°MANTAN°

1 2 0
                                    

Sudah hampir 3jam mereka menonton di rumah Kenny,lebih tepat nya diruang tamu keluarga Kenjiro.

Semuanya pun berpamitan untuk pulang karena waktu sudah menunjukan pukul 5 sore.

Putri dan Erviana diantarkan Oleh Kenny,Hasna di jemput Oleh Ayah nya,dan laki laki lainnya masih tetap dirumah Kenny,sedangkan Iseu dan Ayyla memutuskan untuk naik gojek.

"Ayyla mana sih ko lama?"ketus Iseu

"Bentar lagi 1menit lagi otw katanya."

Ayyla dan Iseu sedang menunggu di depan komplek keluarga Kenjiro mereka menolak ajakan dari sahabat laki laki nya untuk di antarkan pulang,menurut mereka itu terlalu merepotkan sahabat laki laki nya.

"itu kaya nya!"ujar Ayyla yang menujuk abang gojek yang seperti nya sedang mencari alamat yang diberikan Ayyla.

"dengan Ayyla Allesya putra?"ujar abang gojek

"iya, yang ke komplek bumi praja bukan? tanya Ayyla.

"iya neng."

"yaudah gue duluan ya Ay,Makasih loh,lo ati ati bentar lagi juga datang punya lo."ujar Iseu yang lngsung naik ke motor dan dibalas anggukan dari Ayyla.

"yaudah lo juga ati ati,bang bawa motor nya ati ati ya teman saya jangan sampai kenapa napa!"ujar Ayyla yang lngsung disigapi oleh tukang gojek nya.

"punya gue ko ga gerak gerak ya lokasinya."ujar Ayyla yang berbicara sendiri.

"njing ko dikensel,ga tau apa gue udah nunggu lama."ujar Ayyla yang sangat kesal dan hampir saja dirinya membantingkan ponselnya ke jalanan,meskipun jalanannya sepi tetap saja ponselnya akan rusak.

Ayyla pun memutuskan untuk memesan kembali,tetapi belum sempat iya pesan kembali,tiba tiba suara klakson motor membuat dirinya kaget dan hampir saja iya mengumpat dan mengabsen seluruh isi kebun binatang.

"hey lo udah bosen hidup apa?"ujar Laki laki tersebut yang menggunakan motor trail nya dan berhenti pas di belakang Ayyla.

Ayyla baru sadar bahwa dirinya berjalan sedari tadi di tengah jalan sambil mengumpat ke kesalnnya terhadap abang gojek yang seenaknya saja membatalkan pesannannya.untung saja dirinya tidak tertabrak oleh kendaraan lain.

"Maaf Maaf mas saya ga nyadar saya jalan ditengah jalan."ujar Ayyla

Si pemilik motor yang baru saja akan menabrak Ayyla membuka helm nya karena sedari tadi dia tidak membuka helm nya tersebut.

"Ayyla?"ujarnnya heran.

Ayyla membulatkan mata nya tidak percaya dengan laki laki yang sekarang sedang berada di depannya masih tetap di atas motor nya.

Menurut Ayyla bagaimana bisa dirinya bertemu kembali dengan laki laki yang sudah lama tidak Ayyla lihat dan kabar yang Ayyla dengar pun laki laki ini sudah 1thn dirinya menetap di belanda.

"Gazza?"tanya Ayyla heran.

"ngapain lo disini?"

"masih sama dan sedikit berbeda."ujar Gazza lirih lalu tersenyum menatap Ayyla.

"woy monyet ngapain senyum senyum ngeliatin gue?"ujar Ayyla.

"apasih lo galak amat,baru juga ketemu lagi."

"lagian terserah gue dong mau balik lagi ke indo atau engga juga."

"gue seorang Gazza alamanda putra natha nagara jadi berhak mau menetap dimanpun yang gue suka."ujar nya

"serah yang waras ngalah."ujar Ayyla lalu meninglkan Gazza dengan kesombongannya yang masih utuh tidak pernah luntur sedari dulu.

Belum sempat Ayyla meninglkan lebih jauh Gazza menyusul nya dan lngsung menarik tangan Ayyla.

"apasih lepasin gue."ujar Ayyla yang sangat kesal.

"kasar amat sih jadi cewe."

"lo emang ga kangen gitu sama gue?"

Tidak ada hujan di siang hari tetapi seperti ada Guntur yang menyabar tepat di depan Ayyla.menurut nya bagaimana bisa Gazza bertanya perihal 'kangen' kepada Ayyla yang jelas jelas jauh dari kata kangen pun Ayyla sepertinya tidak terpikirkan apalagi merasakannya.

"najis gue kangen sama lo,emang nya lo siapa harus gue kangenin?"

"Ay,gue kan mantan lo njing."

"mulut lo,berhenti panggilan gue Ay.lagian Ay panggilan sayang semua orang ke gue."

"lagian gue bukan mantan lo,ga ada kata mantan di kamus gue!"

"Ya lagian kan gue emang masih sayang sama lo."

"tapi gue engga."ujar Ayyla jujur.

Kedua pasangan yang bertengakar tidak jelas lebih tepat nya bekas pasangan itu,baru saja menyadari bahwa mereka berdebat tidak jelas di tengah jalan.untung saja jalanan sepi tidak banyak kendaraan yang melewatinya karena jalanan ini khusus untuk orang orang komplek saja.

"yaudah terserah lo mau kangen sama gue atau engga,mau gak ngangap gue mantan lo juga terserah."ujar nya final

"emang iya."ketus Ayyla

"yaudah naik cepet!"

"ngapain ogah!"

"nganterin lo pulang ogeb,mau udah magrib lo mau jalan kaki ampe ada taksi yang ngelewat gitu?"

"iyaa bentar lagi palingn juga ada."kekeh Ayyla.

Tingkat kengengsian Ayyla memang melebihi batas jika sedang bersama lawan jenis.padahal Ayyla sendiri menyadari sedari tadi tidak ada taksi maupun kendaraan lain yang lewat padahl hari hampir malam dan dirinya masih menggunakan saragam sekolah.

"gue itung ampe 3kalau lo bersi keras ga mau gue anter yaudah gue pulang."ujar Gazza pasrah.

1

2

3

Baru saja Gazza hendak menggas motornya Ayyla lngsung mengiyakan ajakkan Gazza

"yaudah lo anterin gue."ujar Ayyla pasrah

Karena menurut Ayyla tidak mungkin dirinya berlarut larut menunggu taksi yang akan lewat ataupun memesan gojek yang sedari tadi saja di batalkan tidak tahu alesannya kenapa.jika lama lama menunggu bisa bisa dirinya diculik ataupun semacamnya.

"gitu ke dari tadi."

"yaudah cepet!"

"iya iya kasar amat."

Di tengah perjalannan Ayyla maupun Gazza tidak banyak bicara,karena Gazza yang sibuk memrhatikan jalanan dan Ayyla yang masih binggung kenapa Gazza kembali lagi ke Indonesia.bahkan Ayyla pun masih tidak tahu alesan Gazza dulu meningglkan Ayyla,dirinya tidak mau bertanya perihal tersebut kepada Gazza.

Kurang dari 15menit Ayyla sampai dirumah nya dengan selamat,dirinya juga tidak lupa berterimakasih kepada Gazza.

Gazza yang terus menggoda Ayyla membuat Ayyla sedikit risih dan menggusir nya agar Gazza pulang,tetapi belum sempat Gazza mengiyakan usiran Ayyla dirinya sempat berbicara bahwa nanti malam Gazza akan menelepon Ayyla.



Hayow gimna ceritnya,semoga suka aja kalian ya:)
So jangn lupa vote and komen😊

Two Love And One HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang