28 - Jangan Pergi.

4.7K 541 123
                                    


Happy Reading yo,
Keep Vote & Coment seyenggg.
REMAKE STORY BY SEOLTANG_CHUBS
ORIGINAL STORY BY AFRIL MOON













Kecerdasan seorang Kim Changbin tak perlu diragukan lagi. Sejak mengetahui jati diri seorang Lee Minho, saat itu pula ia merencanakan sebuah sekenario besar untuk menyingkirkan laki-laki yang ia anggap sebagai batu sandungan terbesar dalam hubungannya dengan Jisung.

Changbin merencanakan sebuah konspirasi besar demi membunuh seorang Black D, bahkan ia dengan mudahnya memasang boom di berbagai tempat untuk mempersulit pergerakan pihak berwajib yang bersiap akan menghalangi rencananya.

Dan kini, bak seorang Sutradara handal, skenario yang ia buat, benar-benar terjadi. Seorang Lee Minho tengah tergeletak tak berdaya di depannya. Senyum kemenangan terpampang jelas di wajahnya.

"Aku akan mengantar dia bertemu dengan orangtuanya serta Joker." Changbin menatap lekat wajah Minho,

"Di Neraka! Mati kau BANGSAT!"

DORR

"Bajingan!" Pistol Changbin terlepas, saat sebuah peluru menggores pergelangan tangannya. Changbin merunduk hendak meraih pistolnya yang terjatuh, namun sebuah teriakan menghentikan gerakannya.

"Jika kau berani bergerak, aku akan melubangi kepalamu Kim Changbin!" Rupanya Seorang Kim Changbin lupa, jika ada orang yang lebih gila dari dirinya, Han Jaebum.

Saat Hyunjin memberitahu keberadaan Minho melalui Jam tangan yang Minho kenakan. Pak tua itu segera bergerak menuju lokasi tempat Minho dan Jisung berada.

Sebenarnya Changbin sudah mengantisipasi akan hal ini, laki-laki tampan itu sengaja merobohkan satu-satunya jembatan penghubung atara Mokpo dan Seoul sesaat setelah Minho masuk dalam perangkapnya.

Ia juga telah meledakan beberapa helicopter pribadi milik Profesor Han, agar ayah Jisung itu tak bisa menuju tempatnya.

Tapi Han Jaebum tetaplah manusia Astral yang tak bisa di tebak, saat tahu semua helicopternya dirusak oleh Changbin, pria tua yang masih tampan itu segera menghubungi seseorang untuk mendatangkan pesawat tempur, alih-alih memilih helicopter, ia lebih memilih pesawat tempur, entah bagaimana Profesor Han itu mengendarainya, yang jelas Pak Tua itu kini sudah berada di dalam gedung tua tersebut dengan membawa sebuah senjata api di tangannya.

Changbin menegakkan badannya, ia tersenyum menantang kearah Profesor Han. Jisung yang melihat ayahnya menodongkan pistol ke arah Changbin, berniat segera berlari menuju tubuh suaminya yang tengah tergeletak tak berdaya.

Namun baru beberapa langkah ia melangkahkan kakinya sebuah tangan menariknya.

Changbin menarik tubuh Jisung dengan menempatkan sebilah pisau di lehernya. Jisung tak berkutik, ia merasa begitu lemah, seharusnya ia mampu sedikit melawan Changbin.

Namun, mengingat kondisi kandungannya yang lemah, ia hanya bisa pasrah, saat Changbin kembali menyandranya.

"Lepaskan Putraku, Brengsek!" Profesor Han berteriak lantang.

Changbin kembali memasang seringaian tajam di wajahnya, "Kau pikir aku akan melepaskan milikku begitu saja, eoh? Jisung milikku, dia hanya milikku." Ia berjalan mundur dengan menyeret tubuh Jisung bersamanya.

IDOL LOVE STORY ° MINSUNG Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang