Disaat kartika sudah sampai di cafe dia melihat pemandangan yang sangat tidak pantas kartika liat, saat dia masuk da dia melihat duduknya Han dengan riqi dan aliyah dan salma kartika heran hatinya begitu bingung apakah dia salah paham atau ini semua terjadi.
" Hai riqi lo sama Han disini? "
Kata kartika.
" Ehh kar lo disini ayok duduk"
Kata Han menyambut kartika.
" Ngak perlu, gue mau disini sama riqi mending lo sana sama teman lo itu"
Kata kartika yang kasar.
" Kenapa kartika? Apa dia cemburu dan salah paham? "
Batin Han.
Setelah Han pergi meninggalkan kartika dan riqi berdua, salma dan aliyah bertanya kepada mengapa dia diusir dari meja riqi.
" Han lo kenapa diusir tu sampai cewek centil"
Kata salma deras deras.
" Ngak kok pelanin suara lo kartika dia ke sini "
Kata Han.
" Enggk apa biarin aja "
Kata salma.
Saat salma menyindir dengan deras kartika mendengar dan tidak Terima akan perkataan salma yang membilang dia " Cewek centil".
" Itu mulot atau mercon bisa jaga ngk lo"
Kata kartika kasar.
" Kenapa kalau mercon, ad urusan sama lo"
Kata salma.
" Eeh ud kok berantam di cafe lo nie uda uda"
Kata riqi menyelesaikan
" Diam lo biarin gue selesaikan urusan gue ma cewek lo nie"
Kata salma.
" Uda udh kok berantam, lo lagi sal ngak perlu lo kek gitu sama kartika"
Kata Han.
" MUNAFIK! dasar teman sok dewasa taunya kedewasaanya itu cuma bisa memanfaatkan orang lain ngak tau malu lo ngambek pacar teman lo sendiri padahal gue disini mau mintak maaf sama kalian tapi mungkin Tuhan tunjukkan kalau kalian semua munafik"
Kata kasar kartika.
Begitu kejamnya kata kata kartika sampai Han, aliyah, Salma terdiam karna kata kata itu belum pernah datang sejak 1 tahun mereka bersahabat. Salma, aliyah, dan Han mengeluarkan air mata saat kartika mengatakan hal tersebut apalagi Han yang dituduh merebut pacarnya.
" Begitu rendahnya lo nuduh gue uda ngambil riqi dari lo, tega banget lo nuduh gue dimana hati lo "
Kata Han yang sedih sambil menetes kan air matanya.
" Oh ya gue rendah tapi lo lebih murahan murah banget hingga lo ngambek pacar gue, murahan kayak lo cocoknya di sewa aja bukan dijadikan pacar "
Kata kartika.
Saat kata kata itu keluar dari mulut kartika tidak segan dan pandangan sahabat lagi Han menampar kartika dengan sangat keras.
" Gue ngak yangka lo bilang gue murahan selama ini gue bela bela lo tapi lo giniin gue cukup sampai disini saja persahabatan kita lo carik sahabat yang bisa ngerti lo kek kami"
Kata Han sambil menangis dan keluar dari cafe.
" Dasar lo BANGSAT"
Kata salma dan aliya.
Setelah ketiga sahabatnya pergi dari cafe kartika yang sudah redah emosinya ntah mengapa dia merasa bersalah.
" Sekarang kamu puas, kamu terlalu labil seharusnya kamu tanyak apa yang kami bicarakan bukannya langsung melabrak han, Han terlalu dewasa menanggapi kamu tapi kalau aku ada di posisi Han aku ngak tau akan ngapain kamu"
Kata riqi yang kesal.
Saat riqi jugak pergi dari cafe tinggallah kartika sendiri dan menangis di meja tempat salma, aliyah dan Han duduk
Dia menyadari dia salah dan membiarkan emosinya membabi buta. Di satu sisi Han yang juga menyesal karna telah memustuskan hubungan persahabatan nya dengan kartika tetapi dia jugak sangat sakit hati oleh perkatannya.
