Betrayal

12K 403 17
                                    

Prov Jungkook



Jungkook menatap alam yang semakin gelap sore ini.

'aishh sudah seminggu aku menunggu keberadaan rose dan aeri di taman ini ' guman jungkook

Jungkook menunduk meratapi hidup nya sekarang

"maaf tuan , hujan akan turun,  kau tidak mau mencari tempat berteduh? "

guman pria asing dari belakang Jungkook

"ayo! " seru pria itu pada jungkook

Benar saja sedetik kemudian hujan mulai turun setetes demi setetes.

Jungkook melihat pria tadi sedang duduk di halte,  pria itu terus melihat ke arah jungkook dengan segelas coffee cup di tangan nya.

  Rasa canggung mulai menghampiri jungkook

'apa apaan ini, dia seorang pria,  mengapa aku harus canggung? '

"tadi kan aku sudah bilang jika hujan akan turun "

Pria itu berguman, tapi tatapan nya hanya fokus pada langit yang semakin hitam di atas mereka.

"a-aa aku sedang banyak fikiran"
Ucap jungkook begitu canggung

"sebanyak apa? "

"ah...  Ini begitu sulit untuk ku "
Jungkook mengikuti objek tatapan pria dingin tersebut.

"Apa sesulit Rumus Fisika?  Kimia? Hahaha aku hanya bercanda,  jika kau mau berbagi beban. Aku mau
membantu "

Pria itu menepuk dua kali bahu kiri jungkook. Membuat jungkook menatap pria itu dengan senyuman tipis nya.

"Aku sudah menikah , tapi aku masih mencintai masa lalu ku " guman jungkook.

"ah karena wanita?"

"hem"

"aku mencintai wanita , dia baik,  ramah,  sepenuh hati ku sudah terikat dengan nya,  dia sudah punya seorang anak,  tapi aku tidak tau siapa suami nya"

Jungkook hanya ber O ria  mendengar ucapan pria itu pada nya

"lalu?  Apa kau akan menyia nyiakan wanita itu? " tanya jungkook

"aku takut dengan jalan yang akan aku tempuh,  aku takut jika nanti ayah dari putri nya datang dan mengacaukan semua. Bagaiamana menurut mu? " tanya pria itu pada jungkook

Jungkook menghadap kan dirinya dengan pria tersebut mata melihat setiap inci wajah pria itu.

'dia tampan , seperti nya dia juga seseorang yang baik dan mungkin dia pengusaha,  apa mungkin ada wanita yang menolak nya? '  racau jungkook.


"Tanya kan pada nya, apa dia mencintai mu, atau dia menyukai mu.
Jika dia mencintai mu itu arti nya dia benar benar sayang pada mu, tapi jika dia bilang dia hanya menyukai mu , itu artinya dia hanya terobsesi untuk memiliki mu. "

"benarkah? "
Guman pria itu

"ah..  Tapi jika kau benar benar mencintai nya , rebut rasa sayang nya untuk mu , lakukan hal manis kepada nya agar dia melupakan masalalu nya dan melihat mu sebagai masadepan nya"

Pria itu tersenyum mendengar kalimat yang jungkook lontar kan pada nya.

"wah...  Kalimat mu tadi sangat bermutu.  Lalu bagaimana jika wanita yang kau cintai sudah mencintai pria lain ?"

"Aku akan mengerah kan semua kekuatan Cinta ku untuk merebut hatinya pada ku,  bukan kah aku sangat memalukan? "

Jungkook tertawa kecut setelah berguman seperti itu pada pria yang ia tak kenal sama sekali. Tapi mereka sama sama sedang berada dalam kegalauan saat ini.


'park Chaeyoung ssi. Aaa aku bisa gila lama lama?!" gerutu pria tersebut sambil berguman.

'Chaeyoung aah aku merindukan mu dan Aeri ' gerutu jungkook


"Hujan nya sudah mulai reda,  aku harus kembali ke rumah gadis ku , aku duluan ya" pria itu menatap langit yang mulai bersahabat dengan nya.

  Saat ingin melangkah meninggal kan halte dan jungkook yang masih setia duduk di halte tersebut.  Pria itu berbalik dan memandang wajah lesu jungkook

"semangat . Usaha tidak akan menghianati hasil bagi mereka yang bersungguh sungguh! "

Jungkook tersenyum saat melihat pria itu yang memberikan finger heart pada nya dan tersenyum manis.

"Kim Taehyung!  Nama ku taehyung "

Pria itu berlalu dan meninggal kan
jungkook yang masih tersenyum melihat kepergian nya.

'Dia manis sekali , aku rasa wanita itu sudah mencintai pria seperti nya'

Jungkook mulai beranjak meninggal kan halte dengan air yang menggenang di sekitar nya




Maaf jika ada salah kalimat.

Sabtu 8 juni 2019

#cici anggela girsang

24 hours with longing [21+]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang