chu wang fei princess consort lanjutan

bab 236

"Bibi!" Setelah beberapa saat, Imperial Concubine Rong memanggil dengan lembut, tapi dia tidak tahu harus berkata apa!Karena Grand Concubine Rong telah melihat melalui pikirannya, mengapa dia harus menyembunyikannya! Terlebih lagi, bahkan jika dia ingin menutupinya, melihat bagaimana Grand Concubine Rong mengirim semua orang pergi, dia mungkin tidak akan bisa melarikan diri!"Kamu sama dengan Yun He, kamu terlihat dingin dan acuh tak acuh di luar, tetapi kamu sebenarnya adalah anak yang baik yang menghargai persahabatan! Jika tidak, kamu tidak akan membawa beberapa kotak Kue Emerald Green Bean ke Yunhe hari itu ! "Suara jernih air yang mengalir datang dari paviliun Piala Mengalir tidak jauh dari sana. Itu sangat jelas dan keras di bait suci. Grand Concubine Rong mengalihkan pandangannya ke luar istana dan berbicara perlahan dengan ekspresi hangat.Setelah mendengar Grand Concubine Rong menyebutkan hari itu, Imperial Concubine Rong tiba-tiba memberikan senyum cerah. Senyumnya yang indah bahkan menyebabkan lilin-lilin di aula kehilangan kilauannya, ketika dia berbicara dengan sedikit kekaguman, "Tidak ada yang bisa lepas dari mata bibiku! Bagaimana kamu tahu bahwa Yunhe meminta keponakanmu untuk mengirimimu Emerald Green Bean Cake? "Senyum di wajah Imperial Concubine Rong membuat Grand Concubine Rong menghela nafas di dalam hatinya. Sudah berapa tahun sejak Ronger sangat bahagia? Kemungkinan dia telah berhenti tersenyum saat dia tahu bahwa dia akan dipilih sebagai selir kekaisaran istana!Setelah menarik tangan ramping Imperial Concubine Rong, Grand Concubine Rong melepaskan tatapan bermartabat dan khidmat selir kekaisaran. Dia berbicara sebagai seorang penatua dari keluarga Rong sendirian, "Kamu dan kakakmu selalu berbagi hati yang sama! Yun Dia mencintai dan melindungi saudarimu dengan cara ini. Di sisi lain, kamu akan melakukan apa saja untuk melindungi adikmu Yun He! Kalau tidak, ketika saya ingin melakukan langkah pertama melawan Chu Wangfei, bagaimana Anda bisa setuju dengan Yun Dia membawanya ke Istana Ronghua dulu? Beberapa hari yang lalu, Bibi Zhou dengan sengaja mengatakan itu. Bagaimana dia bisa membuat Anda marah. depan Kasim Yu? Bukankah itu semua karena kakakku melindungi kakakku? "Kata-kata Grand Concubine Rong menyebabkan jantung Imperial Concubine Rong mengencang. Dia berpikir bahwa bibinya benar-benar tidak peduli dengan masalah istana! Namun, sepertinya semua ini hanya ilusi. Jika dia tetap keluar dari itu, dia akan dapat melihat semuanya dalam misteri! Meskipun Selir Besar Rong Xian tampak bermeditasi dan memberikan penghormatan kepada Buddha, hatinya masih sibuk dengan kerabatnya di luar istana. Sepasang mata yang selalu menghadap Sang Buddha tidak pernah meninggalkan mereka! diterjemahkan oleh wangfeiconsort.Memikirkan hal ini, Imperial Concubine Rong tidak bisa membantu tetapi flash sosok arogan di dalam hatinya. Matanya tampak tenang, tetapi dalam kenyataannya, dia agak terganggu ketika dia melihat selir kekaisaran besar. Berdasarkan kemampuan bibi di istana, aku bertanya-tanya apakah bibi menyadari hal itu!Namun, Selir Besar Rong tidak terus mengatakan hal-hal yang biasanya tidak dia lihat dengan jelas di matanya. Melihat bahwa ada sedikit rasa gugup dalam ekspresi Rong, Grand Selir Rong tidak bisa membantu tetapi memperlambat ekspresinya. Dia menarik penampilan luar biasa dan kecerdasan kurang keponakannya dan berbicara dengan suara rendah, "Rong'er, kamu selalu cerdas, bagaimana bisa kamu tidak melihat niat Kaisar ke arahmu? Kembali pada hari itu, Kaisar Xi Jing bahkan tidak sebagian kecil dari apa Kaisar Yu Qian bagimu! Denganmu seperti ini, mungkin ... "Ada beberapa hal yang tidak dimengerti Imperial Concubine Rong. Dia takut jika dia mengatakan terlalu banyak, dia akan memberi Imperial Concubine Rong terlalu banyak harapan. Pada saat itu, bukankah dia akan bahagia tanpa hasil?Namun, Kaisar tampaknya telah sedikit melonggarkan dari tindakannya baru-baru ini. Putri Yao adalah pewaris langsung permaisuri! Ada begitu banyak selir di istana. Tidak ada kekurangan bakat atau latar belakang keluarga, tetapi Kaisar Yu Gan masih dibesarkan di Istana Ronghua. Ini kemungkinan besar sebuah petunjuk!Namun, Ronger tidak tercerahkan dan memberi permaisuri kesempatan untuk kembali!Cahaya dingin melintas melalui matanya yang setengah tersembunyi. Imperial Concubine Rong menarik tangannya dari bawah lengan bajunya dan berjalan ke jendela untuk melihat cahaya bulan yang tak berujung. Dia kemudian perlahan berkata, "Bibi, apakah Anda benar-benar berpikir bahwa permaisuri tidak punya cara untuk membalas?"Ketika Rong berbicara, Grand Concubine Rong mengikutinya ke jendela, dan bersama dengannya, mereka memandang keluar melalui jendela menuju cahaya bulan yang tak berujung. Mereka hanya merasakan bahwa di bawah sinar bulan yang jernih dan dingin, ada pemandangan perak.jadi bagaimana dia bisa dengan mudah menyinggung orang lain? Selanjutnya, Putri Yao sudah besar sekarang. Bahkan jika dia dibesarkan di Istana Ronghua, dia masih tidak rukun denganku. Jika sesuatu terjadi padanya di Istana Ronghua, bukankah itu alasan bagi orang lain untuk membuat masalah? "Menghadapi penatua yang paling disegani, Rong Rong secara alami mengungkapkan pikirannya!Sebelum ini, Kaisar sudah menyelidikinya, ingin mengetahui hubungan antara Keluarga Rong dan Chu dari mulutnya.Karena itu, ketika Kaisar Yu Gan berkata bahwa dia ingin Puteri Yao tinggal di Istana Rong Hua, tidak ada alasan untuk tidak mencoba!Di Hall of Wonder yang tenang, hanya suara Imperial Concubine Rong yang bisa didengar, sementara Grand Concubine Rong mendengarkan dengan tenang. Setelah suara Imperial Concubine Rong berhenti untuk waktu yang lama, dia menghela nafas.Di masa lalu, Kaisar Xi Jing menikahinya karena dia ingin mengamankan posisinya sebagai kaisar dengan dukungan keuangan dari keluarga Rong!Hanya saja saat itu Chu Barat dalam damai dan raja-raja bersatu juga. Tidak banyak faksi dan pergolakan di istana kekaisaran!Namun, setelah bertahun-tahun, Chu Barat tidak lagi sama seperti dulu. Sepertinya itu tumbuh semakin kuat dan lebih kuat, dan ambisi berbagai raja perlahan-lahan muncul.Meskipun mereka adalah pedagang kekaisaran yang dianugerahkan kepada mereka oleh kaisar, pada kenyataannya, mereka hanya keluarga pedagang. Tidak ada seorang pun di keluarga mereka yang memasuki istana kekaisaran untuk menjadi seorang pejabat, dan bahkan jika mereka memiliki dua anak perempuan yang memasuki istana sebagai selir, mereka masih tidak dapat menghasilkan ahli waris karena kecurigaan kaisar!"Kamu benar!" "Sepertinya aku benar-benar menjadi tua!" Dua wajah serupa diam-diam memandangi cahaya bulan di luar. Grand Concubine Rong tersenyum lembut dan perlahan berbicara."Bibi!" Setelah mendengar ini, Imperial Concubine Rong berseru dengan suara rendah. Dia segera berbalik untuk melihat Grand Selir Rong yang ada di sampingnya!Hati Grand Selir Rong dipenuhi dengan kebencian saat dia memandang sudut mata Selir Besar Rong. Jika bukan karena pengorbanannya selama bertahun-tahun, bagaimana mungkin keluarga Rong bertahan sampai hari ini? Sebagai perbandingan, dia ..."Apakah Yunhe sudah menulis?" Dia mencoba yang terbaik untuk menyembunyikan rasa sakit di hatinya untuk Grand Concubine Rong, tetapi dia sudah melihat melalui pikiran Imperial Concubine Rong. Anak yang tampaknya dingin ini memiliki hati yang lembut! Tidak lagi berfokus pada Kaisar Qiangan, Selir Agung Rong Xian mengubah topik pembicaraan ke situasi Rong Yunhe saat ini!"Segera! Saya percaya Yun Dia sudah menerima berita tentang penyakit parah nenek kita!" Meskipun Imperial Concubine Rong tidak mengatakan apa-apa tentang masalah Rong Yunhe meninggalkan ibukota, dia hanya mengatakan sesuatu yang akan meyakinkan Grand Concubine Rong Xian . Dalam hatinya, dia diam-diam gelisah, neneknya tiba-tiba menjadi sakit, tetapi setelah beberapa hari, dia masih belum pulih. Jika Yun He tidak kembali untuk mengambil alih, bahkan sebagai Imperial Concubine, dia takut bahwa dia tidak akan dapat memutuskan masalah keluarga Rong dari ayah keluarga!Di matanya yang penuh dengan kebijaksanaan, ada ketenangan setelah mengalami badai dan gelombang besar. Pikiran-pikiran yang telah dia putar sepertinya tidak kurang dari yang dimiliki janda permaisuri dan yang lain karena pengabdiannya yang sepenuh hati kepada Buddha. "Yun Dia saat ini berusia enam belas tahun, dan ibunya sangat sakit, jadi mungkin dia bisa menghilangkan nasib buruk keluarga Rong dengan menikahinya sesegera mungkin!"Dengan mengatakan itu, mata Imperial Concubine Rong sedikit melebar. Dia tidak mengerti mengapa bibinya yang tenang biasanya mengatakan kata-kata seperti itu!Hatinya sakit hati atas pengorbanan yang dilakukan Grand Concubine Rong untuk keluarga Rong dalam beberapa tahun terakhir, tetapi Rong Rong juga memperhatikan semua yang terjadi pada saudaranya dalam beberapa tahun terakhir. Ditambah dengan fakta bahwa Yun He memiliki pengalaman yang sama dengannya, Rong Rong Rong mengerti bahwa bahkan jika dia menikahi wanita cantik nomor satu di dunia untuknya, Yun He tidak akan bisa tersenyum!"Nenek, surga ada untuk semua!" Dengan tabib kerajaan melayani dia dengan sepenuh hati di rumah, dan kami datang ke biara untuk mendoakannya, Nenek pasti akan aman dan sehat. Bibi, mengapa kamu ... "Tidak dapat menahannya, Rong Rong mulai berbicara untuk Rong Yunhe. Bagaimanapun, neneknya sakit, dan Grand Selir Rong adalah orang yang paling dihormati di Keluarga Rong. Jika dia memutuskan untuk menikah dia, seluruh Keluarga Rong harus patuh!"Ronger!" Teriakan rendah tiba-tiba dihembuskan oleh Grand Concubine Xian!Imperial Concubine Rong menoleh dan melihat bahwa ekspresi Grand Concubine Rong dingin dan serius, dengan ekspresi dingin dan tidak dapat diganggu gugat. Prestise di matanya membuatnya sehingga tidak ada yang berani membantahnya, "Untungnya, Anda berada di keluarga Rong saat ini. Jika bukan karena Anda, apakah Anda berpikir bahwa Kaisar tidak akan menyelidiki Yunhe secara menyeluruh Kaisar ketika dia berbicara omong kosong yang membuat Kasim Yu menganggapnya serius? Yun Dia adalah cucu tertua dari keluarga Rong. Tidak hanya dia mewarisi bisnis keluarga, dia juga memiliki tanggung jawab berat untuk menikah menjadi seorang istri dan anak-anak! Jika saat ini Anda tidak secara kebetulan kembali ke rumah keluarga Rong dan sesuatu seperti ini terjadi, apakah Anda berpikir bahwa Yun He akan memiliki pijakan di keluarga Rong di masa depan? "bagaimana mungkin dia bisa membiarkan saudara lelakinya yang tercinta menjadi seperti dia? Pemikirannya yang cepat dan jawaban cepatnya membuat Grand Concubine Rong tidak dapat menemukan kata-kata untuk disangkal!"Bibi, ini sudah larut malam, kau harus kembali ke kamarmu untuk beristirahat! Besok, aku masih harus membaca kitab suci Buddha untuk Nenek!" Ketika dia melihat cahaya bulan yang tak terbatas di luar, dinginnya kebiasaan Imperial Concubine Rong telah pulih. Namun, jejak rasa hormat tercampur dalam percakapannya dengan Grand Concubine Rong!Mata Grand Selir Rong dipenuhi kekhawatiran, tapi dia menggelengkan kepalanya tanpa daya. Dia menahan aura dinginnya dan berkata kepada Rong Rong, "Kembali dan istirahat, aku akan tinggal di sini sebentar lagi!"Melihat bahwa Selir Besar Rong Xian bersikeras, dia hanya bisa menganggukkan kepalanya. Dia memanggil gadis mandarin di luar aula dan membawanya keluar dari Aula Indah menuju kamar di sisi lain ...Saat dia menyaksikan sosok ramping Rong Rong perlahan berjalan ke malam, Grand Selir Rong berbalik dan berjalan menuju Aula Keajaiban ..."Aku tahu bahwa pada jam ini, kamu akan bermeditasi di sini!" Selir Besar Rong Xian dengan lembut berkata ketika dia melihat ke Sembilan Guru Mistik yang berpakaian sederhana. Ada nada lega di nadanya, tetapi ada juga nada keseriusan di wajahnya."Grand Concubine, silakan duduk!" Menutup buku di depannya, Grand Tutor Jiuxuan meletakkan manik-manik Buddha yang mengambang di pergelangan tangannya sebelum berdiri dan berjalan ke meja. Dia menuangkan secangkir teh panas untuk Grand Concubine Rong."Kamu masih tenang seperti biasa, tanpa perubahan sedikit pun!" Kata-kata Grand Concubine Rong mengandung rasa iri saat dia menilai Grand Preceptor Jiuxuan, yang tidak berubah selama bertahun-tahun! Karena ini, kekhawatiran di hatinya menjadi lebih jelas!Di sisi lain, Grand Tutor Jiuxuan meletakkan cangkir teh di tangannya dan berbicara dengan nada acuh tak acuh, "Mereka yang berasal dari sekte secara alami memiliki hati yang tenang! Jika dia masih memiliki kegelisahan di hati orang-orang, bagaimana mungkin dia berhadapan dengan Sang Buddha? Alasan mengapa Selir Besar tidak tidur pada jam selarut ini pastilah karena hatinya yang gelisah! "Melihat Grand Tutor Jiuxuan bisa melihat masalahnya sekilas, Grand Concubine Rong tersenyum tipis. Dia tidak membantah atau mengakuinya, hanya membuka mulut untuk berbicara. "Jiuxuan, tolong hitung ramalannya untukku!"Sehubungan dengan permintaan Grand Concubine Rong, dia tidak terkejut sama sekali. Sebagai gantinya, dia diam-diam minum teh di tangannya dan dengan tenang bertanya, "Apa itu?"Setelah mendengar ini, Grand Concubine Rong Xian tahu bahwa Grand Tutor Jiu Xuan telah menyetujui permintaannya. Dia mengambil dua lembar kertas dari lengan bajunya dan menyerahkannya padanya, "Anggap ini masa depan mereka!"Melihat betapa berhati-hati kata-kata Selir Besar Rong Xian, Grand Preceptor Jiuxuan mengambil dua lembar kertas dan memeriksanya dengan cermat. Namun, dia tidak mengeluarkan alat ramalannya sendiri dan hanya dengan tenang berkata, "Selir Besar, keduanya sudah sangat beruntung!""Ini hanya masa sekarang. Yang ingin aku tahu adalah masa depan!" Adapun Grand Concubine Rong, dia saat ini tidak puas dengan situasi saat ini. Matanya jernih dan dingin, dengan sedikit ketakutan. Tidak ada yang berani menatap lurus padanya!Mendengar kata-katanya, Grandmaster Nine Mystical Palace kemudian mengerti yang tanggal lahirnya tertulis di dua lembar kertas. Dia menghela nafas sedikit dalam hatinya dan perlahan berkata, "Selir Besar, jangan lupa, segala sesuatu di dunia ini berubah dalam sekejap. Bahkan sekarang, mungkin saja tidak mungkin untuk menghitung di masa depan! Selanjutnya, hal-hal di dunia dapat dianggap kekayaan, hidup dan mati, tetapi bukan hati manusia! "Setelah mendengar makna tersirat dari 'Guru Besar Sembilan Guru Misterius', wajah Grand Selir Rong membeku sesaat ketika dia tiba-tiba menyadari sesuatu. Dia tidak bisa tidak berpikir untuk dirinya sendiri, "Itu benar, bukankah hati manusia yang paling sulit untuk dipahami?"Melihat pemahaman di mata Grand Concubine Rong Xian, Nine Mystical Master dengan tenang mengembalikan kertas itu padanya, dan mereka berdua tidak lagi berbicara!Mereka telah bergegas selama lebih dari sepuluh hari. Mereka sudah berada di ibukota. Mereka hanya perlu melakukan perjalanan satu hari lagi untuk mencapai ibukota!Pada hari ini, karavan tiba di penginapan sebelum senja. Mereka berjalan jauh, menyebabkan semua orang terlihat kelelahan. Setelah berjaga-jaga, Xi Han memerintahkan semua orang untuk kembali ke kamar mereka untuk beristirahat.Setelah makan malam, Yun Qian bermimpi bahwa langit masih baik-baik saja, jadi dia dan Chu Feifei berjalan di sekitar halaman penginapan!"Imperial Consort Rong dan Grand Concubine Rong berdua berdoa untuk keberuntungan Matriarch Chen!" Memegang berita yang baru saja disampaikan dari Pegadaian Keluarga Yu di tangannya, Yun Qian Meng dengan nakal berjalan di sepanjang jalan sempit di samping jalan batu besar, dan memberi tahu Chu Feiyang tentang berita itu dengan setengah tersenyum!Chu Feiyang melihat bahwa dia bersenang-senang dan memegang tangannya untuk mencegahnya jatuh. Setelah mendengar kata-kata Yun Qian Meng, dia tersenyum, mencondongkan tubuh ke Yun Qian Meng dan berkata dengan suara rendah, "Aku juga punya berita untukmu!"Melihat cibiran di mata Chu Feiyang, Yun Qian Meng berhenti dan berbalik. Dia bertanya dengan ringan, "Apakah ada berita yang lebih berharga dari ini?"Melihat rasa ingin tahu di mata Yun Qian Meng, Chu Feiyang merasakan sedikit kelembutan di hatinya. Dia mencondongkan tubuh ke dekat telinganya dan berbisik ke dalamnya ..."Kenapa Paman belum tidur?" Pada saat ini, di lantai dua penginapan, menghadap ke arah halaman, sebuah jendela kayu telah dibuka. Pada saat ini, di lantai dua penginapan, menghadap ke arah halaman, sebuah jendela kayu telah dibuka.Dengan punggung menghadap Xiahou Qin, Chu Pei menutup jendela dan berbalik. Melihat bahwa Xiahou Qin sudah duduk di meja sambil minum teh, dia dengan dingin berkata, "Sudah sulit bagimu, Pangeran Xiahou. Kamu sudah menatapku begitu dekat!""Paman terlalu sopan!" Pangeran ini hanya dipercayakan dengan tugas untuk setia kepada orang lain! "Dia mengambil secangkir teh hijau yang harum dan menyesapnya."Hanya saja sudah terlambat. Bisakah Pangeran Xiahou kembali ke kamarnya sendiri? Dengan tata ruang yang ketat dari Lord Chu, apakah kamu takut pejabat ini akan melarikan diri? Dia tidak berjalan ke meja dan duduk berhadap-hadapan dengan Xiahou Qin Sebaliknya, Chu Pei duduk di kursi dekat jendela dan dengan dingin membuka mulutnya. Ketidaksenangan dan kemarahan tersembunyi dalam nadanya jelas!Chu Feifei memang layak reputasinya. Dia hanya membutuhkan satu hingga dua ribu orang untuk mengemudi dengan aman selama lebih dari sepuluh hari!Mereka tidak menggunakan metode yang biasa digunakan oleh keluarga kerajaan. Mereka mengutus tim terlebih dahulu, sementara Lord Chu dan rekannya yang sebenarnya memilih rute yang lebih nyaman! Jika dia tidak siap, dia mungkin tidak akan seberani itu!"Datang dan duduklah jika kamu tidak memiliki hal lain untuk dilakukan! Seperti halnya bagimu, paman, untuk menikmati pemandangan halaman setiap kali kamu tidak memiliki hal yang lebih baik untuk dilakukan!" Ekspresi yang tidak disukai dan tidak ramah di wajah Chupei tidak membuat Xiahou Qin mundur. Dia menikmati teh dan menghargai ekspresi suram di wajah Chupei!Dari sudut matanya, dia memperhatikan bahwa jendela kayu telah tertutup. Senyum di mata Chu Feiyang tidak lagi disembunyikan. Melihat bahwa Yun Qian Meng hampir selesai makan, dia membawanya kembali ke ruang tamu!Sudah larut malam. Dalam beberapa menit, itu akan pagi-pagi sekali. Yun Qian Meng membawa teh dan memasuki ruang tamu.Melihat Chu Feiyang, yang sedang bermain sendiri, Yun Qian Meng meletakkan teh di tangannya di atas meja. Dia melihat ke pintu yang tertutup rapat dan bertanya dengan lembut, "Apakah kamu yakin dia akan datang malam ini?"Dia awalnya ingin istirahat yang baik, tetapi kata-kata Chu Feiyang setelah makan malam menyebabkan Yun Qian Meng yang awalnya agak lelah langsung bersemangat! Dia tidak pernah menyangka bahwa pria itu akan memiliki ketekunan dalam mengejar dia!"Ya, aku sudah menerima surat tulisan tangannya!" Chu Feiyang tersenyum saat mengeluarkan tabung bambu dari lengan bajunya. Dari dalam, dia mengambil selembar kertas dan menyerahkannya kepada Yun Qian Meng!Setelah Yun Qian Meng membuka surat itu, dia melihatnya dengan hati-hati. Dia mengangkat lengannya sedikit dan memegang selembar kertas lebih dekat ke nyala lilin, menunggu kertas itu menjadi abu. Kemudian, dia berkata, "Dia benar-benar berani!""Kalau begitu aku akan berterima kasih atas pujianmu!" Sedikit yang dia tahu bahwa sebelum Yun Qian Meng bahkan selesai berbicara, suara dingin yang akrab datang dari luar pintu!Dari identitas orang dalam suara itu, Yun Qian Meng dan Chu Feiyang tampaknya tidak bingung sama sekali. Namun, Chu Feiyang berdiri dan menarik Yun Qian Meng di belakangnya. Baru kemudian dia membawanya keluar dari ruang dalam dan ke ruang luar!Pada saat yang sama, Xi Han sudah mengikuti di belakang orang ini. Dia menatap Qi Jingyuan dengan waspada yang telah menerobos masuk tanpa izin, tangannya tidak pernah meninggalkan pedang di pinggangnya!Melihat Qi Jingyuan yang telah lama ditunggu-tunggu, Chu Feiyang melambaikan tangannya saat dia mengusir Xi Han dari kamar tamu, meninggalkan dirinya, Yun Qianmeng dan Qi Jingyuan di kamar!"Aku tidak pernah berpikir bahwa Putra Mahkota akan sangat mencintaiku! Bahkan belum empat bulan sejak dia kembali ke Qi Utara, dan dia benar-benar bergegas! Belum lagi bahwa selama empat bulan ini, putra mahkota telah menghabiskan satu sampai dua bulan merawat tubuhnya! "Melihat ekspresi ganas Qi Jingyuan yang sekarang sehat, Chu Feiyang dengan dingin berbicara! Dia kemudian membawa Yun Qian Meng ke sebuah meja di ruang luar. Tidak ada niat mengundang tamu untuk duduk!"Huh!" Dan ini semua berkat tiga panah Lord Chu! Jika bukan karena Tuan Chu, aku tidak akan membuang banyak waktu! "Berpikir kembali ke hari dia dikalahkan oleh pedang Chu Feiyang, hati Qi Jingyuan dipenuhi dengan amarah. Mata suramnya terbakar dengan api saat dia menembak langsung ke arah Chu Feiyang!Mendorong teh panas di tangannya di depan Yun Qian Meng, Chu Feiyang mengangkat cangkir lagi dan perlahan menyesapnya sebelum berkata sambil tersenyum, "Apakah pangeran mahkota di sini hari ini untuk menyelesaikan skor lama bersamaku?" Pangeran mahkota benar-benar santai. Dia sebenarnya memiliki waktu luang untuk datang jauh-jauh dari Qi Utara ke Chu Barat hanya untuk beberapa hal sepele! ""Chu Feiyang, apakah kamu tahu mengapa aku melakukan ini !?" Mengapa Anda melakukan tindakan di depan saya! Jika bukan karena pasangan Anda membantu Qu Fei Qing keluar, bagaimana bisa Rong'er terlibat? "Melihat Chu Feiyang santai minum teh dengan istri tercintanya, api tanpa nama menyala di hati Qi Jingyuan. Tangan kanannya menabrak meja ketika ia mulai menuduh Chu Feiyang jahat!"Keindahan selir kekaisaran sangat luar biasa bahkan di harem kekaisaran yang indah. Bahkan jika kaisar ingin mengabaikannya, itu akan sulit! Apalagi, Permaisuri adalah selir kekaisaran yang telah dinikahi kaisar ke istana. Apa yang benar dilakukan pangeran mahkota harus membuat kaisar tidak memperhatikan selir kekaisaran? Selain itu, Pangeran Mahkota telah membuat permaisuri putri yang luar biasa. Mengapa Anda harus melihat panci di mangkuk? "Bagaimana Yun Qian Meng bisa menunjukkan kelemahan ? Ketika Qi Jingyuan telah melukai suaminya, dia bahkan menggunakan semua kekuatannya untuk dengan paksa menendang luka suaminya!Seperti yang diharapkan, ketika Qi Jingyuan mendengar kata-kata Yun Qian Meng yang tidak ada hubungannya dengan dia, matanya langsung dipenuhi dengan permusuhan dan niat membunuh. Dia mencibir dan berbicara sinis: "Apakah Anda lupa, Imperial Concubine? Jika bukan karena Qu Fei Qing, Rong'er saya tidak akan dikunci oleh Kaisar Kering Giok pagi-pagi sekali! Namun Anda, pelakunya utama, masih sangat riang. Kamu benar-benar wanita yang paling kejam!] Tidak heran Hai Tian sangat membencimu! "Sedikit yang mereka tahu, kata-kata ini telah lama membuat marah Yun Qian Meng. Dia tersenyum, tak kenal takut dengan niat membunuh di mata Qi Jingyuan, dan berkata dengan ringan, "Putra mahkota telah berada di Chu Barat begitu lama, bisakah Anda masih tidak melihat melalui pikiran kaisar menuju selir kekaisaran? Mengapa memaksakan sesuatu pada ini Selain itu, jika bukan karena fakta bahwa putra mahkota secara tidak sengaja mengungkapkan keberadaannya di istana, bagaimana dia dan Putri Shun tahu tentang ini? Saat ini, putra mahkota harus waspada terhadap Putri He Shun, bukan selir kekaisaran ini! "Kata-kata Yun Qian Meng menyebabkan adegan yang tak terhitung melintas di benak Qi Jingyuan! Pada saat itu, dia memang khawatir tentang pesta istana, itulah sebabnya Hai Tian tahu tentang Rong!Meskipun dia tidak hati-hati, Yun Qian Meng telah memerintahkan Kaisar Giok untuk mempercepat serangannya pada pelakunya Imperial Concubine Rong!Saat dia memikirkan hal ini, kemarahan di matanya berkumpul lagi. Saat dia hendak menembak mereka pada Yun Qian Meng, dia menyadari bahwa di samping wanita yang tersenyum ini, sebenarnya ada Chu Feiyang, yang tidak pernah santai!"Aku ingin membawanya pergi!" Dia tahu bahwa kekuatan terbesar pasangan ini adalah keinginan mereka untuk menyerang orang lain. Apa yang terjadi sebelumnya telah membuat Qi Jingyuan sangat gugup. Dia tidak lagi berminat untuk berdebat dengan mereka dan segera mengungkapkan tujuannya untuk datang ke sini!"Tidak!" Setidaknya tidak sekarang! "Tanpa diduga, Chu Feifei menolaknya, bahkan tidak menyisakan sedikit pun wajah untuk Qi Jingyuan!"Chu Feiyang, apa maksudmu dengan itu?" Dengan juling yang berbahaya di matanya, Qi Jingyuan tiba-tiba mengambil langkah ke depan, seolah-olah dia akan mendekati Yun Qian Meng!Namun, bagaimana mungkin Chu Feiyang memungkinkannya untuk mendekati bangsanya sendiri? Cangkir teh di tangannya langsung menabrak Qi Jingyuan. Sementara Qi Jingyuan menghindari teh mendidih, Chu Feiyang sudah menarik Yun Qianmeng ke samping, dengan erat menjebaknya dalam lingkaran pelindungnya. Dengan cara ini, Qi Jingyuan tidak akan bisa mengambil keuntungan dari kepribadian kekerasan Qi Jingyuan!"Huh!" Beginilah cara Lord Chu memperlakukan tamunya? Dengan teh yang dituangkan, betapa baiknya Tuan Chu, kamu tidak punya sopan santun sama sekali! "Menghindari teh yang Chu Feiyang lemparkan padanya, Qi Jingyuan berbicara dengan ekspresi dingin!"Bahkan putra mahkota tidak akan bergerak!" Untuk bergerak pada permaisuri raja ini setelah bertemu dengannya tanpa kejantanan sama sekali, bagaimana raja ini bisa menghiburmu dengan sopan? "Tidak menyerah sedikit pun, Chu Feiyang menuangkan secangkir teh panas untuk dirinya sendiri. Dengan sedikit senyum di wajahnya, dia menatap Qi Jingyuan jika dia mengambil kesempatan untuk menyelinap serangan."Mengapa pangeran mahkota sangat cemas? Karena kita sudah menunggu begitu lama, mengapa kita harus peduli menunggu lebih banyak hari?" Setelah meniup teh, Chu Feiyang membawa cangkir ke bibir Yun Qianmeng. Tindakan intim antara mereka berdua telah memprovokasi Qi Jingyuan, tapi kali ini, dia tidak bergerak. Sebagai gantinya, dia duduk di bangku paling jauh dari Chu Qianyu!"Mudah mengatakan! Jika itu yang terjadi, mengapa Lord Chu perlu bergegas kembali ke ibukota dari Luo? Apakah Anda pikir saya hanya akan duduk dan tidak melakukan apa-apa sekarang karena Kaisar Jade Gan telah mengambil langkah pada Rong'er "Apa yang kau janjikan? Sepertinya Lord Chu tidak bisa sepenuhnya mempercayai jaminan Lord Chu!" Melihat bahwa Chu Feifei tidak terburu-buru sama sekali, hati Qi Jingyuan dipenuhi amarah. Namun, ada beberapa hal yang bisa dia lihat dengan jelas!Yun Qian Meng duduk di samping dan menyaksikan mereka berdua berbicara, dan melihat bahwa Qi Jingyuan datang sendirian, dia tahu bahwa dia pasti punya rencana, jadi dia berkata, "Putra Mahkota tahu apa yang terjadi! Saya kira apa yang Anda lakukan baru saja mengatakan itu juga kata-kata untuk melampiaskan amarahmu! ""Dia ada di kuil!" Mata dinginnya segera beralih ke Yun Qianmeng saat dia mendengar kata-katanya. Dia merasa seolah-olah tidak ada di dunia ini yang bisa luput dari matanya, karenanya, kata-kata Qi Jingyuan membuat dua orang yang duduk di seberangnya memahami niatnya!"Terus?" Dia sudah menebak motif Qi Jingyuan, tapi Chu Feiyang telah menjawab dengan pertanyaan! Ekspresinya dingin, sama sekali tidak bingung dengan makna di balik kata-kata Qi Jingyuan!"Apakah Tuan Chu tidak tahu harus berbuat apa?" Qi Jingyuan mencibir. Dia ingin melihat apakah Chu Feiyang tulus atau tidak!Menempatkan cangkir teh di tangannya, Chu Feiyang melihat ke atas. Dalam pupil hitamnya, tidak ada emosi lain selain nyala api yang berkedip-kedip, dan di antara alisnya, ada ekspresi puas diri. Bahkan ketika menjawab pertanyaan Qi Jingyuan, itu sangat cerdik. Karena Putra Mahkota memiliki niat seperti itu, mengapa mengganggu orang lain? ""Bagaimana jika aku mengatakan bahwa aku hanya ingin membawa gerbongmu ke ibukota?" Apa yang tidak dia ketahui adalah Qi Jingyuan tidak menjawab pertanyaan itu. Senyum di wajahnya tidak berkurang sedikit pun. Sebaliknya, itu menambahkan sentuhan dingin yang akan membuat rambut orang berdiri!Chu Feiyang menatap lurus ke arah Qi Jingyuan dan mengambil provokasi di matanya. Dengan sedikit senyum, dia perlahan berkata, "Aku pasti tidak akan membahayakan Meng'er!""Sama!" "Aku tidak akan membiarkan Ronger terkena bahaya!" Qi Jingyuan dengan cepat menyela, seolah-olah dia bersaing dengan Chu Feiyang!Hanya Yun Qian Meng yang berdiri di samping yang bisa memahami makna di balik kata-kata mereka!Di istana kekaisaran Chu Barat!"Yang Mulia, menurut laporan dari prefektur, Raja Chu dan Putri Wangfei akan tiba di ibu kota besok malam!" Kasim Yu membawa sup biji teratai ke ruang kerja dan dengan hati-hati meletakkan mangkuk di atas meja naga sebelum saling berbisik!Dia berhenti menulis dan perlahan mengangkat kepalanya. Dia menatap dingin pada cahaya redup di luar dan kemudian meletakkan sikat di tangannya. Dia bersandar sedikit dan meletakkan satu tangan di gagang singgasana naga untuk menopang wajahnya."Yang Mulia?" Melihat cibiran di wajah Yu Gan, Kasim Yu terkejut dan tidak berani mengatakan sepatah kata pun! Namun, dia waspada. Raja Chu memang dekat dengan ibu kota. Dia telah memberi tahu istana tentang keberadaannya. Itu benar-benar memalukan bagi Raja!"Siapa lagi?" Ketika Kasim Yu tenggelam dalam pikirannya, Kaisar Yu mulai bertanya tentang hal-hal lain!"Wakil Menteri Han dan Xiahou Chang telah mengikuti mereka kembali ke ibukota!" Dan Chu Pei juga dikawal oleh Raja Chu dari Youzhou ke Beijing! Yang Mulia, menilai dari saat itu, Lord Chu pasti segera pergi setelah menerima surat Wakil Menteri Han! "Kasim Yu menghitung hari-hari di benaknya. Dia merasa bahwa ini adalah satu-satunya cara untuk menghubungkan semua waktu bersama!"Chu Feiyang selalu menghitung, jadi secara alami, dia akan melakukan segalanya untuk memastikan semuanya berjalan dengan baik! Namun, dia tidak berharap bahwa dia akan kembali begitu cepat!" Awalnya, saya pikir dia sangat tertarik pada giok ranjau di Youzhou ... "Beberapa kata terakhir telah menghilang dengan kata-kata Kaisar. Kasim Yu tidak berani bertanya lebih lanjut dan hanya bisa menekuk lutut untuk menunggu Kaisar!"Imperial Concubine Rong, tahukah kamu berapa hari lagi sebelum kita kembali ke istana?" Aku sudah memberikan segalanya untuknya baru-baru ini! "Sambil mengangkat mangkuk di atas meja, Kaisar Giok mengaduk biji lotus piping yang panas. sup dengan sendok di tangannya saat dia bertanya dengan acuh tak acuh!"Selir kekaisaran mengatakan dia akan menemani selir agung kekaisaran sampai Matriarch Chen pulih dari penyakitnya!" Keringat dingin sudah merembes keluar dari dahinya ketika Kasim Yu dengan hati-hati menilai ekspresi Kaisar yang gelap dan tidak pasti, berharap bahwa dia tidak akan terlibat!"Di mana Rong Yunhe?" Suara jernih dengan pesanan terdengar sekali lagi!Ini menyebabkan Kasim Yu merasa lebih tidak nyaman, tetapi dia hanya bisa mengumpulkan keberaniannya dan berkata, "Hamba ini sudah diselidiki. Rong Yunhe tidak ada di ibukota!" Setelah mengatakan itu, Kasim Yu tidak berani berbicara lagi. Hatinya sudah berada di tenggorokannya karena keringat dingin telah lama merendam pakaian dalamnya!Namun, Kaisar Yu Gan tidak marah dengan kata-kata Yu Gonggong. Dia dengan tenang mengambil seteguk sup biji teratai dan dengan ringan mencicipinya. Setelah menemukan rasanya yang sesuai dengan selera saat ini, ia mengambil kesempatan untuk makan seluruh semangkuk sup biji teratai!Namun, tepat saat Kasim Yu hendak meraih mangkuk kosong, Kaisar Yu benar-benar mengangkat kedua tangannya dan membanting mangkuk kosong dan sendok di tangannya ke tanah ..."Dentang!" Suara garing porselen pecah terdengar melalui aula yang sunyi!"Yang Mulia!" Fury tak berujung memenuhi seluruh ruang belajar. Kasim Yu begitu ketakutan sehingga dia berlutut tanpa berani bersuara!"Dingin! Dingin!" Raungan marah terdengar di aula!"Ya pak!" Kasim Yu merangkak ke fragmen dan dengan hati-hati mengambilnya. Kemudian dia berlutut dan merangkak keluar dari ruang belajar, keluar untuk menyampaikan nama Han Che!Dalam sekejap mata, malam berlalu. Setelah semua orang selesai sarapan, mereka memulai perjalanan mereka kembali!Qi Jingyuan, yang berada di kereta awalnya sekarang duduk di samping. Dia memandang mereka berdua membaca buku dengan senyum dingin di wajahnya, "Membawa ayahku kembali ke ibukota untuk diadili, Lord Chu benar-benar orang aneh!""Pangeran mahkota meninggalkan istri barunya untuk bermeditasi di Chu Barat, terlepas dari apakah dia memintanya atau tidak. Dia juga ajaib di bawah langit! Bukankah kita punya kuil di Qi Utara?" Yun Qian Meng memutar Halaman dan membuka mulutnya! Setelah diskusi tadi malam, Qi Jingyuan telah menjadi salah satu anggota tim mereka. Namun, jika dia masih menggunakan identitasnya sebagai Putra Mahkota Qi Utara untuk memprovokasi mereka, maka Yun Qian Meng pasti tidak akan membiarkannya pergi dengan mudah!Mendengar itu, Qi Jingyuan tidak punya pilihan selain tutup mulut. Dia takut jika dia terus berdebat dengan Yun Qian Meng, nama orang lain akan keluar dari mulutnya.Melihat bahwa dia telah tenang, Yun Qian Meng menarik kembali tatapannya dan menatap Chu Feiyang. Mata mereka dipenuhi dengan ketidakberdayaan!"Pangeran saya, puteri saya!" Pada saat ini, suara lembut memanggil dari luar gerbong!"Apa itu!" Menempatkan buku di tangannya, Chu Feiyang bertanya pada Xi Han, "Apa yang terjadi di luar?""Silakan lihat, wangfei!" Adapun Xi Han, dia melewati pipa bambu melalui jendela dan menunggu Chu Feiyang mengambilnya sebelum menarik tangannya!Dua orang di dalam kereta melirik Qi Jingyuan pada saat yang sama, hanya untuk menemukan bahwa dia sudah beristirahat dengan mata terpejam. Baru saat itulah Chu Feiyang membuka tabung bambu dan mengeluarkan selembar kertas."Ini ..." Yun Qian Meng menatap Chu Feifei dengan kaget di matanya!Pada saat ini, Chu Feiyang juga mengerutkan kening. Raut keseriusan muncul di wajahnya!"Ada apa? Apakah Xi Chu hampir mati? Mengapa wajah Lord Chu dipenuhi dengan kesedihan? Qi Jingyuan, yang telah membuka matanya, tertawa dingin ketika melihat ekspresi berat di wajah Chu Feiyang."Pangeran mahkota berpikir berlebihan!" Bahkan jika Qi Utara hancur, Chu Barat tidak akan jatuh dalam waktu singkat! Karena Putra Mahkota memiliki waktu luang untuk memperhatikan dirinya sendiri dengan masalah Chu Barat, ia mungkin juga memikirkan cara untuk mengalahkan Pangeran Pertama dan yang lainnya. Chu Feiyang membuang ekspresi di wajahnya dan tersenyum ringan. Dia telah kembali ke penampilan semula yang bebas dan mudah. Tidak ada jejak kerutan dari sebelumnya."Qi Jingxuan?" Apakah dia layak menjadi lawan saya? Lord Chu telah melebih-lebihkan dia! Namun, beberapa pangeran dari Chu Barat itu sakit kepala. Saya menganggap bahwa Lord Chu telah melakukan banyak upaya dalam hal ini! "Bahkan di depan raja kerajaan musuh, Qi Jingyuan tidak menyembunyikan rasa jijik dan jijiknya. Jika bukan karena kepercayaan dan kekuatan absolutnya, dia tidak akan mampu membangun kepercayaan diri dan kesombongan seperti itu!"Aku sudah meninggalkan ibukota selama lebih dari tiga bulan. Tidak kusangka sudah musim semi!" Yun Qian Meng mengangkat sudut tirai kereta, membiarkan dirinya menikmati pemandangan indah di luar tanpa membiarkan siapa pun melihat Qi Jingyuan yang ada di kereta!Pada saat ini, ibukota dipenuhi dengan bunga dan rumput. Halaman hijau ditaburi semua jenis bunga liar. Saat angin bertiup, mereka akan memunculkan aroma samar, menyebabkan seseorang terpikat! Selain itu, hari sudah menjelang senja. Sinar matahari keemasan bersinar di tanah yang penuh vitalitas ini, membuat orang berharap bahwa mereka bisa keluar dari mobil dan berjalan-jalan di pemandangan yang indah ini!"Ya, kami kembali!" Chu Feiyang memegang tangannya dan duduk di belakangnya, memungkinkan punggung Yun Qian Meng bersandar di dadanya saat mereka menikmati pemandangan unik di luar bersama-sama!"Huh!" Melihat ekspresi dan tindakan keduanya, Qi Jingyuan sekali lagi menutup matanya, visinya menjadi kabur!"Pangeran saya, permaisuri putri saya!" Gerbang kota sudah dekat! "Xi Han berdiri berjaga di luar gerbong, mengawasi gerbang kota menjadi lebih jelas dan lebih jelas. Ketika dia melihat pria itu menunggu di luar gerbang dengan wajah suram di atas kudanya, dia mengingatkan lelaki di gerbong itu lagi," Raja Chen sedang menunggu di gerbang dengan pengawalnya! "