" puas kan Lo?? , Makanya gak udah deketin Taeyong lagi okay " ucap nya sambil menarik kerah bajuku hingga aku berdiri Plakkkkk!! ( Satu tamparan keras mendarat di pipi ku , sehingga menimbulkan bekas merah bercampur biru ) " Lain kali gak usah ngotot " ucap nya baru saja dia ingin menonjok ku tapi tangan nya di tahan oleh bang Jaehyun teman nya Jungwoo , Jeno yang melihat itu semua langsung membawaku ke dekapan nya " Ish jae Lo tu apa²-an sih " gerutu seulgi berusaha melepaskan cengkraman Jaehyun " Gue gak mau lepasin sebelum Lo ngasih tau jawaban ini , jawab gua kenapa Lo nampar dia dan kenapa Lo ngehancurin hubungan dia dan Taeyong hah ?!?!?!?!?! " Bentak Jaehyun dan semakin memperkuat cengkraman nya sehingga menimbul kan bekas memerah di pinggir nya " Jae ih sakit " ucap seulgi " jawab! " Bentak Johnny " Gue sengaja biar Taeyong balik lagi sama gue! " Ucap nya muka Jaehyun semakin memerah menandakan amarahnya sudah di puncak " Sekali lagi gue liat Lo kayak gini , hidup Lo ada di tangan gue , dan sekali lagi Lo berani nyentuh anak NCT atau STARLIGHT Lo pulang gak ada nyawa " ucap Jaehyun dan pergi meninggalkan taman " Kita pulang yuk " ajak Jeno dan dibalas anggukan oleh ku Di jalan..... Aku dari tadi masih bungkam dan Jeno dari tadi menggenggam tangan ku erat , eh tiba tiba hujan deras menerpa aku dan Jeno , Jeno langsung membuka jaketnya dan memakaikan nya di bahu ku dan dia menarik ku untuk berteduh di minimarket " Kenapa Hyun ? " Tanya Jeno " Aku mau hujan²-an boleh? " Tanya ku " Hah ! , Ngak buat apa nanti yang ada kamu sakit " bantah Jeno , aku tidak memperdulikan nya aku melepas jaket milik Jeno dan menyerahkan paksa kepada Jeno setelah itu aku lari menerobos hujan yang luar biasa lebatnya " Sihyun!! " Jeno mengejar ku sampai akhirnya dia bisa menangkap ku , sekarang kami lagi ada di tengah lapangan yang tidak terlalu jauh dari rumah aku ke sana karena tempat itu menjadi saksi hari dimana aku paling bahagia adalah dimana sahabat ku mengadakan surprise untuk ulang tahun ku yang tahun lalu dan kami sempat berkemah di sini ya kami STARLIGHT menyewa lapangan ini atas izin keluarga dan pak RT / RW dan juga warga " Jen gue pengen putus sama Taeyong Jen " ucap ku " Ikutin kata hati kamu sayang " ucap Jeno sambil menata rambut ku ke belakang telinga " Tapi gue gak mau sakit Jen " balas ku , Jeno tau kalo lagi marah , kesel , atau sakit hati aku dan Jeno pasti ngomong nya Lo gue " Tenangin hati Lo dan pilih jalan yang terbaik buat Lo , apapun itu gue pasti bakal dukung " ucap Jeno , aku langsung berlarian mengelilingi lapangan Jeno tau dari kecil kalo lagi kesel dan sebagai nya aku pasti gini tapi kadang sakit kadang ngak sekarang hujan tau betapa runtuhnya aku dan menurunkan hujan sederas ini , setelah aku sedikit lelah aku langsung duduk di lapang dan menangis Jeno juga tau ini kebiasaan ku , Jeno menghampiri ku dan memeluk ku " Pulang yuk " ajak nya , aku menggeleng " Tunggu hujan reda " balas ku " Ini lama redanya sayang nanti di rumah pada khawatir sama kita loh " ucap Jeno " Nanti aja " ucap ku dan menidurkan badan ku di tengah lapang lapang nya itu ngak tanah tapi kayak aspal di jalan dan lembut aspalnya ( ngerti lah ya ) " Hei kotor sayang " ucap Jeno dan menarik ku untuk duduk Jeno sudah sangat basah kuyup dan aku juga sama , dan wow Jeno keliatan sexy gengs hadeuhh " Pulang yuk " ucap nya di tengah hujan , oh iya btw aku sama Jeno gak bawa hp , hp kita di rumah " Gak gua gak mau Jen mau disini bentar lagi , kayaknya tuhan tau apa yang aku rasain , God knows that I'm down " balas ku " Hey, don't think like that, Kim Sihyun, you still have your other friends, don't you ever waste your best friend who has made merit, I'm sure you can pass all this " balas Jeno " But I'm not sure of Jeno " balas ku " I'm sure I can, I promise I'll help you find a solution to all of this " ucap Jeno sambil menggenggam tangan ku erat " Sekarang kita pulang , pasti yang lain lagi nyariin kita , kasian Jungwoo pasti khawatir " ucap Jeno dan menarik ku untuk berdiri , hujan masih belum reda aku dan Jeno berjalan beriringan berdua di tengah hujan yang tidak selebat tadi Di depan rumah.... Cklek! ( Jeno membuka pintu rumah dan benar saja di situ ada NCT + STARLIGHT lagi ngumpul dengan muka khawatir dan sialnya ada Taeyong ) " Dek lo kemana aja sih gue khawatir nih mana basah kuyup lagi Jeno juga sama " ucap Jungwoo sambil memeluk ku " Abang ih ga usah peluk² nanti baju Abang basah " balas ku mencoba melepaskan pelukan dengan cara memukul punggung Abang ku " Ganti baju ya udah itu kamu makan " ucap nya sambil melepas kan pelukan " Iya bang , tuh kan bener jadi basah Abang sihh , gimana nanti kalo Abang sakit?? " Ucap ku " Udah gpp , Jeno Lo pake baju gue aja , Lo selalu bawa Daleman cadangan kan ? " Tanya Jungwoo " Iya bang " balas Jeno " Ya udah gue naik ya " ucap ku dan pergi sebenarnya dari tadi aku menghindari eye contacts dengan Taeyong , aku langsung mandi dan pake piama panjang dan aku turun ke bawah , aku ngeliat anak NCT lagi pada main PS di depan tv ruang tamu dan sahabat ku pun dari yang cewek sampe yang cowok ikut untung stik PS nya banyak coba kalo cuman ada 2 beuh rebutan pasti , aku menghampiri Jungwoo dan menyender di bahunya , dan di sebelah aku ada Siyeon , di sebelah Siyeon Sooyoung , di sebelah Jungwoo yaitu Taeyong " Makan dulu gih " suruh Jungwoo " Males bang " ucap ku , tes ( air mata ku menetes ke telapak tangan Jungwoo ) Jungwoo yang menyadari itu semua langsung mengajak ku ke taman belakang dia pun menjelaskan semua nya " Jadi sebenernya Taeyong ngelakuin semua itu terpaksa karena dia di ancem sama seulgi kalo ngak nurut kamu taruhan nya , dan yang ciuman itu seulgi sengaja dia nyadar keberadaan kamu dan Taeyong gak nyadar keberadaan kamu seulgi manfaatin itu , seulgi langsung cium Taeyong , dan Taeyong kaget dia langsung ngelepasin dan ngebentak seulgi setelah kamu sama Jeno pergi " jelas Jungwoo " Taeyong explained all that in front of NCT and STARLIGHT " ucap Jungwoo " please forgive Taeyong " lanjut Jungwoo " I'll forgive as long as Taeyong explains everything to me, and says to Taeyong I'm waiting here " ucap ku Jungwoo pun langsung beranjak dari tempat dan tak lama muncul Taeyong dia langsung duduk di sebelah ku " Sorry I knew I was wrong, I was forced, if the bet wasn't you I wouldn't want to obey that person either, sorry again , I did it all because I was afraid you would get into trouble, I love you Sihyun " ucap Taeyong "ok this time I'm sorry but don't expect to make it forward if you make me hurt again" ucap ku "I promise I will not make you hurt again" ucap nya " Kita baikan dong? " Tanya Taeyong sambil menarik turun kan alisnya " Gak , kita gak pernah baikan sampai kapan pun " ucap ku Cup~ ( ciuman singkat di bibir ku ) " Yong~ " ucap ku " Ayo makan , yang lain udah nunggu di meja makan " ajak Taeyong dan menarik ku untuk ke dalam " Hhh , dunia serasa milik berdua" ucap Winwin dan langsung kena tampil oleh Siyeon " Dasar " cibir NCT , aku melihat ke sekeliling meja dan member NCT kurang satu , siapa ya ??
Hai gaezzzzzzzzz update lagi nih gimana seru banget kan Jangan lupa untuk vote dan komen ya Kira² siapa yang gak ada di meja makan ya ? Penasaran kan makan nya tunggu chapter selanjutnya update ya Nih bonus nya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
