part 9

131 11 20
                                    

Tiba tiba..

"ARGHHHH LEPASIN GUAAA"teriak seseorang

"Bang ariii"teriak semuanya dan berlari menuju kamar bang Ari

"Hey!! Kau apakan dia? Lepasin!!"teriak abip

'dia harus matii!! Harusss!!! Arghhhh' Geram hantu itu dan terus mencekik bang Ari lalu mengangkat nya naik

"Dia gak salahh!! Lepasin Abang gue plisss"ucap nk.

'jgn halangi aku!! Atau kalian yang akan aku bunuh!!' teriak hantu itu dan menunjuk mereka 1/1

"Bip, tolong ksian abng gue hiksss"ucap nk dngn Isak tangis nya

"Baiklah, sabar akan ku lepaskan kakak mu dengan sebuah garam ini"ucap abip dan melemparkan garam ke hantu itu

'arghhh pnassss!!! Awas kalian!! Klian tak akan lolos dariku' ucap hantu itu dan lenyap seketika. Sampe akhirnya bang Ari jatuh ke lantai dan tak sadarkan diri.

"Bang!!! Bangun bang hiksss"ucap nk sambil memangku kepala Abang nya

"Udh hentikan tangismu, mari kita bawa ke kamarnya dan berilah dia sebuah minyak kayu putih"jelas abip dan semua nya pun membantu bang Ari untuk nyadarkan diri.

"Kok hantu itu pngn bnget yah bang Ari mati?"tnya Salma

"Gue jga gatau, mungkin hantu itu dendam krna bang Ari yg selalu bacaiin dia ayat kursi saat gue mau dibawa sma dia"jawab nk

"Kasian bang Ari"ucap diva

"Kita nginap yah, kasian jika kita meninggalkan mereka berdua yang ada mereka tambah celaka nanti"ucap abip

"Yaiyalah nginap siapa juga yang mau pulang jam 12 kek gini"ucap diat

"Baiklah, kalian para cewek pergilah ke kamar dan berusaha untuk tenang!! Bang Ari baik-baik saja bersama kami"jelas abip dan semuanya pun mengangguk lalu meninggalkan kamar bang Ari

"Eh sebelum kita tidur, baca doa dulu dan ambil wudhu trs disekeliling taro ayat kursi dan 1 buah bawang"jelas kenath

"Bener juga!! Yuk"ucap Rafi dan semuanya pun berwudhu berjamaah.


.


Cwek POV

Nk sedang ditenangkan oleh Salma, diva, nayya, dan jua krna nk masih trouma dengan kejadian Abang nya tadi. Sungguh nk sangat menyayangi abangnya sampe tak rela hantu itu smpe membunuh bang arii.

"Udah lah nk, bang arii baik²aja kok"ucap jua menenangkan nk yg menangis

"Benar nk, gausah khawatir kan ada abip dan yg lainnya"jelas diva

"Gue takut, cma dia yg ku punya ayah dan ibu jarang pulang ke rumah!! Andai gue bisa merasakan nya gue bisa larang mereka untuk membeli rumah ini hiksss"ucap nk dalam Isak tangisnya

"Sudah lah nk, lagi pula kan kita ada sebagai sahabat Lo jadi gausah takut dan bang arii baik²aja doakan dia yg terbaik nk"jelas Salma meyakinkan

"Yaudah tidur yuk, udh larut malam"ucap diva

"Yukkk"ucap nk dan membiarkan lampu menyala. Yap mereka tidur dalam terang-terangan ea😆



.



Pagi harinya, Alhamdulillah bang Ari tidak apa apa dan bisa beraktivitas seperti biasa. Sesuai rencana untuk menyelesaikan masalah ini, mereka tetap saja menginap demi membantu nk supaya tidak diganggu oleh penjaga rumah.

Dentingan tengah malam (RAFI X NK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang