Setelah sampai di rumah,"Assalamualaikum" ucap nya saat membuka pintu rumah,"Waalaikumsalam,udah pulang mana kakak?" "Ada mi lagi masukin mobil ke garasi" sambil menyalami "Ya udah sana ganti baju,terus makan siang."Iya mi Syah ke kamar dulu ya." setelah mengganti baju Aisyah turun ke bawah utuk makan."Oh ya mi nanti Sajidah ke sini mau kerjain tugas,bolehkan?"ucap nya sambil menuju umi nya yang sedang siap siap untuk makan,"iya gak papa,kan udah lama Sajidah gak kerumah".
.
.
.
.
Saat mereka sudah selesai makan,ada seseorang yang mengetuk pintu "Tok... tok...tok..." siapa lagi kalau bukan Sajidah "Assalamualaikum"ucapnya sambil mengetuk pintu.Umi yang mendengan nya langsung menuju ke pintu depan "Waalaikumsalam,ehh Jidah ayo masuk"ucap Umi Aisyah,sambil menyalami Sajidah."Iya mi,ehm Aisyah nya ada Mi?" "ada tuh di dalam lagi di kamar,kamu langsung aja ke kamar udah di tunggu in tuh" "Iya mi Jidah ke kamar Aisyah duluh ya" Ia pun menuju kekamar Aisyah "Assalamualaikum,Aisyah" ucap Sajidah sambil mengetuk pintu,"Waalaikumsalam,ayo masuk"sambil membuka kan pintu kamarnya.Saat mereka sedang asik mengerjakan tugas mereka,"Oh ya Syah tadi kan kamu gak sengaja nabrak Galih?"tanya nya kepada Aisyah "Iya emang kenapa?" "enggak kan biasanya si Galih kalo apa apa selalu emosian?"tanyanya heran "ehm gak tau tu mungkin kesambet setan baik mungkin hehehe" "enggk Syah sih Galih kok kayak nya berubah deh?" curiga "Ya Allah Jidah kan bagus kalo Galih berubah" meyakinkan "Tapi kan Syah.." saat ia ingin melanjutkan omongan nya,"Udah lah biarin aja,toh kalo dia beeubahkan bagus,udah kita lanjutin tugas ini nanti keburu sore loh".
.
.
.
.
Karna keasikan nyeritain Galih tugas Sajidah belum selesai.Setelah selesai dengan tugas mereka, akhirnya Sajidah pamit untuk pulang,"Oh ya Syah aku pulang ya soalnya udah sore banget nanti aku di cari in sama ibu ku" "iya,ya udah hati hati ya di jalan"ucapnya sambil membereskan buku di kasurnya,"ayok aku anter kamu ke bawah?" "ehm ayok deh sekalian aku pamit sama umi"saat menuruni anak tangga "Ehh,Jidah udah selesai ngerjain tugasnya?" "Alhamdulillah udah mi,oh ya mi Jidah pamit pulang ya soalnya udah sore" "Oh iya,mau di anter sama kak Imam gak?"tawarnya "ehm gak usah mi tadi udah pesen gojek" "oh ya udah hati hati ya" "iya mi Jidah pamit Assalamualaikum" sambil salam degan umi "waalaikumsalam" ucap umi.
..
.
.
Setelah lama nunggu,"Mbk Sajidah ya?"ucap seorang mas mas ojek,"Iya saya mas" "ini helmnya mbk"sambil menyodorkan helm,"Aku pulang dulu ya Assalamualaikum"ucapnya kepada Aisyah,"iya hati hati Waalaikumsalam".Saat Aisyah ingin masuk ke dalam dari kejauhan ada seseorang yang memanggil nya."Aisyah"panggil seseorang,namun pada saat ia ingin mencari orang itu umi datang."Lagi ngapain?"tanya umi "ehm enggak tadi ada orang yang panggil Syah tapi gak ada orang nya"jawab nya bingung "oh yaudah ayo masuk udah magrib," ajak uminya masuk "iya mi"akhirnya ia mengurung kan niat nya untuk mencari orang tadi dan menutup pagar rumah namun saat ingin menutup pagar.Namun saat ingin menutup pagar,tiba tiba seorang pria dengan masker hitam dan topi hitam menyodorkan sebuah kotak,dan memaksa Aisyah untuk mengambil nya, Aisyah pun mengambil kotak tersebut.Namun pada saat ia ingin menanyakan tentang kotak tersebut pria itu sudah mengilang,"Ini kotak apa...?"sambil melihat lihat kotak tersebut saat ingin menongakakan kepalanya "Lah orang nya kemana?"tanya nya kepada dirinya sendiri.
~
*
~
*
~
*
~
Syukron udah baca ceritanya,maaf ya kalo cerita nya gaje,😊😁Salam sayang author♥
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dalam Doa
Ficção AdolescentePerubahan antara kita yang duluh sejauh subuh dan isya,sekarang sedekat maghrib dan isya