Mimpi Buruk

12 1 0
                                    

 
  Matahari tampak tidak seperti biasanya.seperti nya ia sedang bersedih sehingga menimbulkan langit yang gelap

Pagi ini syila berangkat sendiri karena kevin meninggalkannya terlebih dahulu

Dirasa cukup siap syila berniat berangkat tapi betapa terkejut nya saat dia melihat ban mobilnya dengan keadaan gembes parah,dia melirik kearah jam tangannya lalu menatap ke langit yang sudah gelap

"oh shit!Semua ini gara-gara kevin awas aja ya lo vin!" coba saja kevin tidak meninggalkannya mungkin dia sekarang sudah sampai.dengan rasa dongkol ia pun memesan taxi online

15 menit berlalu dia pun geram sendiri pasalnya bel masuk sebentar lagi akan berbunyi tapi taxi online yang dia pesan belum datang juga

tidak kehabisan akal syila pun berjalan menuju halte dekat perumahannya sambil berkomat-kamit menyumpah serapahi kevin yang meninggalkannya "kevin bangsat emang bukannya nungguin malah ninggalin!" ucap nya dengan wajah kesal

Sepanjang jalan syila berjalan dia tidak melihat ada nya angkutan umum yang lewat,dia melihat jam tangannya kaget bukan main bel masuk 10 menit lagi sedangkan dia belum menemukan angkutan umum

"Bego sumpah bego kenapa gua gk nelpon si rayhana aja ya siapa tau dia masih dijalan" dengan gerakan cepat syila pun menelpon yang ditujunya

"Na lu dimana?"

"Kenapa dah?"

"Gue mau nebeng nih"

"Lah mobil lo kemana emangnya dah?"

"Entar gue ceritain diskul,sekarang lu dah dimana?jan banyak tanya dulu goblog!"

"Eits kalem cuy,gue baru aja nyampe nih di sekolah"

"Bangsat" syila pun memutuskan telpon nya sepihak "kevin bangsul liat aja gue bakal bales lo!!!" dia pun melanjutkan jalannya yang sebentar lagi sampai di halte tapi baru saja melangkah hujan pun turun cukup deras,ini lah yang ditakuti syila sedari tadi melihat hujan hal yang syila tidak ingin lihat.

Memori itu pun muncul kembali dalam ingatan syila setelah sekian lama ia kubur.setetes cairan bening pun turun dari kelapa mata nya,sungguh menyakitkan apabila mengingatnya kembali.dengan cepat syila menghapus cairan bening itu "engga gue gak boleh lemah gue harus kuat" itulah kata-kata yang sering dia ucapkan ketika memori lama datang kembali

"Perasaan dari tadi kaga ada yang lewat mulu dah" memang sedari tadi syila berdiri di halte tidak ada kendaraan yang lewat dangdut membuat syila kesal "kalo ada mobil atau motor yang lewat gue bakal nebeng,bodoamat malu-maluin juga!" baru saja syila ngomong seperti itu,ada mobil hitam dengan gerak cepat syila ketengah jalan untuk menghalang mobil hitam itu tanpa memikirkan resikonya kalo mati kan bahaya

Citttttt

Hampir saja bila si pengendara mobil itu tidak lihai mungkin syila sekarang sudah terbaring di rumah sakit,tapi tuhan masih menyayanginya

Syila membuka matanya memastikan keadaannya "huftt untung aja" dia menghembuskan nafasnya saat melihat keadaannya yang baik-baik saja

TINNNNN TINNNN

"WOY LO MAU MATI YA!" syila tersentak kaget karena suara klakson mobil yang dibunyikan

ah,dia baru ingat syifa pun mendekati mobil hitam itu lalu mengetuk kaca mobil itu,belum saja dia berbicara kepada sang pengemudi tapi sayang nya sang pengemudi itu berbicara lebih tepat nya memarahinya

"Lo udah bosen hidup,hah?" tanya seorang pengemudi

ternyata sang pengemudi seumuran seperti dia ya walaupun belum tahu pasti sih.tapi syila bisa melihatnys dari celana abu yang dipakai nya

SYILA'S [Tahap Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang