KIM FAMILY SERIES IMAGINE

KING NAMJOON

ATTENTION:
PLEASE USED CREDIT IF YOU WANNA REPOST THIS IMAGINE TO YOUR BLOG OR WATTPAD!
BE A SMART READER and LEARN TO APPRECIATE MY WORK.
Thank You!

IMAGINE TIME
KIM FAMILY SERIES

King Namjoon

UNICEF, 09:00 am

Cup~

“Kim Ryan, Kim Na Ry. Nanti susul Daddy ya!!.”
“And you must going too Mom.”

Kecupan singkat di masing-masing pipi kedua buah hatimu dan terakhir dibibirmu yang pagi tadi kau dapatkan sebelum leader bergegas pergi untuk berpidato didepan jajaran tokoh penting dunia.

“Where you wanna go dad?” Tanya Ry penasaran yang memang baru bangun tidur lalu mendapatkan kecupan hangat dari leader dengan tampilan leader yang sungguh rupawan

“Ask mommy honey.” Jawab RM yang kini sudah berada dilantai bawah tanpa sempat kau mengantarnya ke mobil yang kini sudah menantinya didepan lobby hotel

“Masa iya Daddy konser pagi-pagi Mom?” Tanya si namjoon kecil yang masih belum tau kemana RM pergi

“Aish, konser dimana yang pagi-pagi seperti ini Ryan?” Ucap Ry seraya memandang wajahmu yang masih tak percaya bahwa bangtan akan berpidato di UNICEF hari ini.

“Mungkin di taman kanak-kanak California atau pasar pagi Chicago..” jawab Ryan sesuka hatinya

“Mom, Daddy kemana?” Ucap Ry lagi

Dan kau masih tersenyum sendiri seakan hari ini begitu indah dan berarti untukmu dan RM.

“Mom...”

“Eoh?

“Iya, Daddy ada acara bersama para uncle bangtan yang lainnya.” Jelasmu

“Lets take a bath Ry, and use your tuxedo Kim Ryan.” Perintahmu pada keduanya

“Ah kondangan lagi.” Gumam Ryan

“Yes Mom.” Angguk Ry dengan segera ke kamar mandi

1 menit

2 menit

Hingga 30 menit kau beserta kedua buah hatimu bersiap dan segera pergi meninggalkan hotel untuk segera menyusul Kim namjoon yang memang sudah menantimu disana.

Tak butuh waktu lama, karena atas perintah RM sendiri kau dan kedua anakmu cukup aman dan terjamin selama di Amerika bersama leader untuk dalam hal bepergian tanpanya. Mobil pilihan sudah disiapkan dan kau hanya perlu untuk memberikan perintah kemanapun kau ingin pergi.

Tap tap tap ~

Sesampainya di gedung yang kau tuju, kau tidak bisa sembarangan untuk masuk walau akses resmi sudah di tanganmu.

“What can i do?

“Oh dad?

“Ige wae?

“Aaahhhh, eotthe?”

Celetukmu kebingungan karena tak mungkin di waktu genting seperti ini kau menelepon apa lagi menghubunginya

“Mom, Daddy dimana?” Tanya Ryan yang tak sabar karena terpancar terik sinar matahari Amerika