***
Atas nama senja yang aku puji, dan fajar yang selalu aku nanti
Perihal hati, tak perlu kau renungi
Karna aku terbiasa begini, terbiasa untuk patah hatiMungkin aku memang yang salah di sini, aku yang tak lagi mengerti
Kamu tak perlu pergi, karna aku
cukup sadar diri***
1 Mei 2019
gischadinda
KAMU SEDANG MEMBACA
Mocha latte
PoetryMocha latte dan jatuh cinta. Mari baca, akan aku ceritakan mengenai euforia keduanya. So, let's read❤