Misteri 2

243 50 5
                                    

    Setelah pulang sekolah, Hwa Young memilih mampir ke cafe. Menikmati eskrim di cuaca panas. Hmmm,,

    "Tolong, aku pesan es krim MilkCow satu," pesannya.

    "Tambah satu lagi,," suara itu membuat Hwa Young menoleh. "Annyeong,," sapanya.

     Chae Min Ho,

     Hwa Young memberi hormat dengan menunduk sedikit, sambil tersenyum tipis. Awalnya ia malah mengira Nam Gil.

     "Kau,, Lee Hwa Young, kan?"

     "Nde,,"

     "Kenalkan, aku Chae Min Ho,"

     "Nde,,"

     "Kau,, pacar Nam Gil?"

     Hwa Young menoleh, ia mengerutkan keningnya heran. PACAR? Sejak kapan?

    "Bukan,"

    "Aku melihatmu beberapa kali bersamanya. Bahkan seisi sekolah JaeGuk juga mengklaim kalian pacaran.

    "Apakah, kata 'Bersama' bisa dikategorikan pacaran? Sekarang aku bersamamu, apa kita bisa dikatakan pacaran?" ujar Hwa Young mencoba meluruskan.

    "Boleh, kalau kau mau," balas Min Ho dengan nada menantang.

    Pesanan keduanya sudah siap, Min Ho mengeluarkan kartu kreditnya, namun kalah cepat dengan Hwa Young.

    "Kau terlalu percaya diri,," kata Hwa Young dan pergi berlalu.

    Min Ho tersenyum, ini tantangan baginya. Namun, ketika dia ingin menyusul gadis itu, aksinya terhenti karna kehadiran Nam Gil dipintu masuk.

    Hwa Young juga kaget melihat kehadiran laki-laki itu, ia tau hubungan Nam Gil dan Min Ho masih panas, karena kasus Ha Na.

    Gadis itu lalu menarik Nam Gil keluar mengikutinya.

    Sedangkan Nam Gil masih dalam posisi menatap Min Ho tajam, seolah-olah memberikan kode,

    'Jangan berani menyentuhnya, bajingan'

    Dan, Min Ho hanya membalas dengan senyum menghina.

***

    "Apa yang dia katakan?" Tanya Nam Gil, setelah keduanya sudah jauh dari cafe.

    "Siapa?" tanya balik Hwa Young sambil menyuapkan Es krim ke mulutnya.

    "Chae Min Ho, apa yang dia katakan padamu?"

    "Dia mengajakku pacaran,," jawab Hwa Young santai,,

    "Yaakk!"

    "Wae,,, kau tadi tanya kan? Ya itu yang dia katakan."

    "Kau jawab apa?"

    "Aku tidak tertarik,,"

    "Bagus,,"

    "Aku juga tidak tertarik padamu." lanjut Hwa Young. Mendadak Nam Gil menghentikan langkahnya,

    "Apa yang salah denganku?"

    Hwa Young memilih untuk tidak merespon. Eskrimnya bisa mencair jika terlalu lama berdebat dengan laki-laki itu.

***

    Di lain tempat, Ibu Lee Ha Na, Jung Tae Rim, tengah menatap foto keluarganya.

    Kamar yang di biarkan gelap, memberi suasana berkambung atas meninggalnya Putri bungsunya. Tidak. Lebih tepatnya keluarganya.

MINE (THE END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang