Chapt 16

27 5 0
                                    




skip

4 hari kemudian

sudah 4 hari minjoo dan jihoon menjalani proses penyembuhan dirumah sakit.
suatu pagi woojin membawakan sarapan pagi untuk minjoo , ketika woojin masuk ke kamarnya minjoo , dia melihat wajah minjoo yang pucat dan dia seperti sangat lemah dan ga kaya biasanya yang ceria dipagi hari.

"minjoo kamu kenapa kok pucat gitu mukanya?"-woojin
"gak tau nih aku juga lemes banget"-minjoo
"yaudah sekarang kamu makan dulu ya , habis itu minum obat"-woojin
"iya "-minjoo

woojin pun mengambil makanan minjoo yg terletak di nampan itu dan menyuapi minjoo.

"sayang , kapan sih aku bisa pulang?"-minjoo
"sabar ya sayang ,kamu itu belum pulih jadi belum dibolehin pulang"-woojin
"aku udah ga papa ko"-minjoo
"yaudah gini aja , setelah ini aku bakal bawa kamu jalan2 sekitar sini mau gak"-woojin
"yaudah deh gapapa , daripada aku sumpek di kamar mulu"-minjoo
"yaudah nih makan lagi ya"-woojin

woojin terus menyuapi makanan itu sampai habis , setelah itu dia memberi obat dari dokter untuk minjoo , dan tak lupa woojin bakal bawa minjoo jalan2 sekitar rumah sakit dengan kursi roda yang disediakan d rumah sakit itu.

"woojin ayo kita jalan2"-minjoo
"yaudah yuk "-woojin

woojin pun mengambilkan kursi roda yang ada diruangan itu dan menggendong minjoo untuk duduk di kursi rodanya, setelah minjoo duduk di kursi rodanya , woojin pun mendorongnya dan membawa minjoo jalan2 di taman sekitar rumah sakit itu.

skip pekarangan rumah sakit

"akhirnyaa aku bisa keluar menghirup udara"-minjoo"sumpek ya dikamar terus"-woojin"ya sumpek lah , malah hiburan nya cuma tv lagi , aku kan bosen , tapii aku pengen baca buku sih"-minjoo"lagi sakit kok mau baca buku?"-woojin"ya aku emang kaya gitu...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"akhirnyaa aku bisa keluar menghirup udara"-minjoo
"sumpek ya dikamar terus"-woojin
"ya sumpek lah , malah hiburan nya cuma tv lagi , aku kan bosen , tapii aku pengen baca buku sih"-minjoo
"lagi sakit kok mau baca buku?"-woojin
"ya aku emang kaya gitu kalo bosen , bakal baca buku di teras kamar , huuu aku jadi kangen sama kamar aku dirumah"-minjoo

tiba2 minjoo mengekluh sakit pada dadanya , woojin yang khawatir pun menanyakannya

"minjoo, kamu kenapa sayang??"-woojin
"gak tau kok tiba2 sakit banget ya"-minjoo
"yaudah sekarang kita masuk terus aku panggilin dokter ya"-woojin

woojin pun  mendorong kursi roda minjoo dan membawanya kembali ke kamarnya , setelah membaringkan minjoo di kamarnya , woojin segera memanggil dokter, tak lama dokter pun datang dan langsung memeriksa keadaan minjoo.

"sus , suntikan penenang ke dia"-dokter
"baik dok"-suster
"bagaimana dok keadaan minjoo"-woojin
"ada hal penting yang harus saya bicarakan , mari di ruangan saya saja"-dokter
"baik dokter , minjoo aku keluar bentar ya nanti aku balik lagi"-woojin

woojin pun keluar dan menuju ke ruangan dokter.

ruangan dokter

"jadi , setelah saya periksa , ada masalah dibagian jantung pasien yang tiba2 melemah , dan kita harus mencari pendonor jantung untuknya, untuk sementara ini suntikan penenang membuatnya tenang untuk sementara waktu dan penenang ini pun tidak akan bertahan lama"-dokter
"baik dokter , kalau begitu saya permisi "-woojin

𝒴ℴ𝓊'𝓇ℯ ℳ𝓎 𝒟ℯ𝓈𝓉𝒾𝓃𝓎-BunssodanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang