Disini sekarang sepasang kekasih berada, di bandara Incheon. Berada disini dikarena si manis yang ingin melanjutkan perkuliahannya ke luar negeri, tepatnya ke negara Belanda. Si manis mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan ke universitas yang cukup elit di negara kincir angin tersebut.
Membuat si tampan atau bisa kita sebut Kim Taehyung kekasih si manis Jeon Jungkook-
gelisah, merana memikirkan bagaimana rasanya terpisah jarak dengan si manis Kooko.Sepasang kaum adam ini sudah menjalin hubungan kasih selama 3 tahun lamanya dan tidak pernah terpisah jarak yang sebenarnya. Perbedaan umur hanya terpaut 4 tahun lebih tua si dominan Kim. Tetapi, jangan salah perbedaan umur tidak menentukan kedewasaan seseorang. Karna pemuda Kim sendiri mempunyai sikap yang sangat manja terhadap kekasih gembulnya.
Sttt jangan bilang kalau Taehyung telah mengatai kekasihnya gembul, oke?
Karna si pemuda manis tersebut sedikit sensitif masalah berat badannya.
Si pemuda Kim tidak hanya manja, tapi juga posesif, pencemburu, mesum, aroggant, dingin, egois bahkan sangat moodyan. Entah berapa lagi sikap buruk si tampan, tetapi si manis masih memilih bertahan dengannya.
Karna Kooko mencintai si kakak hehehe -babykoo
Back to topic
Sekarang mereka tinggal menunggu jadwal keberangkatan si manis yang tersisa waktu setengah jam dari sekarang. Pemuda Kim tak habis akal untuk merubah pikiran si manis agar tidak berangkat sekarang.
Oh ayolah, siapa yang mau membiarkan kelinci manis seperti kekasihnya sendirian di negeri orang? Aduh, membayangkannya saja ia tak sanggup.
Memohon dengan menatap memelas sang kekasih. Taehyung bahkan sampai berlutut dari duduknya agar si manis luluh.
"Sayang, kumohon hm? Jangan pergi sekarang. Aku sedang dalam proyek jika sudah selesai kamu boleh pergi dan jelas dengan aku yang menemani. Tapi, sekarang perkerjaan ku gak bisa ditinggalkan apalagi cabang perusahaanku di Belanda belum dibuka. Oke, kamu paham?" Tutur Taehyung dengan sehalus mungkin membujuk indukan kelinci manisnya sambil sesekali modus mengecup punggung tangan si manis
"Aku gak bisa, kamu tau minggu depan semester ku sudah dimulai sedangkan proyekmu masih dua bulan lagi. Jangan egois, Taehyung" kesal Jungkook. Bagaimana tidak kesal? Kekasihnya seenaknya meminta jangan berangkat dan menunggu proyeknya selesai padahal perkuliahannya sebentar lagi dimulai. Jungkook merasa Taehyung sangat egois karna tidak membiarkannya pergi.
"Hey baby, aku gak egois. Aku cuma khawatir, kamu disana sendiri sayang. Aku gak mau kamu kenapa- napa dan aku gak mau kamu jauh dari jarak pandang aku. Kalau masalah kuliah aku bisa masukin kamu ke universitas yang lebih baik daripada itu, jadi aku mohon jangan sekarang hmm?" Mencoba mengontrol emosi yang sedikit terpancing akibat perkataan si manis mengatainya egois. Pandangan mata yang menajam tapi tidak dengan tangannya yang masih mengelus lembut lengan kekasihnya.
Membuat Jungkook yang sudah memahami si tampan, tau kalau kekasihnya sedang menahan amarah. Tapi ia rasa ini bukan saatnya mengalah. Biarkan ia kali ini egois.
"Aku tau kamu kaya, Taehyung. Tapi, gak gini. Aku diberi beasiswa dan aku gak mau nyianyiain yang orang lain harapin. Aku tau kamu khawatir, tapi aku bakal baik- baik aja disana" kukuh Jungkook berusaha membuat si tampan mengijinkannya pergi.
"Jeon Jungkook, aku bilang gak ya gak" tegasnya sambil memincingkan mata tajamnya. Menarik tangan si manis agak kasar agar berdiri dan mengikutinya. Berjalan tergesa menuju toilet umum di bandara. Untungnya bandara sedang sepi karna si manis mengambil jam penerbangan subuh hari.
"Baby koo nakal harus dihukum, hmm?" Bisiknya seduktif setiba di salah satu bilik toilet. Keadaan yang lenggang di luar maupun di dalam membuat Taehyung semakin yakin ingin menghukum kesayangannya. Dan beruntungnya lagi toilet sedang dalam perbaikan jadi kemungkinan kecil jika seseorang akan masuk toilet tersebut.
"Anak nakal harus dihukum bagaimana, sayang?" Tanya Taehyung lagi sambil tersenyum iblis melihat Jungkook yang mulai gentar diposisinya. Merasa takut karena aura dominan yang sangat kuat dan gemetar saat si tampan mulai diselimuti nafsu dan amarah.
Tbc-
Ku bagi menjadi 2 yaa hehe. Jadi part selanjutnya mungkin full nc? Tapi, aku gak tau kapan up lagi.
Maaf typo dan kurang feelnya.
Sebenarnya aku punya 4 part ff ini lagi di darft tapi belum rampung eh tibatiba aku mood buat cerita bukan lanjutin yang ada wkwkwk. Dan ini baru aku pikirin dan baru juga aku bikin jadi maaf banget kalo terkesan maksain.
Terimakasih sudah membaca
KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshoot - Vkook, Taekook Rated M
Fiksi PenggemarKumpulan oneshoot/twoshoot vkook not kookv. Tolong bijak dalam membaca. Belajarlah untuk menghargai karya seseorang.