Berawal dari pertemuan singkat hingga menjalin suatu hubungan melebihi dari sahabat,hingga suatu waktu kita menyadari satu hal,bahwa kita sudah menjalani perjodohkan dengan orang lain, tapi disaat hari bahagia yang akan kita hadapi , dia datang kemb...
Happy reading yeorobun ,, semakin kebawah aku semakin kehilangan inspire buat pembukaan sebelum ke story, sorry ya ... Jadi kalian bisa langsung slide ke story aja ya .. Happy reading...!!!❤️❤️
Selama perjalanan minjoo hanya menangis , dia terus meneteskan air matanya , minjee yang tidak tenang pun meminta kakaknya untuk menepikan mobilnya agar tidak terjadi kecelakaan , mereka berhenti di salah satu taman kota dan duduk di salah satu kursi yang ada disitu, minjoo meluapkan semua rasa sakit yang dia rasakan , minjee sebagai adik akan mendengarkan apa yang dirasakan oleh kakaknya saat ini.
Minjee yang mengerti dan merasakn juga apa yang dirasakan kakaknya saat ini sangatlah sakit , dia berusaha menenangkan sang kakak.
"Hikss ,, hikss ,, aku masih gak nyangka kalo dia bakal lakuin ini ke aku,,hikss.."-minjoo "Udah dong kak , aku tau apa yang kaka rasain saat ini , aku juga gak terima meskipun bukan aku yang rasain"-minjee "Keputusan kaka udah benar buat menjauh dari dia untuk saat ini , aku akan liat dia gimana selama gak sama aku, apa dia bakal sayang kembali sama mantannya , dan kalopun itu benar , keputusan terakhir aku adalah pergi dari kehidupannya dan menempuh hidupku yang baru"-minjoo "Kaka serius?"-minjee "Iya aku serius , yuk kita pulang"-minjoo "Yuk"-minjoo
Mereka pun kembali ke mobil minjoo dan segera pulang ke rumah mereka . Selama minjee memerhatikan perjalanan ada sesuatu yang berbeda, arah rumah mereka itu berbeda, minjee pun bertanya.
"Kak , ini kan gak jalan kerumah kita"-minjee "Oh iya kaka lupa kasih tau , ka minhyun beli mansion yang gak jauh dari kampus kita , tujuannya supaya kamu gak terlambat dan lebih mandiri buat pergi sendiri"-minjoo "Tunggu ,, kaka bilang apa tadi? , mansion? , aku gak salah denger kita mau tinggal di mansion, mansion itu gede loh ka , sedangkan kita cuma bertiga"-minjee "Tenang aja kita gak bertiga kok , masih banyak orang disana"-minjoo
25 menit kemudian
Minh family mansion
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ayo minjee kita turun"-minjoo "Kak , ini gak salah mansionnya segede ini?"-minjee "Ya gak sih , karna tujuannya supaya kita gak sering keluar rumah"-minjoo "Kalo kek gini mah aku bakal stay dirumah aj"-minjee "Yuk masuk aku tunjukin kamar kamu dimana"-minjoo
Mereka pun masuk ke dalam mansion itu dan disambut 2 orang maid disitu.
"Eh nona sudah pulang , ini siapa?"-maid "Dia minjee , saudara kembar saya"-minjoo "Halo nona minjee"-maid "Halo jugaa"-minjee "Oh ya bi , kak minhyun mana?"-minjoo "Tuan ada di kolam renang belakang , nona mau makan siang apa biar saya siapkan"-maid "Saya mau minum teh aja dulu ya , kalo udah nnti taro aja di meja ruang keluarga"-minjoo "Siap nona"-maid "Ayo minjee kita ke atas"-minjoo
2nd upstairs
Minjee's bedroom
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
