Saat aku kecil, aku selalu berlibur di perkebunan milik kakek. Tempat nya agak jauh dari kota, sebuah pedesaan sederhana. Hari dimana mentari bersinar hangat menyapa. Anak perempuan kepang dua dengan bunga di genggaman tangan mungil nya, ku lihat berjalan mendekat. Dengan senandung dia menghampiri ku yang sedang berbaring di bawah pohon, dan menyapa. Anak perempuan tadi bertanya, aku anak laki laki yang selalu berlibur ke perkebunan kakek, tepat jawabku. Sepanjang hari menghabiskan masa liburan musim panas bermain bersama. Bersama anak perempuan dengan kepang duanya. Sampai disuatu sore, kami tiba di atas bukit melihat matahari terbenam bersama. Anak perempuan kepang dua bertanya, apakah liburan berikutnya aku akan kemari lagi bersama nya? Diam, itu jawabannya. Sebagai penutup hari di atas bukit, kami bernyanyi senandung bersama.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Kenang, Angan dan Impian.
PoetryTentang kenang, tentang pengalaman, tentang hari ini dan hari yang lalu. Tentang berbagai hal manis, biru dan pahit, namun hanya bisa tersimpan dalam tulisan.
