Bahagia Bukan Selalu Soal Tawa🍭

[2].Bertanya

Aku dan teman temanku sudah sampai di homestay masing-masing. Aku segera bergegas untuk merapihkan barang-barangku. Lelah rasanya diperjalanan walaupun sesingkat itu,sudahlah lebih baik aku beristirahat saja.

Selama tiga hari dipulau ini membuat hatiku terasa tentram,damai. Pulau ini sangat indah dan aku tidak kecewa untuk berlibur kesini. Banyak teman-temanku berpegian ke pantai,padahal di tengah hari yang sangat panas akan sinar matahari. Aku lebih memilih menonton tv didalam homestay,seperti rumah sendiri hehe.

Aku sudah lupa akan masalaluku iya,dengan seseorang yang pergi begitu saja. Tentang orang yang selalu berjanji dengan kata-kata manisnya,tentang orang yang selalu merayu dengan gombalan recehnya. Rasanya cinta itu seketika berubah menjadi benci,entah mengapa akupun tidak tahu.

Ketika salah satu temanku mengajakku untuk bermain kepantai,akupun tidak menolak ajakannya. Kami menuju pantai menggunakan sepeda,karena dipulau ini mayoritas warga memakai sepeda. Indahnya pantai ini,ketika hati tidak dapat dibahasakan pasti pantai ini yang akan menjadi sasarannya.

Langit sudah menunjukan waktu sore,senja pun mulai bermunculan. Itu artinya aku dan teman-temanku harus balik ke homestay. Setelah sampai di homestay,aku pun bersigap untuk membersihkan diri. Setelah itu aku dan teman-temanku santai bersama dan tertawa bersama. Sedih yang kemarin tidak kurasa lagi jika dikeadaan ramai seperti ini.

"Seperti ada yang aneh,apa ya" Pikirku.

"Hei Nadin kamu diam saja dari tadi,kenapa?" Sial,temanku selalu menyadari gerak-gerikku.

"Eh?enggak ko?kamu sotau ya" Ucapku,berbohong.

"Ah kamu sedang bohong ya?cie-cie mikirin Dana ya?" Lah,ko dia tahu sih-_-.

"Apansih enggak,kamu sotau banget ya!" Jawabku,mengelak.

"Tenang Din,enggak lama lagi sedih yang kemaren bakal tergantikan sama bahagia yang tiada tara" Ucapnya,menepuk pundakku.

"Ih kamu ngomong apasih" Tanyaku,sok lugu.

"Yang engga sayang engga usah kamu pikirin,kenyataan-nya saja dia melupakanmu bukan?lantas apa yang mau kamu banggakan lagi darinya?bangga karena dia sudah menyakitimu begitu?jangan bodoh din,walaupun sayang sama bodoh beda tipis" Ucapnya panjang lebar,aku hanya mengangguk.

"Hihi iya aku sudah bisa melupakannya kok" Ucapku,jujur.

"Iya karena sudah ada dana kan?cewek mah begitu din tips moveon yang paling ampuh itu harus cari yang baru" Ucapnya,lalu kami tertawa bersama-sama.

Kemana dia?kok selama aku disini aku tidak pernah melihat dia lagi?Kenapa aku jadi sering memikirkannya?perasaan apa ya ini?.

Maapya kalo eror!Vote ya!!📌