Wake me up

"once upon a time"

🕊

Kala itu, saat usia pernikahan mereka menginjak baru satu bulan, taehyung dan Lisa memilih untuk pergi rekreasi ke daerah jeonju. Suatu daerah dimana dinasti joseon pernah berdiri. Kenapa Jeonju? Karena Lisa dan taehyung sama-sama suka sejarah. Dan Jeonju adalah rekomendasi yang tepat bagi mereka. Mengenai Joseon, siapa yang tak asing dengannya, dinasti terkenal nomer satu sebelum dinasti geryeo maupun hubaekje. Pecinta history, kalian pasti tahu itu.

Mereka me-reservasi sebuah villa di Jeonju dengan suguhan pemandangan desa. Sebenarnya tempat itu adalah daerah rekreasi wisata, namun tiba-tiba berbeda saat mereka memutuskan untuk berkeliling. Dengan bermodal sebuah Jeep, Lisa dan taehyung memilih untuk jalan-jalan berbekal peta buatan penjaga villa. Lisa sangat menikmati perjalanannya, kadang kala memotret sesuatu yang dirasanya pantas di Poto, atau berakhir dengan mengganggu taehyung saat pria itu tengah sibuk menyetir. Taehyung terus memacu jeepnya, melewati jalanan kerikil setelah jalan beraspal habis dan mendapati sebuah hamparan luas kebun ilalang.

Pria itu memakirkan jeepnya tak jauh dari sana. Meraih jemari Lisa dengan senyuman sehangat matahari sore lantas langsung lisa terima dengan senang hati. memperhatikan sekeliling yang begitu tenang, dan hanya ada suara hembusan angin musim panas yang menyapa pendengaran mereka. Tak ada satu orangpun disana, Lisa hanya bisa memandang hamparan ilalang yang luas. Dari jauh, tampak menari-nari dihembus angin sore. Ia tak menyangka menemukan tempat seperti ini, at the first time rasanya sangat nyaman untuk ditinggali.

Taehyung mengambil alih peta ditangan istrinya, meneliti tulisan kecil yang--ia rasa menunjukkan nama daerah tempat ini. Jemarinya sibuk menunjuk sana sini permukaan kertas itu, dan mendapati "jeollo utara" setelah memperhitungkan bahwa mereka pergi ke arah timur dari villa di Jeonju.

Ia menciptakan senyumnya, memperbaiki topi bundar Lisa lantas menggenggam jemari sang istri yang bebas. Melangkah bersama membelah tarian ilalang yang lebat. Kira-kira tingginya setengah pinggang orang dewasa. Angin terus menderu-deru dari tadi, membuat Lisa melingkarkan kedua tangannya disalah satu lengan taehyung. Memejamkan mata, menikmati bau musim panas pedesaan didalam tarian ilalang. Momen langkah yang tak mungkin bisa mereka dapatkan diseoul, kota paling sibuk dimana sepasang pasutri itu tinggal.

Lisa tidak bisa melihat ujungnya. Ilalang menutupi semua dan terkesan tanpa batas. Dan mereka terus berjalan diiringi mentari sore yang begitu menyilaukan. Kadang kala taehyung akan membenarkan rambut Lisa kebelakang karena terhambur oleh angin, memeluk pundaknya dengan perasaan sayang dan terus melangkah. Kujamin mereka tak bakal berhenti karena suasana nyaman ini. seperti berpadu dengan alam dan tenggelam akan tarian ilalang. Matanya benar-benar disuguhkan pemandangan yang hebat. Ilalang coklat yang mengering dimusim panas dan puluhan burung gereja yang terbang di angkasa. Romantis sekali.

Namun, tiba-tiba langkah taehyung berhenti, dan membuat Lisa menoleh kearahnya. Wanita itu mengukur jarak, entah sudah berapa jauh mereka melangkah yang jelas Jeep beroda empat itu tak lagi terlihat. Taehyung meremat pundak Lisa pelan, dan sebuah objek didepan mereka otomatis membuat Lisa tertegun. Pemandangan hebat itu, ternyata bukan hanya hamparan ilalang, tapi ada lagi. Dan ini benar-benar hebat untuk ukurannya. Maniknya berbinar-binar, dan cahaya mentari membuatnya tambah terang. Mereka terpaku disana, menyaksikan sebuah kastil yang berdiri tegap dihadapan mereka.

Tapi Lisa rasa itu bukan kastil, karena lebih mirip sebuah rumah besar yang teramat tua. Namun sepertinya mereka berdiri dari bagian belakang rumah tersebut. Karena hanay ada satu pintu lusuh disana. Sekelilingnya banyak tanaman liar, dan beberapa diantaranya menjalar hingga keatas dinding rumah. Atapnya tinggi, Lisa kira pasti ada dua lantai didalam sana. Mereka ingat, waktu itu kalau tak salah taehyung yang memaksa untuk masuk, dan Lisa tak mau. Tapi karena paksaan, akhirnya ia ikut menemani taehyung.