Part 3 "Mr. Dio?"

472 54 3
                                    

Chandra merebahkan tubuhnya diatas kasur berukuran king size dengan tangan yang diletakan diatas wajahnya untuk menutupi matanya dari sinar lampu yang menerangi kamarnya.

"Huh.. capek banget sumpah.."

Chandra menghela napasnya pelan.
"Mr. Dio ya?"

***

"Mas... Masa tadi aku nabrak cowok waktu belanja coba.."

Chandra melirik Rose sebentar lalu kembali mengunyah sesuap nasi goreng "Terus?"

Rose menghela napasnya berat..

"Aku takut mas.."

"Kenapa mesti takut?" Kali ini ekspresi Chandra terlihat lebih heran dari sebelumnya.

Chandra meraih segelas air putih di sisi meja pas disebelah kirinya dan meneguknya perlahan.

Ya, ia sedang menunggu lanjutan dari perkataan adiknya, Rose.

"Iya masalahnya dia guru les Inggrisku.. Gimana dong mas?" Raut Rose nampak khawatir.

"Siapa? Mr. Hans?" Dan Rose hanya menggeleng pelan.

"Bukan.. Dia guru pendampingnya Mr. Hans, dia cuma ngajar dihari Minggu doang.." Jelas Rose dan hanya diangguki oleh Chandra sebagai responnya.

"Kamu udah minta maaf sama dia?" Rose mengangguk lesu.

"Yaudah, tenang aja semua bakal baik baik aja oke?"

Lagi, Rose menghela napasnya berat.

"Bukan itu masalahnya mas.."

"Lah terus?"

"Masalahnya itu dia guru killer !"

"Namanya Mr. Dio"

***

"Bang, nanti sore kita jalan jalan kuy.."

Sean menghampiri Julio yang sedang asik menonton acara televisi pagi sambil menikmati beberapa bungkus makanan ringan ditangannya.

"Gak bisa, gue udah janji sama tetangga sebelah mau masak bareng." Tolak Julio yang masih sibuk menonton.

"Yaah.. Gak seru lu bang."

Sean merubah posisinya menjadi berada disamping Julio dan ikut bersandar di sofa yang empuk itu.

"Emang lo pengen ngajak gue kemana?"
Tanya Julio.

"Ke reunian gue di SMB sekalian jalan jalan aja, refreshing setelah seminggu lembur" Jawab Sean santai.

"Ogah gue ikut reunian lo, males gue main sama bocah. Cukup yang kemaren kemaren aja ya 'cil.."

Fyi, selain manggil Sean kampret atau gak pake nama depannya Willis Julio suka manggil dia bocah, bocil dan adek (kalau lagi akur)

"Ah~ bang Iyo mah gak seru..." Kesal Sean karena tak berhasil membujuk seniornya dengan bersandar di bahu Julio.

"Jijik sumpah 'yan, minggir sana ih.. Maho bangke."

My Annoying Boss ● chansoo  [RE-PUB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang