangan. Minho terkaget saat keluar ruangan ternyata banyak sekali pria berbadan tegap yang menjaga ruangannya, ternyata yang dikatakan ayah mertuanya kemarin memang benar. Ada sekitar 20 Bodyguard yang menjaga ruangannya.

" Maaf tuan muda...Anda mau kemana?"Tanya seorang bodyguard berbadan tegap.

" Aku hanya ingin mencari udara segar.." Jawab Minho santai.

" Kalau begitu kami akan ikut anda..."

" Eh..?? Kalau kalian semua ikut aku tak bisa menghirup udara segar..malah udara sesak yang kudapat.."Kesal Minho.

" Baiklah kalau begitu ijin kan 4orang pengawal mengikuti anda,."

" Terserahlah... "

Minho berjalan di koridor rumah sakit dengan di kawal 4 bodyguardnya. Minho tak tahu harus kemana. Ia tak tahu jalan menuju ruangan Jisung. Rumah Sakit ini sangat besar membuat Minho kebingungan.

Jisung sedang memeriksa beberapa pasien korban kecelakaan yang tergeletak di ICU. Memang benar semua itu bukan tugas Dokter bedah syaraf seperti dirinya, itu adalah tugas Dokter umum. Tapi jiwa sosialnya terpanggil saat melihat banyak korban yang butuh pertolongannya.

Setelah hampir sejam Jisung membantu memberi pertolongan bagi korban kecelakan bus tersebut, kini ia bisa istirahat sejenak, para korban hanya mengalami luka ringan tak ada yang begitu parah.

Jisung berjalan di koridor rumah sakit dengan merenggangkan badannya yang terasa kaku. Ia berniat menemui suaminya yang dua hari ini jarang ia temui, bukannya Jisung marah atau kesal pada suaminya, hanya saja 2 hari ini jadwal Jisung sangat padat, banyak jadwal operasi yang harus ia lakukan, bagaimanapun Jisung ini adalah seorang Dokter ia tak bisa meninggalkan pasiennya begitu saja.

" Kau lelah....?" Tanya Dokter Kim Woojin yang tiba-tiba berjalan menuju Jisung dengan membawa sebotol air dingin dan memberikannya pada Jisung.

" Eummm...Sedikit....terimakasih.." Ucap Jisung sambil menerima minuman dari Dokter Kim.

Mereka berdua berjalan beriringan di dalam koridor rumahsakit, lalu berhenti disebuah koridor terbuka yang menampakan keindahan kota Seoul dari atas.

" Bagaiman keadaan suamimu..??"

" Em...keadaannya sudah membaik.."

" Maaf aku belum bisa menjenguknya...Aku sangat sibuk..Banyak jadwal operasi yang harus ku lakukan.."

" Tak papa Dokter Kim....Keadaannya sudah membaik...Tak ada luka serius.."

" Syukurlah...kudengar pelakunya juga sudah tertangkap...?"

IDOL LOVE STORY ° MINSUNG Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang