My Doctor ✔ [END]

04

"Wahh Aunty na cangat cantik ya Malk yung" Kata Jeno sambil tersenyum melihat Taeyong

"Benal sekali Jen, tapi tenapa ada celang di hidung na Aunty ya" Tanya Mark

"Tidac Tau, tapi Auntynya cangat cantik cekali"

"Daddy~ apakah Aunty ini akan menjadi Mommy kami" tanya Mark antusias

Uhuk

Jaehyun dan Taeyong sama-sama batuk, terkejut mendengar pengakuan Mark

"Ah,, m-maafkan Mark Taeyong dia masih kecil" kata Jaehyun terbata

"Apa yang dia maksud Mommy Baru"

"Ah~ mareka Sekarang Anak Yatim tanpa seorang Ibu, aku Duda sekarang, Istriku sudah meninggal Dua tahun yang lalu, maafkan Mark ya. Mungkin dia merindukan Mommynya"

"Ohh, malang sekali mareka, Kalian berdua kemarilah" ajak Taeyong dengan melambaikan tangannya agar Mareka berdua mendekat kepadanya

"Hallo Aunty Cantik~" sapa Jeno

"Hey aku laki-laki, aku Tampan bukan Cantik sayang"

"Tapi tetap caja Uncle akan kami panggiy aunty kalena cantik benalkan Jen"

"Tepat cekali. Dad aunty cangat cantikkan" Jaehyun sekarang menjadi Canggung dengan Taeyong gara-gara Jeno bertanya pendapatnya tentang Taeyong "e-mmhh C-cantik"

"Yey Daddy biyang Aunty cantik, jadi aunty jadi Mommy kita" kata Jeno bersemangat

Jaehyun yang sangat tidak enakan dengan Taeyong hanya bisa diam, Taeyong yang melihat Jaehyun yang sedang tidak enakkan mengerti dengan situasi sekarang

Taeyong pun akhirnya menyuruh dua Bocah itu naik ke atas tempat Tidurnya "Dokter Tolong Angkat mereka ketempatku"

"Eh, buat apa? Nanti kau tidak nyaman"

"Itu tidak masalah" akhirnya Jaehyun mengangkat Mark dan Jeno naik ke atas tempat tidurnya

"Hmm Nama Kalian Mark dan Jeno kan?" Tanya Taeyong

"Nee~" jawab Mareka serempak

"Jeno, kalau aku  menjadi mommy mu, aku harus mencintai Daddymu dulu, dan kalau aku menjadi mommymu harus ada ikatan sakral, aku dan Daddy mu menikah dulu dan baru mengikat tali pernikahan. Baru aku akan Menjadi Mommy kalian" kata Taeyong sambil mengusap kepala Jeno

"Tenapa kalian tidak nikah caja hehe" kekeh Mark

" Mark, Jeno ayo kita Makan dulu. Daddy kan janji kepada kalian buat jalan-jalan tour di rumah sakit ini" kata Jaehyun mengalihkan pembicaraan

"Ah~ Daddy benal cekali ayo kita makan duyu, balu kita Tour. Aunty ikut kan Dad?" Jaehyun kembali terdiam, niatannya mengalihkan pembicaraan malah di tanya balik

"Aku akan ikut" kata Taeyong dengan tersenyum

Dan akhirnya mareka berempat makan bersama, jelas sekali Taeyong makan sendiri. Dulu-dulu Ten selalu menyuapinya. Terkadang Ibunya juga kalau tidak sibuk dengan urusan Negara seperti ayahnya yang jarang sekali menemuinya

Sekarang Johnny sedang berada di Ruang anak-anak di Rumah sakit, hanya berlalu saja.

Dia sangat kesian kepada anak-anak yang terkena penyakit. Dia merasa mareka sangatlah kuat, Kecil-Kecil bisa melawan rasa sakit itu

Dia tidak sengaja melihat anak kecil yang sedang menggapai Ingin mengambil infus dari Tiangnya

Dia masih Memperhatikannya, tiba-tiba saja Anak itu Ingin Jatuh keseimbangannya. Anak itu akan Jatuh akhirnya Johnny Mendorong Pintu Itu dan Segera menangkap Anak itu "aaaaa~" teriak anak itu