Fake Love

Tiga❣️

Jaenie shipper merapat.
Happy reading yo💕

   "Jennie Kim, kemana saja kamu?!" Amuk Mrs Irene.

'Aduh emak salahku apa? Baru sampai didepan pintu udah keciduk bolos' batin Jennie.

   "Jennie Kim, jawab saya atau kau akan dihukum." Kata-kata Mrs Irene membuat Jennie seakan membeku.

   "Ah... Eum.. itu miss.." Jennie bingung sendiri. Apalagi saat Jennie melihat tatapan tidak suka dari Rose. Mendadak Jennie ingin dihukum saja.

   "Itu apa? Keluar dari kelas dan berdiri didepan kelas sampai semua pelajaran selesai!" Mrs Irene benar benar marah.

Setelah berkata demikian, Mrs Irene langsung pergi dari kelas dan masuk ke kelas sebelah. Tidak, bukan kelasnya Lisa dan Jisoo. Melain kan kelas sebelah kiri, kelasnya Jaewon gebetan Jennie.

Jennie hanya mengangguk dan berdiri mematung diluar kelas. Eh tunggu, apa? Sampai SEMUA pelajaran selesai??

   "Jennie kenapa?" Tanya Bambam pada Rose. Rose hanya mengendikkan bahu.

   "Molla." jawab Rose singkat

   "Boleh aku duduk di sebelahmu? Jennie tidak akan ada disini sampai kita pulang nanti. Boleh ya?" Pinta Bambam.

   "Ne." Sahut Rose.

   "Gomawo" ucap Bambam lalu memindahkan bukunya ke tempat Jennie dan mengambil tas Jennie lalu memindahkannya ke belakang.

   "Cih, apa-apaan tuh anak baru, getol banget ngedeketin gebetannya aku." Ucap seorang lelaki yang duduk dipojok belakang yang setiap hari dapat menikmati gerak gerik indah Rose.

   "Udahlah Jun, lagian kamu gapernah ada rencana nembak dia sih." Ujar teman sebangkunya.

   "Gabisa gitu dong yoyo, aku duluan yang suka sama Rose, aku yang boleh dapetin Rose." Gerutu Junhoe, lelaki penggemar Rose yang... yah, Finjae akui cukup tampan, walau masih gantengan Jimeen hehe.

   "Terserah kamu deh, saran aku sih buruan tembak keburu dicolong." Usul yunhyeong.

   "Jangan nekat. Dia ada yang ngawasin. Mau kaya kejadian tahun lalu? Yang Rosenya sampe kec... Ah udahlah gausah dibahas." Potong Junhoe. Yunhyeong mem-poutkan bibirnya malas.

Kelas mulai ribut karena guru selanjutnya belum juga datang. Jennie merasa lelah, sebelum ada seseorang lelaki menyapanya. Seorang lelaki yang Jennie kagumi.

   "Hei, dihukum kenapa?" Tanya Jaewon pada Jennie.

   "Ah, aku bolos satu pelajaran penuh." Sahut Jennie.

   "Kalau Jaewon oppa dihukum kenapa?" Tanyanya.

   "Aku dihukum Mrs. Irene sampai bubar nanti gara gara tidak membawa pelajarannya dan ketahuan mengobrol dengan Taehyung." Jawab Jaewon.

   "Aku juga dihukum Mrs. Irene sampai bubar nanti oppa." Eluh Jennie.

   "Ah, jangan panggil oppa, kita kan seangkatan." Sahut Jin yang tanpa sadar membuat pipi Jennie merona merah.

  "Eum, kita tidak bisa duduk atau istirahat sebentar?" Tanya Jennie putus asa kenapa kakinya sangat lemah.

   "Sayangnya tidak bisa karena, kamu lihat cctv didekat kita ini?" Tanya Jaewon sambil menunjuk cctv diatas mereka. Jennie mengangguk.

   "Mrs. Irene mengawasi kita dari sini." Lanjutnya.

   "Oh kupikir Mrs Irene tidak sejahat itu" Keluh jennie frustasi. Sedikit terselip rasa bahagia karena Jennie bisa berdiri berdua dengan Jaewon sampai bubar nanti.