03#S

108 8 0
                                    

Sesampainya dirumah aku langsung menuju kamar,aku masih terdiam dan merasa belum ikhlas atas kepergian ayahku.
  Tok  tok  tok,"nak ibu boleh masuk"?iya bu masuk saja."kenapa kamu nak"?aku cuma masih nggak ikhlas aja bu atas kepergian ayah..

"jangan gitu nak kita ga boleh seperti itu,kita harus ikhlas walaupun ini berat tapi kita harus ikhlas,karena semua ini sudah menjadi ketetapan Allah jadi kita harus menerima dengan ikhlas atas apa-apa yang ditimpakan kita oleh Allah.

aku tak menjawab dan mencoba mencerna satu persatu ucapan ibu.

    Bu aku mau tanya boleh nggak?"iya nak mau tanya apa"?  Ayah kog tiba tiba bisa meninggal emang kejadiannya gimana bu?...ibu tersenyum dan mulai menjelaskan....

Flash back on
Loh bapak kog mukanya pucet?bapak sakit ya?"nggak kog bu,bapak cuma sedikit pusing dan capek aja.bener ni pak?"iya bu".ya udah kalo gitu bapak istirahat aja nggak usah kerja...

"bapak nggak papa buk,jadi bapak harus kerja..kalau nggak kerja gimana dong buat bayar spp Zahira".ya udah tapi bapak hati-hati ya...iya buk,Assalamu Alaikum!!!Wa alaikum salam:)

    Hari ini ibu banyak mengerjakan pekerjaan rumah karena zahira udah berangkat sekolah tadi pagi.ibu nyapu,mencuci piring,masak,cuci baju,menyetrika,dan lain-lain.saat sedang asyik"nya,telepon berdering kring kring..kring kring..
   Nomor tak dikenal siapa ya,ucap ibu.ah aku angkat saja mungkin kali penting
Haloo,siapa ya?"apakah benar ini  keluarga pak Hasrul"?iya benar saya istrinya,ada apa pak?saya dari pihak rumah sakit memberitahukan bahwa bapak Hasrul kecelakaan dan sekarang mengalami masa kritis.

ya Allah... ya pak saya segera ke sana,dirumah sakit mana?"Rumah Sakit Medika Utama".ibu mematikan telepon,dengan panik ibu bergegas menuju rumah sakit.
    Hati ibu sudah sangat sedih,rasanya tak karuan...baru 2 jam bertemu suaminya dia malah dikagetkan dengan berita duka ini.
   Ibu telah didepan ruang IGD,tapi ayah belum sadarkan diri..ibu hanya mondar-mandir dan bolak-balik menghubungi Zahira..tapi yang menjawab adalah operator"maaf nomor yang anda tuju tidak aktif,silahkan coba beberapa menit lagi"selalu itu terus yang menjawabnya.akhirnya dokter keluar dan menyatakan bahwa"maaf buk saya sudah berusaha semaksimal mungkin namun nyawa pak Hasrul tidak tertolong"nggak mungkin dok suami saya masih hidup kan dok,,dokter tolong katakan itu dok..  "Maaf bu tapi pada dasarnya suami ibu telah meninggal dunia,sabar ya buk.

    Ibu masih tak bisa percaya ternyata salam yang diucapkan suaminya adalah salam perpisahan untuk terakhir kalinya.setelah itu mayat ayah dibawa pulang oleh ambulan...dalam perjalanan ibu mencoba menelfon Zahira tapi jawaban masih dari operator.
Flash back off
  Gitu nak ceritanya...aku yang mendengar cerita itu beberapa kali meneteskan air mataku...

  segitu besarkah pengorbanan Ayah pada Anaknya ...aku menangis menyesal atas semua dosaku pada Ayah...saat mengingat kejadian itu...yaitu saaat••••

Gimana kabarnya readers baik kan?semoga readers selalu diberi kesehatan. Amin
Jangan lupa Vomentnya,ceritanya gimana tambah bagus?biasa aja?jelek?,,,semoga bagus

          Salam@NiaMardiah

Cerita HidupkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang