Kamu! Iya kamu, cantik. Sinar rembulanpun kalahArgentno North
^^^^^
"ARGENTNO NORTH! BANGUUUUUN!" Teriakan nan melengking itu telah mengisi kekosongan setiap inci penjuru rumah. Yang diteriakipun hanya menggeliat dan mengubah posisi tidur.
"Anak ini," gerutu seorang wanita paruh baya disamping ranjang anak lelakinya. Wanita itu melenggang pergi dengan seringai di wajahnya, tidak lama kemudian ia kembali dengan seember air.
Byurrr..
"Akhhh!" Anak lelaki itu terbangun dari tidurnya dengan keadaan basah kuyup.
"Ahh bunda apaan si?""Apaan! Apaan! Liat udah jam 6! Bunda gak mau ya pertama kali kamu masuk ke sekolah baru langsung dapet masalah!" Ucap wanita paruh baya yang dipanggil bunda.
"Kamu cepet siap-siap, ayah udah nunggu di meja makan," lanjut wanita itu sebelum keluar dari kamar putranya.
"Iya ma, Argent cepet kok," jawab lelaki yang menyebut dirinya sendiri Argent.
Dengan langkah gontai Argent memasuki kamar mandi yang tersedia di dalam kamarnya dan melaksanakan ritual mandinya. Selesai mandi dan bersiap, ia membuka ponselnya dan mengirim pesan pada seseorang.
Argent.N :
Tunggu gue
SendSetelah memastikan bahwa ia mengirim pesan ke orang yang benar, ia menyahut tasnya dan turun menuju ruang makan karena kamarnya berada di lantai dua.
"Pagi Yah, Mah!"
"Pagi!" Balas mereka bersama.
Argent mendaratkan bokongnya di kursi makan dan segera menyahut sepotong roti yang sudah di olesi selai kacang.
"Argent," ucap ayah Argent, Aris North.
"Apa yah?" Tanya Argent dengan terus melahap rotinya.
"Hari ini adalah hari pertama kamu masuk setelah di D.O dari sekolah lama kamu. Ayah harap kamu gak bikin masalah lagi, yang buat kamu harus di D.O lagi," ucap Arsen panjang lebar dengan matanya yang terus menelusuri koran yang berada di tangannya.
"Insyaallah, Yah," balas Argent dengan terus melanjutkan makannya.
"Jangan cuma bilang insyaallah, tapi di lakuin beneran! Kamu itu udah di D.O sembilan kali! Awas aja kalo sampai di D.O lagi jadi genap sepuluh, bunda bakal jodohin kamu sama anaknya temen bunda!" Sahut bunda Argent, Ara Alister, dengan membawa secangkir kopi hitam untuk suaminya dan segelas susu untuk Argent.
"Insyaallah, Bun," balas Argent, lalu meminum susu yang bundanya siapkan.
"Yaudah kalo gitu Argent berangkat dulu. Asalammualaikum!"
"Waalaikumsalam,"
^^^^
"Argent, selamat datang di SMA Benua!" Ucap Argent pada dirinya sendiri setelah sampai di depan gerbang sekolah yang berplang SMA Benua. Ia turun dari motor ninjanya dan mendekati gerbang.
"Duh, ini gue masuknya gimana? Satpamnya juga gak ada," Lanjutnya saat ingin memasuki sekolah barunya itu, karena yang ia tahu bahwa jam telah menunjukan pukul 07.05 ,yang artinya ia terlambat 5 menit.
"Hoy!" Serunya saat melihat seorang siswa lewat. Siswa yang merasa di panggil pun mendekat. Saat siswa itu telah sampai di depannya, serasa seluruh tubuhnya kaku mati rasa, untuk menelan saliva pun susah. Masyaallah perasaan tadi gue manggil murid deh, tapi kok yang dateng bidadari cantik gini, batin Argent.
KAMU SEDANG MEMBACA
SPEED
Novela Juvenil"Lo tau kecepatan Mystrium camillae atau biasa disebut semut drakula dalam menggertakan rahangnya adalah 5000 kali lebih cepat dari satu kedipan mata atau 0,000015 detik, dari nol hingga sekitar 320 Km / jam (198 mph) dalam pecahan instan." -Argentn...