𝗧𝗵𝗲 𝗕𝘆𝘂𝗻𝘁𝗮𝗲 [✔️]

Dua belas (proses revisi)

Dengan sangat terpaksa Youra mengangguk.

"Baiklah, tapi aku tidak bisa lama-lama",ucap Youra

Entah perasaan apa yang di alami Youra, dia merasa senang dan kesal jika bersama Taehyung.

"Yausudah sekarang kau kerjakan saja tugas mu dulu, aku akan pergi",ucap Taehyung dan pergi

Youra pun mengangguk dan pergi.

***

Taehyung masuk ke dorm nya begitu saja,
Saat dia masuk dia melihat ada teman nya saat kecil yaitu Jaehyun.

"Hey Ada apa kau disini?",tanya Taehyung

"Ah Taehyung-a aku akan pindah kesini",ucap Jaehyun

"Maksudmu?",tanya Taehyung lagi

"Haish dia akan pindah kesini, dia akan satu dorm dengan kita. Dia akan kuliah disini!",ucap Jimin

"Ahhh~ Hahaha maaf, seru dong! Baiklah selamat datang..",ucap Taehyung

Jaehyun tersenyum.

"Oh Kalian nanti jam 7 pergi ya, aku akan meminjam dorm ini semalam ok?",ucap Taehyung

"Kau memilik pacar?",tanya Jaehyun

"Em.. bukan pacar hanya sementara..",ucap Taehyung

Perasaan Jimin sudah tidak enak

"Siapa?",tanya Jimin

"Youra",ucap Taehyung

"Taehyung-ah... kau masih menjadikan Youra target?",ucap Jimin menahan emosinya

"Memang nya kenapa hyung? Dia sudah menjadi target ku dari awal",ucap Taehyung santai

"Apa kau tidak kasihan dengannya?",tanya Jimin

"Kasihan buat apa?"

"Taehyung sudah ku bilang , tidak semua perempuan sama.",ucap Jimin

"Apa maksud mu hyung? Aku tidak mengerti",ucap Taehyung

"Sekarang aku tanya, apa kau akan melakukannya pada Youra?",tanya Jimin menahan emosi

"Ya... memangnya kenapa?"

"Hari ini?"

"Ya..."

"Setelah itu?",tanya Jimin

"Kita tetap berteman kok"

"Berteman? Bagaimana jika Youra ha-",ucap Jimin terpotong

"Ah! Aku akan pakai... ya kau tau lah",ucap Taehyung

"Tapi tetap saja Taehyung...",ucap Jimin yang sudah tidak bisa menahan emosinya

"Kumohon untuk jangan lakukan itu, jangan membuat Youra jatuh cinta padamu jika pada akhirnya kau hanya menjadi kan dia mainan..",ucap Jimin

"Kau harus respect pada perempuan. Jika kau memainkan perempuan seperti ini , ini sama saja kau menjatuhkan perempuan."

Jaehyun terpaku melihat pembicaraan Taehyung dan Jimin