CHAPTER 1 ( PROLOG )
DARK AND LIGHT
Cast : Kim Jaejoong
Jung Yunho
Kim Junsu
Park Yoochun
Author : Kagumi Haruna, ig : rangerblack99,
Warning : Boys Love, karya asli dari Hime tolong jangan ada plagiat maupun pengedaran tanpa mencantumkan web asli.
Terimakasih :) Selamat menikmatiSummary : bagimanakah nasib seorang Kim Jaejoong yang terjebak dalam dunia yang gelap dan tidak bisa keluar lagi dari dunianya itu. Karena pengalaman pahit di masa lalulah yang membuatnya harus bertemu lagi dengan takdirnya di masa kini.
Kegelapan adalah bagian dari diri seorang Kim jaejoong. Selama 15 tahun ini ia hidup dalam kegelapan. Dan sekarang ini di usianya yang menginjak 27 tahun, ia masih belum bisa lepas dari dunia yang ditinggalinya ini. Bukan karena ia tidak ingin meninggalkan dunianya ini. Hanya saja ia sudah terlalu lelah untuk kabur. Semua usaha yang dilakukannya untuk kabur hanyalah sebuah kesia-siaan karena sekeras apapun ia berusaha. Ia tetap akan mendapatkan hasil yang sama yaitu KEPEDIHAN.
Jika boleh memilih, ia akan lebih memilih untuk tidak terlahir di dunia ini. Bukannya tidak mensyukuri karunia Tuhan. Ia hanya sudah bosan pada dirinya sendiri. Bosan pada kehidupannya sendiri. Ia hanyalah orang lemah yang terus diinjak-injak harga dirinya tanpa bisa melawan sedikitpun. Yang bisa ia lakukan hanyalah menyalahkan dirinya sendiri karena telah menjadi manusia yang menjijikan, bahkan ia merasa jijik pada dirinya sendiri. Jika menyalahkan takdir bisa merubah hidupnya maka sudah bisa dipastikan ia akan hidup dalam Kebahagiaan sejak dulu.
" Hyuung apa ada masalah ?" tanya seorang namja imut yang tengah berjalan disamping Jaejoong dengan wajah masih memandang lekat kearah jaejoong.
" Junsu ah, kau pasti sudah tahu tanpa aku perlu mengatakannya kan?" jawab Jaejoong santai sambil terus memandang lurus kedepan tanpa ada niatan untuk memandang namja yang tengah berjalan di sampingnya itu.
" Nne. Arraseo....- tapi Hyuung ak-....."
" Aku dipukuli lagi tadi malam." Potong Jaejoong sebelum namja imut itu melanjutkan kata-katanya.
" ..........................................." hening. Tak ada jawaban dari namja imut itu.
" Gwenchana. Hyuungmu ini kan namja yang kuat." Seolah tahu apa yang sedang dipikirkan namja imut yang disebelahnya. Ia segera tersenyum kearah namja imut itu. Walaupun hanya sebuah senyum kehampaan yang bisa ia tunjukkan.
Junsu hanya bisa memandang senyum jaejoong dalam kemirisan. Pasalnya ia sudah sangat hafal pada perilaku Hyungnya itu. Ia juga tahu kalau senyum yang ada di wajah Hyungnya itu bukanlah senyum kebahagiaan tapi sebuah senyuman kehampaan. Mungkin Hyungnya itu bisa menipu orang lain dengan senyum palsunya itu, tapi tidak dengan Junsu. Ia adalah orang yang sangat sensitiv. Apalagi menyangkut orang yang ia sayangi.
" Hyung sampai kapan kau akan terus hidup seperti ini ?" tanya Junsu dengan wajah menunduk kebawah. Ia tidak tega memandang wajah Hyungnya lebih lama lagi. Ia tidak kuat jika harus melihat wajah terluka Hyung yang sangat ia sayangi ini.
" Entahlah. Mungkin suatu hari nanti. Aku juga tidak tahu kapan. " jawab Jaejoong lirih dan terus berjalan meninggalkan Junsu yang malah terdiam.
'Hyuung mianhae' lirih Junsu dengan disertai air matanya yang tiba-tiba menetes. Ia merasa gagal selama ini karena ia sudah menjadi adik yang gagal. Ia sungguh lemah karena tidak bisa melindungi Hyung semata wayangnya ini. Ia sungguh tidaak berguna." Junsu ayo kita pergi !! " panggil Jaejoong kearah Junsu yang masih terdiam dengan kepala masih menunduk. Jaejoong merasa sedih karena telah membuat Junsu menangis lagi. Ya, ia tahu kalau Junsu tengah menangis sekarang ini. Ia merasa bersalah karena telah membuat Junsu menyalahkan dirinya sendiri lagi. Ia sangat tahu jika Junsu selalu menyalahkan dirinya sendiri karena ia menganngap dirinya sendiri telah menjadi adik yang tidak berguna karena telah gagal melindungi jaejoong. Sungguh Jaejoong merasa sangat terluka melihat adiknya menangis seperti itu, ia lebih memilih dipukuli sampai babak belur atau bahkan disiksa sampai mati daripada melihat adiknya diliputi rasa bersalah seperti itu.
" Nne. Kajja" jawab Junsu setelah menghapus air matanya dan berlari kearah Jaejoong sambil tersenyum.
Akhirnya mereka kembali berjalan bersama ke tempat tujuan mereka.
Sementara itu di sebuah tempat ......
" Akhirnya aku menemukanmu Jae." Ucap seorang namja dengan seringaiannya yang terlihat menakutkan sambil terus menatap tajam kearah Jaejoong dari kejauhan.
Bukankah mereka berdua memiliki hubungan saudara yang mengagumkam. Seharusnya begitulah saudara kau akan menangis, tertawa, dan membagi lukamu pada mereka.TBC
Mian kalau ada banyak typo
Silahkan beri dukungan dari post hime dengan memberi komentar yang membangun ya......
YOU ARE READING
Dark and Light
FanfictionFanfic ini adalah reupload dari akun teman saya @tadashishinhamada. Dimana fanfic ini akan di upload di akun saya karena author sebelumnya akan mulai pensiun dari wattpad . . . . . Hak cipta miliki author sebelumnya dimana saya sudah mendapat ijin d...