11

73 14 0
                                    

    Sekolah sekarang jadi saat yang aku tunggu.Pertemananku dengan yewon semakin erat meski kami berdua beda kelas

   Seperti sekarang aku dan yewon makan dikantin bersama.Mataku tidak pernah bisa lepas dari sosok laki-laki yang ada disebrang meja makan kami

"Kau menyukainya?"tanya yewon mendapatiku melirik jung hoseok

"E,,,hh ii,ttuuu apa kau mau nambah lagi?"jawabku gelagapan seperti seorang penjahat yang tertangkap basah sedang mencuri barang berharga

"Hahahahaha wajahmu lucu sekali.Kalau suka bilang saja atau perlu aku panggilkan sekarang"

Tanpa komando reflek yewon memanggil hoseok begitu keras

"Ya,,,hoseok,kemarilah sebentar"panggil yewon yang memang adalah teman sekelas jung hoseok

Aku gugup sendiri.Memilih menunduk saja

hoseok menghampiri mejaku,memberikan sebuah senyum khasnya

"Ada apa kau kangen kepadaku?"

"Yaa..jangan pd"
Yewon beralih menatapku sambil menyenggol bahuku

"Rin katanya mau ngomong sesuatu kepada si kuda"

hoseok menatapku membuat wajahku memerah kayak tomat.Aku merutuki yewon yang membuat aku salah tingkah

"Mau bicara apa?"tanya hoseok

"I..tuu hemm cuma mau bilang selamat makan"bodoh sekali kenapa aku mengeluarkan kalimat tak berguna seperti itu.hoseok hanya tersenyum dan mengacak rambutku

"Kirain mau ngomong apa.Yaudah aku makan dulu dan kalian juga selamat makan

"Eitt satu lagi jangan manggil gue kuda"tatap hoseok tajam kepada yewon

setelah hoseok pergi.baru aku bisa bernafas lega

"Tinggal bilang suka aja susah"ucap yewon

" nyatain perasaan itu sesulit ngerjain ujian nasional"

Yewon tertawa mendengar ucapanku dan kamipun tertawa bersama

Sudah lama aku tidak tertawa lepas begini.Terima kasih teman

Lie ; jhs  [End]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang