2

487 74 3
                                    

"Haloooo...."

suara Yujin pun mulai terdengar bergetar ketakutan.

"Ada apa nak?" jawab Mama Yujin dengan nada khawatir.

"Tolong cepat kesini Ma... Ayah Minju dibunuh,, kami jg disekap...."

*Btw ini keren ye, Yujinnya pinter banget anjir wkkww

Tangan dan kaki Mama Yujin mulai lemas dan menjatuhkan teleponnya.
*Ala" sinetron indonesia yg di slowmotion

Papa Yujin "dengan khawatir" bertanya ke istrinya yang mulai lemas itu.

"Knp? Kok kaki mu geter² gt.. kebelet pipis ya? Apa nervous liat wajah ganteng aku?"

"Bangsat nih org" *andai Ibu Yujin bisa ngomong langsung*
"Anak kita mass..... disekapp...."

Papa Yujin langsung mengambil hpnya untuk melacak lokasi Yujin. Dan Ibu Minju yang sedang menguping juga shock mendengar kabar tersebut.

Orang tua Yujin bergegas naik mobil menuju lokasi.

Ibu Minju berlari mengambil sepedanya berusaha mengejar dan mengikuti mobil kedua orang tua Yujin dari belakang.





















Brakkkk.



















"Oh shit! Aishhhh...... nabrak orang lagi..." ucap seorang pengemudi mobil yang menabrak seorang wanita yang tak lain adalah Ibu Minju.

Mobil itu langsung tancap gas, lari dari kejadian kecelakaan yang telah menabrak Ibu Minju hingga terjadi pendarahan hebat di kepalanya.

Orang-orang beramai-ramai datang untuk mengerumuni daerah KTP

KTP? TKP?

TKP. Ya itulah pokoknya hmm....



















Ngiunggg...... Ngiunggg....... Ngiungggg......

*suara ambulans ini gengs bukan lalat yg ngelilingi tai kebo :v













Salah seorang pejalan kaki yang membantu memanggil ambulans dan membawa ke rumah sakit tiba-tiba menemukan hp Ibu Minju dan segera mencari nomor telpon yang bisa dihubungi.















"halo?"

"iya halo? maaf saya ini siapa ya?"

......

"maaf sebelumnya bu, pemilik hp ini mengalami kecelakaan parah... dan sekarang sedang dibawa ke RS Mpret Mpreketek"

"HAH?"

Ternyata yang menjawab telepon ini adalah Mama Yujin.

Namun, orang tua Yujin lebih dulu datang ke rumah kosong tempat Yujin dan Minju disekap.

Sesampainya disana, orang tua Yujin mencari Yujin dan Minju. Mereka kaget melihat seorang pria yang telah tewas mengenaskan dengan gantung diri.

"Papaaaa... Mamaaa..." teriak Yujin

Orang tua Yujin berlari dan segera melepaskan tali serta lakban yang ada di tubuh Yujin dan Minju. Lalu membawa mereka keluar dari sana.

Setelah keluar dari rumah itu, mereka bergegas menuju rumah sakit Mpret Mpreketek untuk melihat bagaimana kabar dari Ibu Minju.

Yujin juga dibawa ke rumah sakit untuk mengobati beberapa luka dan memar yang terjadi di sekujur tubuhnya.

Hanya Minju yang sedang bersama kedua orang tua Yujin.

.

.

.

.

Orang tua Yujin segera mendatangi ruang operasi tempat Ibu Minju di rawat.

"Dok,, bagaimana keadaannya?" kata Papa Yujin
*Wenaks lagi serius nih bapak*

"Maaf, pak bu, nyawanya tidak bisa ditolong lagi. Kami sudah berusaha sekeras mungkin untuk menyelamatkannya, namun terjadi banyak pendarahan di kepalanya" jawab dokter tersebut.














Minju kebingungan lalu menatap kedua orang tua Yujin yang matanya sedang berkaca-kaca.

"Om, tante? kenapa kalian menangis?" tanya Minju pelan.

"Minju anak cantik yang segernya melebihi es doger, jangan nangis yaaa nakk,, Ayahmu meninggal tadi karena ditusuk pria tidak dikenal itu,,, ibumu..." Mama Yujin tidak sanggup menjelaskan lagi karena sedih harus memberitahu kabar seburuk itu kepada Minju yang masih kecil.

"Ibu mu juga meninggal akibat kecelakaan yang dialaminya tadi...." sahut Papa Yujin yang berbicara sambil memeluk Minju.















Deg.















Minju yang shock mendengar kabar tersebut, tiba-tiba pingsan.

Ini Minjunya kok pingsan-pingsan teros ye. wkwkwk. Kayaknya anemia atau kekurangan aqua hmmm :v







Minju pingsan dan dirawat dirumah sakit selama 3 hari. Yujin yang udah pulang dari rumah sakit, kembali ke sana sama orang tuanya buat njenguk Minju.



"Maaf pak, saya ingin memberitahu.... saudari Minju mengalami penyakit langka Alexitimia" kata dokter

"Seperti nya anak tersebut telah mengalami trauma berat" lanjut dokter tersebut menjelaskan detailnya.

Papa dan Mama Yujin yang masih kaget mengenai keadaan Minju mengucapkan terima kasih ke dokter yang sudah merawat Minju.

















Dan ternyata Yujin mendengar semua yang dikatakan dokter tentang kondisi Minju sekarang....
























-TBC-

Gimana gaes tanggapan kalian? Maapin mimin kalo masih aneh wkwkak
Maapin panjang critanya soalnya mimin masih semangat nih.

.

.

Jangan lupa voment sm follow akun ini ya!

HOW TO LOVE? [JinJoo] 🐶🐸Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang