"Azka? Kamu pulang nak, syukurlah kemana saja kamu 3 minggu ini nak, mama khawatir" ucap seorang wanita paruh baya dengan senangnya karena anaknya kembali."Azka lagi sibuk ma, banyak masalah dikantor yang mengharuskan azka harus sering begadang dikantor" jawab azka yang tidak ingin mamanya khawatir, padahal ia tidak pulang lantaran luka diperutnya belum sembuh.
"Ya Allah, apakah terjadi sesuatu dikantor nak? "Khawatir mamanya azka yang biasa dipanggil dengan nama anita.
"Mama tidak usah khawatir sekarang udah beres, mangkanya azka pulang, dimana tu anak tumben nggk berisik? " ujar azka, agar mamanya tidak khawatir, dan menanyakan adiknya yang super berisik jika ia pulang.
"Dia lagi kerjalah azka" ucpa mama anita.
"Kerja? Kerja apa yang bisa dia lakukan ma? " tanya azka yang tidak percaya bahwa adiknya bekerja lantaran sangat manja adiknya tersebut.
"Jadi dokter lah ka, Alhamdullilah impiannya terwujud" jawab mama anita yang gembira, lantaran anak-anaknya sukses.
"Hemm, anak manja seperti dia bisa jadi dokter hhahahah" kekehan azka, dan disambut dengan kekehan mamanya juga.
"Ya sudah kamu bersihkan diri terus sarapan, mama akan masakin makanan kesukaan kamu" suruh Mama anita.
"Baiklah" jawab azka sambil menaiki tangga menuju kamarnya.
Azka seperti itulah jika bersama keluarganya, sifatnya berbanding balik jika ia berada diluar yang terkenal dingin, ucapan dan kelakuannya yang sadis tanpa memikirkan hati seseorang yang ia lukai. Sedangkan dirumah ia menjadi seseorang yang penyayang dan hangat, ia akan perhatian terhadap seseorang yang ia sayangi dan ia takut untuk kehilangannya.
Setelah selesai membersikan diri ia hendak turun, tetapi bunyi dari hpnya yang mengurungkan niatnya, terdapat pesan dari harry.
Harry
Bos, ada info bahwa sekarang adik dari manager tersebut sedang dicaffe *xxxx mungkin saja ia kecaffe bersama dia.
Read
Pesan singkat dari harry pesuruhnya membuat azka langsung menyambet jaket kulitnya dan langsung berlari kebawah untuk pergi kecaffe tersebut, ia tidak ingin kehilangan kesempatan untuk mengetahui orang tersebut. Sampai mamanya teriak teriak karena anaknya baru pulang akan keluar kembali.
"Sebentar ma, ada urusan yang penting" ucap azka dan menghilang dengan kecepatan yang tinggi.
Sampai dicaffe ia pun menghubungi harry seperti apakah, ciri-ciri dari adiknya tersebut, yang disebutkan harry hanya bahwa dia perempuan dan memakai hijab, itu membuat azka naik pitam pasalnya disana tidak hanya satu orang yang memakai hijab tapi banyak.
Sampai ia melihat dompet dari seseorang yang jatuh dari tasnya.
"Mbak dompetnya jatuh" teriak azka dengan nada dingin.
Ia menunggu lama wanita berhijab itu membalikan badan, apa yang sedang ia cari yang benar-benar bahwa memang dompetnya jatuh.
Saat wanita tersebut berbalik dan lari sepontan untuk mengambilnya, azka terkejut dia adalah dokter berhijap yang sering memenuhi pikirannya, ia tidak melepaskan dompet tersebut sebelum dokter tersebut minta dengan baik-baik, enak saja langsung diambil, untuk menolong seseorang dijaman sekarang tidak ada yang gratis itu lah pemikiran azka dengan senyuman smriknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Make up 0r air Wudhu? ✔
Ficção Adolescente[END] COMPLETED (PROSES REVISI) " Demi Allah jika kau menghapus make up mu umi akan marah adiba" ucap umi, dan membuatku tersentak akan kata-kata yang keluar dari umi. " Demi Allah umi aku akan tetap melaksanakan kewajiban bagi orang islam yang...