BAB 1: Sajak awal!!

15 3 0
                                    

Banyak bait yang terisi hari ini.

Sejuk pagi menghiasi kota tercinta Dimana sejuta harapan dan sejuknya hati tertuang rapi di kota ini.

Cambridge, Massachusetts, Amerika Serikat adalah kehidupan caramel yang baru, tidak ada hiruk Piruk polusi disini dan!caramel sangat mencintai kota ini. Meninggalkan kota tercinta kerena urusan masa depan.

1 tahun yang lalu caramel mendapat beasiswa di Univeritas ternama yaitu Harvard University .
Suatu kebanggaan caramel dan keluarga karena univ ini adalah univ favorit nya.
....
Selama di sini caramel lebih Senang di panggil dengan nama "ara", nama ini begitu damai untuk nya.
Banyak teman caramel yang mengenali nya dengan sebutan ara bukan caramel.
I like it ara :)
.
.
Pukul menunjuk angka 07:30 buktinya masih ada 15 menit sebelum jam kuliah caramel di mulai. Dan waktu senggang ini begitu membuat caramel  bahagia Karena dapat berkelana di sini memandangi seluruh bangunan yang menjulang tinggi.

Caramel bahgia disini dan asrama nya tidak jauh dari kampus caramel. Sehingga tidak butuh waktu lama untuk beranjak bangkit dari asrama menuju gedung kampusnya.

Setiba disana caramel masih sangat santai berjalan dengan handphone ditangan sudah cukup untuk mengabadikan setiap detik perjalanan.
Karena baginya satu detik perjalanan adalah anukgrah terindah.
——
Tiba tiba..
"Araaaaa"

Terdengar begitu jelas ada yang memanggil nya dari belakang.
Dan ternyata itu adalah sahabat karip caramel namanya Salwa. Sehabat seperjuangan sedari Sma kami berdua mendapat beasiswa di Harvard University dengan studi yang berbeda. Salwa mendapat beasiswa studi hubungan internasional dan caramel medstud.

"Eh sal, buat ara terkejut aja deh" balas caramel dengan mukak cemberut.
Karena di kejutin adalah suatu Parno terbesar nya hehhe -,-

"Iya iya maaf, lagian dari tadi salwa manggil Ga dengar2, asyik sama hp aja" ceplos dia tanpa arah.

"Udah deh, cara mau masuk dulu Nantik dosen caramel ngaum bak singa mau beranak"
Daaaaaa 👋👋
Tanpa mendengar penjelasan salwa lagi caramel langsung meninggalkan nya tanpa jejak.

————
Excuse me ser!!
Tanpa mendengar balasannya caramel langsung duduk serasa tak bersalah. Padahal caramel sudah telat 5 menit semoga pak dosan hari ini memaaf kan nya.

Dan doa caramel terkabul kan, kali ini caramel lagi Ga diterkam mangsa heheh.
Biasanya caramel selalu yang jadi sasaran pasti dia bakalan bilang gini "ara kamu itu cantik, kenapa setiap saya yang ngajar kamu itu selalu telat masuk, jam berapa kamu bangun, syukur prestasi kamu oke... blablabla deh" (pastinya makek bahasa negaranya sendiri)

"Ye ye ye" gumam caramel dalam hati.
"Jarang deh pak dosan killer baik Budi" balas anak sebelah yang berasal satu daerah dengan nya.

tapi dia mahasiswa reguler yang nasibnya tiap hari Ga jauh beda sama caramel.
Maklum anak orang kaya diterima disini karena berbaur uang. -,-

—-
Mata kuliah terus lanjut dan disini lah tempat aku menata diri mewujud kan impian caramel.

Stay tune !!!
Jangan lupa tinggal kan jejak!!

Night talk about "ara"Where stories live. Discover now