🍭🍭🍭
Hari ini adalah hari libur. Dimana biasanya keluarga lainnya memanfaatkan hari libur ini dengan liburan atau sekedar berkumpul dengan keluarga. Tetapi tidak dengan gua, Papa sama Mama tetap sibuk dan akan selalu sibuk dengan pekerjaan mereka. Pernah suatu saat gua meminta ke Papa gua untuk ngeluangin waktunya buat gua tetapi apa? yang gua dapat hanyalah suara keras.
Flashback on.
" Pa... Aku mau ngomong dong, "
" Ngomong apa? Jangan buang - buang waktu Papa, "
" Bisa gak untuk sekali saja kita kumpul - kumpul kayak dulu, aku..."
" UDAH STOPP!! EMANG KAMU GAK LIHAT KALO PAPA LAGI KERJA. KALO PAPA GAK KERJA EMANG KAMU MAU MAKAN APA, DASAR, "
" Tapi pa... "
" Udah. Buang - buang waktu aja kamu, papa mau pergi ke kantor, "
" Oke pa, "
Flashback off.
🍭🍭🍭
Awalnya gua memutuskan hari ini untuk pergi liburan sendiri. Tetapi kakak gua, kak Cia ingin menemani gua. Sedang adik gua Grace dia memilih untuk belajar di rumah karena dia anak kelas 9 yang akhir - akhir ini harus lebih fokus belajar ketimbang bermain.
Walaupun kakak gua juga kelas 12 yang seharusnya lebih fokus untuk belajar ketimbang liburan tetapi, kakak gua milih pergi nemenin gua liburan. Mungkin dia ingin menjadi kakak yang baik buat gua.
Pukul 10:00
" Aurel, " terdengar suara kakak gua memanggil gua dari depan kamar gua.
" Iya kak? Kenapa? "
" Katanya mau liburan. Yuk sama kakak, " pintanya.
" Tapi kakak kan seharusnya fokus buat belajar, sebentar lagi juga mau ujian kak, "
" Enggak. Tenang aja, belajar bisa nanti, emang mau sendiri liburan? "
" Hemmm... "
" Udah. Yuk berangkat, "
" Oke. Tunggu aku ganti baju dulu, "
dalam mobil
" Mau liburan kemana el? "
" Ke pantai yuk kak, "
" Oke boleh. "
Di dalam perjalanan ke pantai. Gua hanya memandang keluar kaca mobil. Gua melihat langit, rumah, pohon, burung, dan kendaraan sedang berlalu lalang di jalanan serta yang lainnya juga.
Hingga tidak disadari ternyata gua dan kakak gua sudah sampai di pantai.
" Aurell.. " panggil kakak gua.
" E-eh iy kak? Udah sampai ya? " sahut gua.
" Iya udah. Yuk turun. "
Setelah gua dan kak cia masuk, kita langsung duduk disisi pantai.
Sekitar pukul 17:00 kita masih berada disini.
" Kak, "
" Iya? "
" Kenapa sih Papa sama Mama enggak pernah ada waktu buat kita? Kita itu penting nggak sih dihidup mereka? " , tanya gua sambil memandangi sunset di pantai.
" Sayang... " sambil memeluk gua. " Papa Mama itu lagi sibuk nyari uang buat kita anak - anak mereka. Kalo Papa Mama nggak cari uang, kamu mau makan, biaya sekolah dan keperluan lainnya dengan apa? Mereka sayang sama kita, cuman disatu sisi mereka harus merelakan waktu buat keluarga itu untuk pekerjaan mereka. " sambungnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/188330126-288-kade6d1.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
BERAWAL DARI MIMPI
Teen FictionAurelia Sofyalita Margareth Dinata, gadis cantik dan pintar yang memiliki cita - cita menjadi seorang penulis yang berharap dengan keberhasilannya orang tua nya menjadi semakin sayang kepadanya. Syarifa Lethecia Margareth Dinata, kakak Aurel. Gadis...