"Emang apasih yang dikerjar selama ini? sampai lupa beri ruang untuk diri sendiri" - Chika
Kirana Chika Anastasya - Murid perempuan paling ceria dan tenar di sekolahnya. Dari sekian banyaknya lelaki yang mengejarnya entah mengapa gadis itu jatuh cin...
Dari ribuan lelaki yang mengejarku mengapa aku malah mencintai lelaki yang tidak memiliki persaaan padaku? - Chika
***
Hari ini langit sangat cerah, secerah harapan Chika untuk mendapatkan lelaki dingin itu. Lelaki yang selalu mengahampiri mimpinya, lelaki yang selalu memenuhi pikirannya, lelaki yang irit bicara kepadanya, lelaki yang kata katanya mampu membuat hatinya serasa tertusuk ribuan jarum.
Gadis berambut coklat itu berjalan menuju kelas XI IPA 2 untuk menemui kakak kelas yang ia dambakan dari awal masuk ke SMA Rajawali. Dengan senyum yang mengembang gadis itu berjalan dengan berirama dia sangat senang ketika bertemu dengan Leo.
"Eh ada dede Chika mau ketemu Leo?" goda Jordan si cowo playboy se SMA Rajawali.
"Iya kak, kak leo nya mana?"
"Ada dikelas tuh" jawab Jordan
"HAI KAK LEO CHIKA DATANG" teriakan Chika yang membuatnya menjadi pusat perhatian kelas XI IPA 2.
"Jadi cewek ga punya malu banget sih"
"Adek kelas ngelunjak"
"Cecan mah bebas"
"Kok Leo mau maunya sih dideketin dia"
"Cocok ih mereka berdua"
"Gue jadi Leo sih risih"
Chika mendapat banyak sekali cibiran dari kakak kelasnya itu, tetapi Chika tak menggubrisnya toh ini hidupnya dia berhak melakukan apa saja yang ia mau.
"Kak udah makan belum?" tanya Chika dengan senyum manisnya yang tak pernah pudar.
"Kak? KAK LEOOOO!! YA AMPUN KAKAK ADA GANGGUAN PENDENGARAN?" Chika histeris sambil memegang kedua pipinya.
Chika mengambil buku tulis disamping leo dah merobeknya dibagian tengah dan menggulungnya seperti toa.
Langsung saja Chika menaruh gulungan kertas itu dikuping Leo "Tes..tes.. 123 kak Leo udah kedengaran belum?"
Cewek gila. Batin Leo
"hmm apa?"
"ALHAMDULILLAH YA ALLAH CALON SUAMI CHIKA GA BUCONG"
"Bucong apaan?" tanya Galih yang berada di samping Leo.
"Budek conge" jawab Chika.
"HAHAHAHAHA" Galih tertawa puas.
"KAK LEO MAU GA JADI PACAR AKU?!!" Teriak chika.
"KAK LEO ISH JAWAB!!"
"Kak kalo punya mulut tuh digunain harus bersyukur!! ini malah diem aja kek orang bisu" Leo masih diam menatapi buku fisikanya itu.
"Udah lah le lo ga kasian apa ama dede Chika??" Ucap Jordan yang melangkah menghampiri mereka.
"Huh untung sayang!!" ucap Chika sambil megelus dada. "KAK LEO TUNGGUIN!!" Chika lari mengejar Leo yang hendak pergi dari kelasnya.
"Kak ish mau kemana??" tanya Chika yang berjalan dibelakang Leo.
"Gudang" jawab Leo singkat.
"Mau ngapain kak??" tanya Chika penasaran.
"Bunuh lo" jawab leo dengan santainya.
Chika yang mendengarnya langsung melotot "IH KOK KAKAK JAHAT BANGET SIH SAMA CHIKA?!!"
"Kak Leo ga nyimpen perasaan gitu buat Chika sedikiiiiit aja?" tanya chika yang masih berjalan dibelakang leo.
"Menurut lo?" Akhirnya Leo berhenti dan menatap Chika dengan tajam.
"Engga" Chika hanya menyengir.
"Itu tau" Leo memutar kedua bola matanya lalu meninggalkan Chika.
"Terus kakak kapan mau cinta sama aku?!!" Chika yang mengejar Leo.
"Gak akan pernah"
"Kak ayo dong coba sedikit aja untuk suka sama aku" Chika yang memegang tangan kanan Leo dengan mata penuh harapan. Lalu dengan cepat leo menepis tangan adik kelasnya itu dari tangannya. Dan meninggalkannya begitu saja.
"TAPI CHIKA YAKIN CEPAT ATAU LAMBAT KAK LEO BAKAL CINTA JUGA SAMA CHIKA!!" Teriak Chika yang tidak lagi mengejar Leo.
"Sabar Chika cinta memang ada konsekuensinya ya itu luka, tapi Chika yakin ada akhir yang bahagia!!" Chika menyemangati dirinya sendiri.
Karina Chika Anastasya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gimana nih sama ceritanya? Penasaran ga? aduh ini cerita pertama ku setelah berbulan bulan mengumpulkan niat dan keberanian hihi.
