🌍 Beijing, China 📆 2019-05-23 ⏰ Dini hari waktu setempat
Drrtttt~
Handphone yang berada di atas nakas itu terus bergetar dan mengeluarkan suara yang cukup nyaring berkali-kali, hal itu membuat si pemiliknya terganggu lalu terpaksa meraihnya penuh perasaan kesal.
"Wèi!" ujar gadis berambut wavy itu setengah sadar.
"Jiě buka pintu! Kami ada di depan rumahmu." Suara pria itu terdengar tak asing bagi Xing Fei. Seketika itu juga dia membulatkan mata, melihat jam digital di layar ponselnya yang menunjukkan pukul 1 dini hari. Tak lupa juga dia langsung menutup panggilan barusan.
"Apa Hong Yi gila berada di sini di jam segini?" gerutunya sambil merapikan rambut dan segera berjalan keluar kamar menuju pintu rumahnya.
"Nǐ hǎo!" sapa pemuda bernama Hong Yi itu dengan santainya, sedangkan pemuda lainnya hanya tersenyum kikuk serba salah.
"Kenapa kalian datang malam-malam begini?" sungut Xing Fei setelah kedua pemuda tersebut sudah duduk di sofa ruang tamu miliknya.
"Kami mau mengajakmu ke sebuah pesta," jawab Hong Yi masih tanpa rasa bersalah.
"Bukan kami! Tepatnya ini rencana Hong Yi," sanggah Jiong Min sambil mengangkat tangannya.
"Pesta? Pesta apa?"
"Pesta kejutan untuk Lareina. Jiějiě mengenalnya kan?"
"Lareina? Lareina Song? Song Zu Er?"
"De, tepat sekali." Kali ini Jiong Min menimpali.
"Dia berulang tahun hari ini ya?"
"Benar, dan kami berencana membuat kejutan kecil untuknya malam ini dengan bertamu ramai-ramai ke rumahnya," jelas Hong Yi.
"Kami? Siapa saja?" Xing Fei mulai sedikit penasaran.
"Jun Kai, Eleanor, kami berdua, dan Lusi, mungkin Nana juga Jun Jie jika tidak berhalangan."
"Tunggu! Kenapa dari nama-nama itu mayoritas seumuran? Lalu kenapa kalian mengajakku?" Xing Fei kembali meradang mengingat yang disebutkan oleh Hong Yi adalah sederet Idol yang lahir di tahun 97-99.
"Sudahlah jiě, agar semakin meriah. Sekarang bersiap-siaplah! Tidak perlu memusingkan kado karena kami sudah menyiapkannya," celetuk Hong Yi sedikit memaksa seperti biasa membuat Xing Fei tidak bisa berkutik apalagi menolaknya.
✾ ✾ ✾
🌍 Lareina's House
Di kediaman keluarga Song telah berkumpul beberapa orang yang di dominasi oleh kerabat serta teman dekat dari sang artis. Pesta sederhana dan tertutup itu telah dimulai beberapa waktu lalu setelah Hong Yi, Jiong Min dan Xing Fei tiba di sana. Tak ada sedikit pun kecanggungan yang melanda Xing Fei saat berada di antara para idol lainnya meski mereka terkait usia cukup jauh. Dia salah satu orang yang pandai menempatkan diri dan bisa menghidupkan suasana.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tapi di tengah pesta tiba-tiba saja Xing Fei sedikit ingin menjauh dari keramaian, selain merasa lelah pasca perjalanan jauh beberapa hari sebelumnya, dia juga ingin memeriksa SNS miliknya.
"Xièxiè jiějiě sudah menyempatkan datang, padahal aku dengar kamu baru datang dari Thailand," ujar gadis berpipi cubby itu menghampiri sambil memberikan sepiring kue kepada Xing Fei.
"Biè kèqi. Duìbùqǐ, aku tidak sempat menyiapkan kado special untukmu. Kedua bocah itu mendadak sekali jika memberikan informasi seperti ini," balas Xing Fei.
"It's ok jiějiě, kalian datang begini saja aku sudah sangat senang. Tapi sebenarnya masih ada yang kurang, mungkin dia lupa atau sibuk." Nampak sedikit kekecewaan di wajah Lareina kala itu.
"Siapa?" tanya Xing Fei sedikit berbisik.
"Hmmm ... itu ...." Belum sempat menjawab, sorot mata Lareina justru berubah berbinar saat mendapati sosok yang baru saja datang dan mendekatinya.
"Shēngrì kuàilè," ucap pemuda itu sambil menyodorkan sebuket bunga untuk Lareina.
"Xièxiè gē, aku kira kamu lupa." Gadis cantik itu sedikit menyembunyikan wajahnya yang merona dibalik buket yang diterimanya.
"Aku tidak mungkin lupa, karena di grup chat mereka sangat berisik," ujar Yibo melirik teman-temannya. Menyadari bahwa mereka tak hanya berdua di sana, pemuda itu pun tersenyum ke arah Xing Fei dan menyapanya, "Nǐ hǎo!"
"Nǐ hǎo," balas Xing Fei sedikit memaksakan lidahnya yang tiba-tiba terasa kaku.
"Selamat atas kesuksesan dramamu, aku berharap di lain kesempatan bisa bekerja sama denganmu," ujar salah satu MC Day Day Up itu serius.
"Xièxiè, semoga kita bisa bekerja sama di lain waktu," balas Xing Fei tak bisa menahan senyumnya kali ini.
"Hǎo, aku permisi dulu," pamit Yibo lalu melenggang menuju kerumunan pemuda lainnya.
"Ayo jiě kita ke sana juga!" ajak Lareina berhasil menyadarkan Xing Fei yang baru saja merasakan melayang ke atas awan karena bisa bertemu seseorang yang diidolakannya.
"De!" sahutnya kemudian mengikuti Lareina dan segera berkumpul kembali dengan Hong Yi, Jiong Min, dan juga yang lainnya.
Setiap kali ada kesempatan, secara diam-diam Xing Fei mencuri pandang ke arah member boyband UNIQ tersebut. Dia sangat tidak menyangka bisa bertemu Wang Yibo di sini. Tak hanya Lareina yang terkejut atas kedatangan laki-laki itu, tapi dirinya juga. Bila ada kata ungkapam perasaan yang melebihi bahagia, mungkin dia akan meneriakkannya saat itu juga.
💾【#邢FairyTale】
* Pict : Song Lareina's birthday 23052019
💬 Note :
☆ Terdapat beberapa tulisan pīnyīn (romanisasi dari aksara Mandarin) pada cerita di atas. Dan terdapat beberapa huruf vocal yang kurang tepat (karena keterbatasan karakter pada keyboard).
¤ De = Ok / baiklah ¤ Hăo = Ok / baik ¤ Jiějiě = Kakak Perempuan ¤ Bié kèqi = Terima kasih kembali ¤ Xièxiè = Terima kasih ¤ Nǐ hǎo = Hallo ¤ Wèi = Hallo (percapakan di telepon) ¤ Duìbuìqi = Maaf ¤ Shēngrì kuàilè = Selamat ulang tahun
