Aku pernah terjebak perangkap kenyamananmu.
Aku nyaman dan mati dalam dekapanmu.
Namun, aku masih ingin berjuang, dan berlari menjauhimu.
Karna kau.
Karna ucapan palsu darimu yang telah lama kusadari, namun mulutku hanya memilih untuk diam dan bungkam.
Saat bukti tak mampu memihakku.
Berbulan bulan kumenunggu dan mencari.
Jangan salahkan aku bila akhirnya aku memilih pergi.
Ini karena mu.
Karena mu yang tak mampu menahan hatimu untukku dan memilih berlari bersamanya.
20.27
- 4.la -
KAMU SEDANG MEMBACA
K E T I K A
De TodoJangan ucapkan kata menyerah ketika terdesak. Maju, lawan segalanya dan hapuskan keraguanmu. Hal yang paling menakutkan adalah bila kau tak mampu melawan ragumu sendiri. Dikehidupan bukan hanya tentang ragu. Hanya tentang bagaimana kau mampu untuk m...
